Model skutik diduga dijual dengan harga terlampau mahal. Dok. MTVN
Model skutik diduga dijual dengan harga terlampau mahal. Dok. MTVN

Industri Otomotif

Persaingan Sengit, Kawasaki Tak Percaya Honda dan Yamaha Lakukan Kartel

Ainto Harry Budiawan • 25 Mei 2016 11:33
medcom.id, Denpasar: Kasus dugaan kartel yang dilakukan oleh Honda dan Yamaha sejak beberapa waktu lalu mencuat. Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) mencurigai keduanya menjual sepeda motor dengan harga yang terlalu tinggi, dengan menyebutkan biaya produksi motor Rp9 juta namun dijual Rp20 juta.
 
Kawasaki sebagai sesama brand Jepang yang berbisnis di pasar Indonesia pun ikut memberikan tanggapan. Menurutnya hal itu tidak mungkin dilakukan Honda dan Yamaha karena persaingan mereka selama ini.
 
"Menurut kami, tidak ada kartel di antara keduanya, mereka itukan berantem banget di pasaran. KPPU bilang harga asli Rp9 juta ya mereka tidak tahu kenaikan harga komponen, biaya tenaga kerja dan sebagainya," terang Sales & Promotions PT Kawasaki Motor Indonesia, Michael Chandra Tanadhi.

Kedua brand tersebut pun membantah tuduhan itu. Honda mengaku masih menunggu jawaban KPPU. "Apa yang mereka minta dari kami untuk bukti-bukti penyelidikan sudah kami serahkan, jadi tak ada lagi alasan dugaan kartel itu," ungkap Deputy Head Corporate Communication PT Astra Honda Motor, Ahmad Muhibbudin melalui telepon beberapa waktu lalu.
 
Hal senada juga diungkapkan pihak Yamaha. "Kami sudah berikan semua data yang mereka minta. Dan kami juga menetapkan harga tidak asal, ada aturan dari pemerintah yang jadi acuan kami memberikan harga jual," ujar Asisten GM Marketing PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, Mohammad Masykur.
 
Munculnya dugaan penetapan harga tinggi kedua pabrikan itu dari KPPU, sudah berlangsung sejak 2015 lalu. Namun hingga sekarang semua pihak yang terkait masih menunggu keputusan final. Adapun produk yang diduga terjadi kenaikan harga adalah tipe bebek dan matic.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(UDA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan