Ban sepeda motor tidak boleh dirotasi dari belakang ke depan. Bridgestone
Ban sepeda motor tidak boleh dirotasi dari belakang ke depan. Bridgestone

Tips Motor

Alasan Ban Belakang Sepeda Motor Tidak Boleh Dipasang di Depan

M. Bagus Rachmanto • 05 Desember 2016 17:37
medcom.id, Jakarta: Ban sepeda motor tidak boleh ditukar antara bagian depan dengan belakang. Hal itu terjadi karena ada perbedaan kembang/patern dengan fungsi yang berbeda pula.
 
"Ban sepeda motor biasanya ada kode 'F' front untuk bagian depan, dan kode 'R' rear ban untuk bagian belakang. Kode tersebut membuat ban belakang dan ban depan jadi tidak bisa diputar atau dipindah-pindah. Jika dipindah, sepeda motor menjadi tidak stabil," beber Mus Mulyadi, kepala bengkel Autopit di daerah Kalimalang, Jakarta Timur kepada Metrotvnews.com, di Jakarta, Senin (5/12/2016). 
 
Kembangan ban depan sepeda motor terdapat ulir/batikan di bagian tengah. Ulir tersebut berfungsi untuk memecah air di jalan basah. Hal ini untuk membuang/mengalirkan air dengan cepat sehingga daya cengkram ban menjadi optimal. Terutama untuk fungsi kemudi.

Ulir itu tidak ada di ban belakang. Pasalnya, hal itu untuk mengoptimalkan fungsi ban. Ketiadaan ulir akan membuat gaya gesek antara ban dengan aspal atau tanah akan semakin bertambah.
 

 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(HIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan