Jakarta: Semakin tingginya kesadaran para pengguna sepeda motor untuk menggunakan perlengkapan berkendara untuk menunjang keamanan saat terjadi kecelakaan, membuat produsen perlengkapan berkendara juga tumbuh semakin subur. Apalagi sekarang bikers tak lagi sekadar menggunakan helm, tapi sekaligus gaya.
Executive Director RSV Helmet, Richard Ryan mengatakan, banyak alasan kenapa produsen helm juga harus menambah jaringan pemasarannya. Mengingat di era internet sekarang ini, berbelanja bisa dilakukan secara online, tetapi toko offline juga tetap perlu dikembangkan.
Menurutnya sekarang ini banyak konsumen helm yang ingin membeli helm secara langsung. Bahkan tak sedikit yang meminta sebuah produsen helm untuk membuka flagship store di berbagai kota. Hal ini direspon oleh RSV dengan membuka peluang kemitraan untuk membuka jarangan khusus untuk meniagakan RSV Helmet.
"Inisiasi untuk membuka partnership ini juga kami lakukan dikarenakan banyaknya permintaan dari berbagai pihak kepada kami untuk membuka Flagship Store RSV resmi di berbagai kota, sehingga kami akhirnya memutuskan untuk membuka peluang ini secara luas kepada semua yang berminat untuk menjadi bagian besar dari RSV Helmet," kata Richard saat meresmikan flagship store baru di diler Kawasaki Central Alexindo, Medan Satria, Bekasi Barat, Bekasi 23 Juni 2019.
Richard menambahkan, pembukaan flagship store RSV di diler resmi Kawasaki Central Alexindo, merupakan awal kerjasama antara kedua belah pihak. Ia mengklaim konsep digital marketing RSV bakal berefek positif buat diler Kawasaki Alexindo.
Alasan lainnya adalah merangsang kesadaran masyarakat yang masih cenderung rendah terhadap pentingnya penggunaan helm pada saat mengendarai sepeda motor. Sehingga produsen helm merasa paling berkewajiban untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap penggunaan helm tersebut.
Dia juga menjelaskan keberadan offline store masih juga memiliki peranan penting. Namun ketika dikombinasikan dengan pemasaran online, maka pemasaran pun akan semakin baik.
"Kombinasi yang tepat saat ini adalah menggabungkan pemasaran digital yang kuat dan offline yang mumpuni. Karena itulah, berbagai respon positif pun terus bermunculan yaitu keinginan untuk membuka flagship store,” pungkasnya.
Jakarta: Semakin tingginya kesadaran para pengguna sepeda motor untuk menggunakan perlengkapan berkendara untuk menunjang keamanan saat terjadi kecelakaan, membuat produsen perlengkapan berkendara juga tumbuh semakin subur. Apalagi sekarang bikers tak lagi sekadar menggunakan helm, tapi sekaligus gaya.
Executive Director RSV Helmet, Richard Ryan mengatakan, banyak alasan kenapa produsen helm juga harus menambah jaringan pemasarannya. Mengingat di era internet sekarang ini, berbelanja bisa dilakukan secara online, tetapi toko offline juga tetap perlu dikembangkan.
Menurutnya sekarang ini banyak konsumen helm yang ingin membeli helm secara langsung. Bahkan tak sedikit yang meminta sebuah produsen helm untuk membuka flagship store di berbagai kota. Hal ini direspon oleh RSV dengan membuka peluang kemitraan untuk membuka jarangan khusus untuk meniagakan RSV Helmet.
"Inisiasi untuk membuka partnership ini juga kami lakukan dikarenakan banyaknya permintaan dari berbagai pihak kepada kami untuk membuka Flagship Store RSV resmi di berbagai kota, sehingga kami akhirnya memutuskan untuk membuka peluang ini secara luas kepada semua yang berminat untuk menjadi bagian besar dari RSV Helmet," kata Richard saat meresmikan flagship store baru di diler Kawasaki Central Alexindo, Medan Satria, Bekasi Barat, Bekasi 23 Juni 2019.
Richard menambahkan, pembukaan flagship store RSV di diler resmi Kawasaki Central Alexindo, merupakan awal kerjasama antara kedua belah pihak. Ia mengklaim konsep digital marketing RSV bakal berefek positif buat diler Kawasaki Alexindo.
Alasan lainnya adalah merangsang kesadaran masyarakat yang masih cenderung rendah terhadap pentingnya penggunaan helm pada saat mengendarai sepeda motor. Sehingga produsen helm merasa paling berkewajiban untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap penggunaan helm tersebut.
Dia juga menjelaskan keberadan offline store masih juga memiliki peranan penting. Namun ketika dikombinasikan dengan pemasaran online, maka pemasaran pun akan semakin baik.
"Kombinasi yang tepat saat ini adalah menggabungkan pemasaran digital yang kuat dan offline yang mumpuni. Karena itulah, berbagai respon positif pun terus bermunculan yaitu keinginan untuk membuka flagship store,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)