Borgo Panigale: Ducati Team resmi sudah meluncurkan motor yang akan mereka gunakan di musim kompetisi MotoGP 2018. Namun Direktur Teknis Ducati Corse, Gianluigi Dall'Igna menjelaskan bahwa apa yang mereka luncurkan ini bukanlah versi final yang bakal digunakan sepanjang musim.
Bos teknis tim Ducati itu memberikan bocoran yang sangat eksklusif tentang performa teknis motor tersebut. Yaitu tenaga motor versi final nanti bakal lebih besar. Artinya performanya saat berakselerasi di trek lurus, jadi makin sulit tersaingi.
Hingga saat sesi peluncuran motor dan tim mereka lakukan, Ducati mengklaim bahwa tenaga yang sanggup dilontarkan dari mesin terbaru 2018 adalah sebesar 250 daya kuda. Jika Gigi Dall'Igna mengklaim bakal ada peningkatan tenaga mesin, maka tentu akan lebih besar dari 250 dk.
"Kami masih akan menambahkan beberapa tenaga kuda lagi untuk performa mesinnya. Tujuan dari semua itu agar para pembalap lebih nyaman dan rideability motor tersebut juga lebih baik," klaim Dall'Igna.
Dengan 250 daya kuda, motor tersebut mampu tampil sangat cepat dengan 350 km per jam. Kalau ditambah lagi, bisa jadi kecepatannya menyentuh angka 360 km per jam. Untuk tipe trek dengan jalur lurus sangat panjang, seperti Catalunya, Spanyol, ini akan sangat berguna.
"Yang jelas, Anda tidak akan melihat versi final hingga 2-3 seri berlangsung di awal musim. Karena kami masih harus mengumpulkan data untuk menyelesaikan desain motor secara keseluruhan."
Secara kasat mata, bagian yang berubah sudah pasti adalah penggunaan komponen aerodinamika pengganti winglet yang lebih menyatu terhadap bodi motor. Sementara boks di bagian buritan yang mereka sebut dengan anti-chatter box, itu masih dipertahankan. Namun jelang seri dimulai, maka ada beberapa perubahan terhadap detail motor. Kita lihat saja nanti hasilnya.
Borgo Panigale: Ducati Team resmi sudah meluncurkan motor yang akan mereka gunakan di musim kompetisi MotoGP 2018. Namun Direktur Teknis Ducati Corse, Gianluigi Dall'Igna menjelaskan bahwa apa yang mereka luncurkan ini bukanlah versi final yang bakal digunakan sepanjang musim.
Bos teknis tim Ducati itu memberikan bocoran yang sangat eksklusif tentang performa teknis motor tersebut. Yaitu tenaga motor versi final nanti bakal lebih besar. Artinya performanya saat berakselerasi di trek lurus, jadi makin sulit tersaingi.
Hingga saat sesi peluncuran motor dan tim mereka lakukan, Ducati mengklaim bahwa tenaga yang sanggup dilontarkan dari mesin terbaru 2018 adalah sebesar 250 daya kuda. Jika Gigi Dall'Igna mengklaim bakal ada peningkatan tenaga mesin, maka tentu akan lebih besar dari 250 dk.
"Kami masih akan menambahkan beberapa tenaga kuda lagi untuk performa mesinnya. Tujuan dari semua itu agar para pembalap lebih nyaman dan
rideability motor tersebut juga lebih baik," klaim Dall'Igna.
Dengan 250 daya kuda, motor tersebut mampu tampil sangat cepat dengan 350 km per jam. Kalau ditambah lagi, bisa jadi kecepatannya menyentuh angka 360 km per jam. Untuk tipe trek dengan jalur lurus sangat panjang, seperti Catalunya, Spanyol, ini akan sangat berguna.
"Yang jelas, Anda tidak akan melihat versi final hingga 2-3 seri berlangsung di awal musim. Karena kami masih harus mengumpulkan data untuk menyelesaikan desain motor secara keseluruhan."
Secara kasat mata, bagian yang berubah sudah pasti adalah penggunaan komponen aerodinamika pengganti winglet yang lebih menyatu terhadap bodi motor. Sementara boks di bagian buritan yang mereka sebut dengan anti-chatter box, itu masih dipertahankan. Namun jelang seri dimulai, maka ada beberapa perubahan terhadap detail motor. Kita lihat saja nanti hasilnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)
