medcom.id, Jakarta: Ngebut di jalan raya, memang semakin disadari masyarakat membawa dampak berbahaya. Untuk itulah sebagian masyarakat menyalurkan hobi cornering alias ngebut mereka di sirkuit. Di Indonesia sendiri tidak banyak lahan yang tersedia untuk menyalurkan hobi tersebut. Bahkan Sirkuit Kenjeran di Surabaya malah ditutup untuk membangun wahana permainan
Kabar penutupan sirkuit pun sudah dipastikan berlangsung pada 6 Juni mendatang. Kondisi ini tentunya membuat sedih insan balap nasional, lantaran Kenjeran Park sudah berulang kali menjadi sirkuit kebanggaan masyarakat Surabaya dan pembuktian talenta besar pembalap lokal.
Sirkuit ini sendiri memang berlokasi dekat pantai dan bukan milik pemerintah setempat. Salah satu penghobi cornering Surabaya pun menyuarakan protes mereka yang berisi informasi penutupan sirkuit ini.
"Dapat informasi dari penjaga sirkuit siang ini, (19 Mei lalu) sirkuit akan ditutup karena akan dibangun wahana permainan baru. Lantas kemana kami menyalurkan hobi balap motor kami, sementara kami sudah lebih dari tiga tahun menyalurkan hobi balap motor di sini," paparnya.
Ia pun menambahkan, keberadaan sirkuit ini saja, balap liar masih marak. "Banyak yang mengeluhkan hal ini, karena tidak ada fasilitas sirkuit, tapi kenapa sirkuit yang jadi lokasi penyaluran hobi kami justru ditutup?" sambungnya.
Terkait dengan hal ini, tagar #SaveKenjeranSirkuit pun digaungkan sebagai bentuk protes terhadap pengelola sirkuit. Penghobi cornering ini pun akhirnya mengundang komunitas, pembalap dan pecinta cornering untuk hadir dalam #OneLastRace yang akan diadakan pada 24 Mei nanti.
Semoga keluhan ini dibaca dan didengarkan oleh pemerintah kota Surabaya, sehingga akan dibangun fasilitas sirkuit pengganti Kenjeran Park.
medcom.id, Jakarta: Ngebut di jalan raya, memang semakin disadari masyarakat membawa dampak berbahaya. Untuk itulah sebagian masyarakat menyalurkan hobi
cornering alias
ngebut mereka di sirkuit. Di Indonesia sendiri tidak banyak lahan yang tersedia untuk menyalurkan hobi tersebut. Bahkan Sirkuit Kenjeran di Surabaya malah ditutup untuk membangun wahana permainan
Kabar penutupan sirkuit pun sudah dipastikan berlangsung pada 6 Juni mendatang. Kondisi ini tentunya membuat sedih insan balap nasional, lantaran Kenjeran Park sudah berulang kali menjadi sirkuit kebanggaan masyarakat Surabaya dan pembuktian talenta besar pembalap lokal.
Sirkuit ini sendiri memang berlokasi dekat pantai dan bukan milik pemerintah setempat. Salah satu penghobi cornering Surabaya pun menyuarakan protes mereka yang berisi informasi penutupan sirkuit ini.
"Dapat informasi dari penjaga sirkuit siang ini, (19 Mei lalu) sirkuit akan ditutup karena akan dibangun wahana permainan baru. Lantas kemana kami menyalurkan hobi balap motor kami, sementara kami sudah lebih dari tiga tahun menyalurkan hobi balap motor di sini," paparnya.
Ia pun menambahkan, keberadaan sirkuit ini saja, balap liar masih marak. "Banyak yang mengeluhkan hal ini, karena tidak ada fasilitas sirkuit, tapi kenapa sirkuit yang jadi lokasi penyaluran hobi kami justru ditutup?" sambungnya.
Terkait dengan hal ini, tagar #SaveKenjeranSirkuit pun digaungkan sebagai bentuk protes terhadap pengelola sirkuit. Penghobi cornering ini pun akhirnya mengundang komunitas, pembalap dan pecinta cornering untuk hadir dalam #OneLastRace yang akan diadakan pada 24 Mei nanti.
Semoga keluhan ini dibaca dan didengarkan oleh pemerintah kota Surabaya, sehingga akan dibangun fasilitas sirkuit pengganti Kenjeran Park.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(UDA)