Thailand: Etape pertama akhirnya berlangsung hari ini Senin (13/8/2018) di Asia Cross Country Rally (AXCR) 2018. Persiapan terasa menegangkan di Grand Palazzo Hotel lantaran para pereli sudah menyiapkan strategi terbaiknya. Termasuk tim Indonesia yang menurunkan lima pereli andalannya melalui tim JNE-Furukawa Battery Racing Team.
Etape pertama dimulai dari Grand Palazzo Hotel, Pattaya, menuju Ban Nong Bon, Thailand. Jarak yang akan ditempuh kurang lebih 350 kilometer. Terbagi 2 di antaranya adalah RS (road stage) 156,82 km dan etape spesial atau SS (special stage) 197 km. Aura persaingan terasa kental di antara para pereli motor maupun mobil pada saat start dilakukan.
Di zona RS, pereli diberi waktu tempuh 2 jam 25 menit untuk menyelesaikan, sedangkan pada SS waktu tercepat yang akan dihitung. Setelah mengikuti briefing di ballroom Grand Palazzo Hotel Pattaya sehari sebelumnya, para peserta diberi road book yang menunjukkan arah navigasi. Para co-driver bertugas membaca navigasi tersebut yang kemudian dikomunikasikan kepada pembalap.
Menurut informasi dari hasil briefing, lintasan yang dilewati sebagian besar punya kontur berlumpur. Berdasarkan informasi tersebut, Memen Harianto yang bertugas sebagai pembalap langsung memesan ban khusus kepada Delium Tyre untuk mendapat ban kompon spesial. Ini merupakan strategi jitu untuk melibas lintasan SS!
Sementara itu tahun ini, lintasan yang dilalui juga cukup menantang, “Etape pertama dan kedua sangat menantang, banyak jalan berlumpur, lubang yang tertutup genangan air. Dan buat co-driver jangan lupa untuk klakson karena di road book juga sudah diingetin tuh untuk klakson,” tangkas Lody Natasha, co-driver tim JNE-Furukawa Battery Indonesia Rally Team.
Tampak juga pembalap dari tim lain sudah lengkap dengan jersey dan apparel mereka. Dari kelas motor, terlihat para pembalap mengenakan chest protector, knee protector, sampai neck protector sebagai keamanan berkendara. Dari kelas mobil para pembalap menggunakan helm yang dapat berkomunikasi dengan co-drivernya.
Raungan knalpot dari kendaraan para peserta AXCR 2018 menggelegar disekitar area hotel. Mari kita doakan agar para pembalap tim merah putih tidak menemui kendala dan mampu memberikan yang terbaik.
Thailand: Etape pertama akhirnya berlangsung hari ini Senin (13/8/2018) di Asia Cross Country Rally (AXCR) 2018. Persiapan terasa menegangkan di Grand Palazzo Hotel lantaran para pereli sudah menyiapkan strategi terbaiknya. Termasuk tim Indonesia yang menurunkan lima pereli andalannya melalui tim JNE-Furukawa Battery Racing Team.
Etape pertama dimulai dari Grand Palazzo Hotel, Pattaya, menuju Ban Nong Bon, Thailand. Jarak yang akan ditempuh kurang lebih 350 kilometer. Terbagi 2 di antaranya adalah RS (
road stage) 156,82 km dan etape spesial atau SS (
special stage) 197 km. Aura persaingan terasa kental di antara para pereli motor maupun mobil pada saat
start dilakukan.

Di zona RS, pereli diberi waktu tempuh 2 jam 25 menit untuk menyelesaikan, sedangkan pada SS waktu tercepat yang akan dihitung. Setelah mengikuti briefing di ballroom Grand Palazzo Hotel Pattaya sehari sebelumnya, para peserta diberi road book yang menunjukkan arah navigasi. Para co-driver bertugas membaca navigasi tersebut yang kemudian dikomunikasikan kepada pembalap.
Menurut informasi dari hasil briefing, lintasan yang dilewati sebagian besar punya kontur berlumpur. Berdasarkan informasi tersebut, Memen Harianto yang bertugas sebagai pembalap langsung memesan ban khusus kepada Delium Tyre untuk mendapat ban kompon spesial. Ini merupakan strategi jitu untuk melibas lintasan SS!

Sementara itu tahun ini, lintasan yang dilalui juga cukup menantang, “Etape pertama dan kedua sangat menantang, banyak jalan berlumpur, lubang yang tertutup genangan air. Dan buat co-driver jangan lupa untuk klakson karena di road book juga sudah diingetin tuh untuk klakson,” tangkas Lody Natasha, co-driver tim JNE-Furukawa Battery Indonesia Rally Team.
Tampak juga pembalap dari tim lain sudah lengkap dengan jersey dan apparel mereka. Dari kelas motor, terlihat para pembalap mengenakan chest protector, knee protector, sampai neck protector sebagai keamanan berkendara. Dari kelas mobil para pembalap menggunakan helm yang dapat berkomunikasi dengan co-drivernya.

Raungan knalpot dari kendaraan para peserta AXCR 2018 menggelegar disekitar area hotel. Mari kita doakan agar para pembalap tim merah putih tidak menemui kendala dan mampu memberikan yang terbaik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)