Tangerang – Berjuang sendiri di tim Gresini Racing saat menghadapi balapan di MotoGP Motegi, Jepang, tak menjadikan Fabio Di Giannantonio merasa lemah. Meski masih merasakan nyeri di bagian bahu yang cukup berat, Ia tetap mampu bertarung dengan baik dan mengoleksi poin penting saat balapan berakhir. Tim Gresini Racing yang disokong penuh Federal Oil™ mengapresiasi apa yang dicapai oleh Diggia di MotoGP Jepang 2023, pada Minggu, 1 Oktober 2023.
Consumer Brand General Manager PT EMLI, Rommy Averdy Saat mengatakan, perjualangan luar biasa dilakukan Diggia. Motor yang disiapkan berdasarkan rekomendasi ahli sudah cukup kompetitif sejak latihan hari Jumat. Hal ini tentunya membuat Diggia pasti makin nyaman mengendarai Ducati Desmosedici GP22 pada balapan hari Minggu di Sirkuit Twin Ring Motegi, Jepang. Raih poin tambahan ini tentunya menjadi hasil positif bagi tim apalagi didukung Federal Oil™ serta para penggemar di Indonesia.”
Kondisi balapan di Sirkuit Twin Ring Motegi yang diguyur hujan deras dan jarak pandang minim, memaksa balapan harus dihentikan dengan berkibarnya bendera merah karena terlalu membahayakan bagi pembalap. Bahkan saat akan start ulang, pembalap saat meninjau lintasan memastikan sirkuit masih terlalu berbahaya untuk balapan sehingga bendera merah kembali dikibarkan. Karena balapan sudah lebih dari 50 persen, pembalap yang finis posisi 1 hingga 15 berhak mendapat poin penuh.
“Balapan kali ini menyisakan sedikit kekecewaan. Padahal kita punya feeling bagus saat kondisi lintasan kering, sedangkan saat start di balapan ini alami kesulitan motor untuk berhenti karena minimnya cengkeraman ban. Saya sudah sangat siap ketika akan restart dan tim juga telah melakukan penyesuaian yang sangat membantu. Sayangnya balapan tak dilanjutkan, padahal kita berpotensi berada di posisi lima.” ujar Fabio Di Giannantonio.
Diggia menilai dari sisi positifnya, “Tapi kita bisa lihat sisi baiknya, meskipun kita bisa finis di antara 10 pembalap teratas selama dua hari, dan kita kini pulang untuk lebih memulihkan bagian pundak siap menghabiskan musim MotoGP 2023.”
Mendapat tambahan poin di Sprint Race dan Race, membuat poin Diggia semakin percaya diri menghadapi sisa akhir musim MotoGP 2023. Diggia miliki 45 poin berada di posisi 17, sementara Alex Marquez harus keluar dari 10 besar dengan kumpulan 108 poin dan berada di posisi 11 klasemen sementara MotoGP musim 2023.
Rommy menambahkan, “Masih ada sekitar sepekan lebih bagi Diggia untuk melakukan pemulihan fisik, serta kembalinya Alex Marquez untuk menyapa konsumen di Indonesia pada seri MotoGP Mandalika pasca cedera di MotoGP India 2023.
Tangerang – Berjuang sendiri di tim Gresini Racing saat menghadapi balapan di MotoGP Motegi, Jepang, tak menjadikan Fabio Di Giannantonio merasa lemah. Meski masih merasakan nyeri di bagian bahu yang cukup berat, Ia tetap mampu bertarung dengan baik dan mengoleksi poin penting saat
balapan berakhir. Tim Gresini Racing yang disokong penuh Federal Oil™ mengapresiasi apa yang dicapai oleh Diggia di MotoGP Jepang 2023, pada Minggu, 1 Oktober 2023.
Consumer Brand General Manager PT EMLI, Rommy Averdy Saat mengatakan, perjualangan luar biasa dilakukan Diggia. Motor yang disiapkan berdasarkan rekomendasi ahli sudah cukup kompetitif sejak latihan hari Jumat. Hal ini tentunya membuat Diggia pasti makin nyaman mengendarai Ducati Desmosedici GP22 pada balapan hari Minggu di Sirkuit Twin Ring Motegi, Jepang. Raih poin tambahan ini tentunya menjadi hasil positif bagi tim apalagi didukung Federal Oil™ serta para penggemar di Indonesia.”
Kondisi balapan di Sirkuit Twin Ring Motegi yang diguyur hujan deras dan jarak pandang minim, memaksa balapan harus dihentikan dengan berkibarnya bendera merah karena terlalu membahayakan bagi pembalap. Bahkan saat akan start ulang, pembalap saat meninjau lintasan memastikan sirkuit masih terlalu berbahaya untuk balapan sehingga bendera merah kembali dikibarkan. Karena balapan sudah lebih dari 50 persen, pembalap yang finis posisi 1 hingga 15 berhak mendapat poin penuh.
“Balapan kali ini menyisakan sedikit kekecewaan. Padahal kita punya feeling bagus saat kondisi lintasan kering, sedangkan saat start di balapan ini alami kesulitan motor untuk berhenti karena minimnya cengkeraman ban. Saya sudah sangat siap ketika akan restart dan tim juga telah melakukan penyesuaian yang sangat membantu. Sayangnya balapan tak dilanjutkan, padahal kita berpotensi berada di posisi lima.” ujar Fabio Di Giannantonio.
Diggia menilai dari sisi positifnya, “Tapi kita bisa lihat sisi baiknya, meskipun kita bisa finis di antara 10 pembalap teratas selama dua hari, dan kita kini pulang untuk lebih memulihkan bagian pundak siap menghabiskan musim MotoGP 2023.”
Mendapat tambahan poin di Sprint Race dan Race, membuat poin Diggia semakin percaya diri menghadapi sisa akhir musim MotoGP 2023. Diggia miliki 45 poin berada di posisi 17, sementara Alex Marquez harus keluar dari 10 besar dengan kumpulan 108 poin dan berada di posisi 11 klasemen sementara MotoGP musim 2023.
Rommy menambahkan, “Masih ada sekitar sepekan lebih bagi Diggia untuk melakukan pemulihan fisik, serta kembalinya Alex Marquez untuk menyapa konsumen di Indonesia pada seri MotoGP Mandalika pasca cedera di MotoGP India 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)
