Jakarta: Segmen motor dan sepeda listrik terus bertumbuh di Indonesia, seiring dengan semakin terjangkau dan banyaknya pilihan. Kesempatan ini kemudian membuat Ofero memilih menghadirkan sepeda listrik yang dibekali dengan teknologi Power Cloud untuk konsumen di Indonesia.
Sepeda listrik tersebut dibekali teknologi baterai yang diperkenalkan dengan power cloud dengan spesifikasi Lead Acid 48V20AH yang dapat meningkatkan daya jelajah hingga 100 kilometer. Untuk durasi pengisian ulang hanya akan memakan waktu sekitar 4-6 jam listrik rumah melalui konverter.
Sebagai pembeda dengan sepeda listriknya, perusahaan hadir memberikan kenyamanan mulai dari kemudahaan saat pengisian daya, keamanan baterai yang terjamin, rangka motor yang kokoh dan aman, serta tipe beragam yang membuat konsumen dapat memilih desain yang cocok dengan preferensi berkendaranya.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Saat ini sudah ada 3 model yang ditawarkan oleh Ofero, yakni Magical, Ledo, dan Stareer dengan harga berkisar Rp7.399.000 sampai Rp 9.399.000 on the road Jakarta.. Untuk bulan pertama di 2023 ini, Ofero telah menyediakan 4.000 unit di semua tipe untuk bisa dimiliki konsumen.
Adapun ketiga model tersebut memiliki keunggulan masing-masing. Magical dan Ledo cocok untuk pengendara harian yang didukung dengan Power cloud yang dapat menempuh jarak hingga 85 Km, bagasi lebih luas serta bangku yang nyaman. Sementara Stareer mampu menempuh jarak hingga 100 Km.
Direktur Ofero Indonesia, Nathan Sun, mengatakan produk terbarunya ini memiliki keunggulan yang mendukung pengalaman berkendara menembus karakter lalu lintas perkotaan dengan lebih efisien dan tampil berbeda. “Daya tahan baterai, desain yang trendi, dan teknologi modern Power Cloud mampu menembus jarak hingga 100 Km menjadi inovasi yang kami hadirkan dalam produk Ofero ini untuk menjawab kebutuhan mobilitas pengendara di indonesia,” ujar Nathan.
Pangsa pasar motor listrik di Indonesia terus tumbuh. Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia atau AISI menyampaikan data penjualan motor listrik di Tanah Air sepanjang Januari hingga September 2022 mencapai 28 ribu unit. Bahkan Indonesia menargetkan peralihan penggunaan motor listrik berbasis baterai (battery electric vehicle/BEV) sebanyak 11,8 juta unit pada 2025. Dengan target tersebut, diharapkan akan mempercepat program transisi energi bersih.
