Jakarta: Industri otomotif Tiongkok kini semakin menunjukan tajinya. Bahkan mereka kini berhasil menggeser industri otomotif Jepang sebagai eksportir kendaraan terbesar di dunia.
Industri otomotif Tiongkok mengumumkan total ekspor mereka mencapai 1,07 juta unit kendaraan periode Januari-Maret (kuarter pertama 2023). Sebagai perbandingan, periode yang sama, Jepang mengekspor 950 ribu kendaraan ke seluruh penjuru dunia.
Kunci dari pertumbuhan ekspor industri otomotif Tiongkok adalah kekuatan mereka di Rusia. Tiongkok tetap mengekspor kendaraan ke Tiongkok sendir, seperti dikutip dari Carsoops.
Baca Juga:
Hunter Bakal Bikin Motor Listrik dengan 25 Ribu Watt?
Berbeda dengan Jepang yang secara politik, ikut serta dengan Amerika Serikat, menghentikan ekspor ke Rusia. Sehingga Tiongkok bisa mengekspor 140 ribu kendaraan di awal tahun ini.
Kemudian keahlian mereka dalam bidang kendaraan listrik juga berkontribusi untuk ekspor. Mereka mencatatkan 380 ribu unit kendaraan listrik di eskpor dari Negeri Tirai Bambu.
Selain itu, politik di negeri itu juga mendorong industri otomotif mereka untuk berinvestasi di kendaraan listrik. Berbeda dengan Jepang akan sedikit lebih 'santai'. Sehingga ada kemungkinan Jepang kehilangan pengaruh mereka untuk pasar di Asia Tenggara.
Jakarta: Industri otomotif Tiongkok kini semakin menunjukan tajinya. Bahkan mereka kini berhasil menggeser industri otomotif Jepang sebagai eksportir kendaraan terbesar di dunia.
Industri otomotif Tiongkok mengumumkan total ekspor mereka mencapai 1,07 juta unit kendaraan periode Januari-Maret (kuarter pertama 2023). Sebagai perbandingan, periode yang sama, Jepang mengekspor 950 ribu kendaraan ke seluruh penjuru dunia.
Kunci dari pertumbuhan ekspor industri otomotif Tiongkok adalah kekuatan mereka di Rusia. Tiongkok tetap mengekspor kendaraan ke Tiongkok sendir, seperti dikutip dari Carsoops.
Baca Juga:
Hunter Bakal Bikin Motor Listrik dengan 25 Ribu Watt?
Berbeda dengan Jepang yang secara politik, ikut serta dengan Amerika Serikat, menghentikan ekspor ke Rusia. Sehingga Tiongkok bisa mengekspor 140 ribu kendaraan di awal tahun ini.
Kemudian keahlian mereka dalam bidang kendaraan listrik juga berkontribusi untuk ekspor. Mereka mencatatkan 380 ribu unit kendaraan listrik di eskpor dari Negeri Tirai Bambu.
Selain itu, politik di negeri itu juga mendorong industri otomotif mereka untuk berinvestasi di kendaraan listrik. Berbeda dengan Jepang akan sedikit lebih 'santai'. Sehingga ada kemungkinan Jepang kehilangan pengaruh mereka untuk pasar di Asia Tenggara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(UDA)
