Jakarta: PT Dyandra Promosindo selaku penyelenggara Indonesia International Motor Show (IIMS) sudah mengumumkan penundaan untuk penyelenggara di tahun 2020 sampai waktu yang belum ditentukan. Tetapi untuk gelaran IIMS Motobike di tahun ini belum sempat diputuskan bagaimana nasibnya.
Presiden Direktur PT Dyandra Promosindo, Hendra Noor Saleh, mengumumkan untuk sekarang ini masih menunggu kondisi dari pandemik virus korona (covid-19). Pameran khusus sepeda motor yang sedianya akan dilaksanakan pada Juli 2020 pun belum diputuskan akan diselenggarakan sesuai waktu atau tidak.
"Acara bulan Juli tidak ada garansi untuk dilakukan. Kondisinya masih on schedule. Semoga ada berkah, kondisi baik, dan kita ambil keputusan," ungkap Hendra Noor Saleh acara Ngovid bersama Forum Wartawan Otomotif.
Perusahaan yang sudah puluhan tahun berkecimpung di pameran otomotif ini menargetkan bisa mengambil keputusan pada bulan ramadan tahun ini. Mengingat keputusan bisa diambil agar para peserta bisa mengantisipasi dengan baik segala kemungkinan yang ada.
Selain penundaan acara, ada juga sejumlah skenario apabila IIMS Motobike tetap diselenggarakan. Salah satu yang disebutkan adalah pameran sepeda motor ini akan dibuat lebih besar dan meriah apabila IIMS 2020 tidak bisa diselenggarakan.
"Ada beberapa skenario. IIMS akhir tahun. Bila tidak ada IIMS 2020, IIMS Motobike dibuat besar, dan IIMS jadinya 2021" jelas pria yang akrab di sapa Kohen.
Jakarta: PT Dyandra Promosindo selaku penyelenggara Indonesia International Motor Show (IIMS) sudah mengumumkan penundaan untuk penyelenggara di tahun 2020 sampai waktu yang belum ditentukan. Tetapi untuk gelaran IIMS Motobike di tahun ini belum sempat diputuskan bagaimana nasibnya.
Presiden Direktur PT Dyandra Promosindo, Hendra Noor Saleh, mengumumkan untuk sekarang ini masih menunggu kondisi dari pandemik virus korona (covid-19). Pameran khusus sepeda motor yang sedianya akan dilaksanakan pada Juli 2020 pun belum diputuskan akan diselenggarakan sesuai waktu atau tidak.
"Acara bulan Juli tidak ada garansi untuk dilakukan. Kondisinya masih on schedule. Semoga ada berkah, kondisi baik, dan kita ambil keputusan," ungkap Hendra Noor Saleh acara Ngovid bersama Forum Wartawan Otomotif.
Perusahaan yang sudah puluhan tahun berkecimpung di pameran otomotif ini menargetkan bisa mengambil keputusan pada bulan ramadan tahun ini. Mengingat keputusan bisa diambil agar para peserta bisa mengantisipasi dengan baik segala kemungkinan yang ada.
Selain penundaan acara, ada juga sejumlah skenario apabila IIMS Motobike tetap diselenggarakan. Salah satu yang disebutkan adalah pameran sepeda motor ini akan dibuat lebih besar dan meriah apabila IIMS 2020 tidak bisa diselenggarakan.
"Ada beberapa skenario. IIMS akhir tahun. Bila tidak ada IIMS 2020, IIMS Motobike dibuat besar, dan IIMS jadinya 2021" jelas pria yang akrab di sapa Kohen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)