Jakarta: Inabuyer B2B2G Expo 2024 resmi dibuka hari ini, Rabu, 15 Mei 2025 di Gedung Smesco, Jl Gatot Subroto, Jakarta. Pembukaan pameran ini dihadiri beberapa tokoh penting, termasuk Ketua LKPP Hendrar Prihadi, Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga, Wakil Menteri Pertahanan Muhammad Herindra, Deputi Bidang UKM Kemenkop UKM Hanung Harimba Rachman, dan Ketua Umum HIPPINDO Budihardjo Iduansjah.
Pameran Inabuyer B2B2G Expo berkolaborasi dengan Kementerian Koperasi & UKM serta didukung oleh Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP), Smesco, dan diinisiasi oleh Spectindo.
"Acara ini untuk mendukung program Belanja di Indonesia Aja, Beli Buatan Indonesia, Bangga Buatan Indonesia dan Kampanye Peningkatan Penggunaan Produksi Dalam Negeri (P3DN) - Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN)," ujar Ketua Umum HIPPINDO, Budihardjo Iduansjah.
Pameran ini juga diramaikan oleh sederet merek sepeda motor listrik yang sudah memenuhi TKDN dan mendapatkan subsidi dari pemerintah, antara lain Rakata, Selis, Green Tech, United, dan Yadea.
Sales Manager PT CSP Motorindo selaku distributor resmi motor listrik Rakata, Muhammad Hirwan mengatakan kehadiran Rakata di Inabuyer B2B2G Expo 2024 bertujuan untuk menyasar konsumen fleet.
"Kita di sini memang menyasar konsumen fleet. Target kita di angka 300 an (unit). Untuk program khusus (penjualan) kita nggak ada, normal aja," kata Hirwan.
Ia menambahkan Rakata sendiri sudah menjalin kerjasama dengan pihak Damkar untuk pengadaan sebanyak 280 unit motor listrik.
Hal senada juga diungkapkan pihak United yang ikut serta di pameran ini. Leader Sales United, Nanda Ikhlasul Amal mengatakan pangsa pasar fleet cukup menggiurkan.
"Untuk di event ini kita berkaca dari pasar fleet tahun lalu, dan target konsumen yang kita incar di event ini untuk segmen fleet. Kita mencari perusahaan yang sedang mencari pengadaan motor listrik untuk operasional," terang Nanda.
Wadah ekspansi bisnis
Inabuyer B2B2G Expo adalah pameran yang menjadi wadah perluasan bisnis. Pasalnya pameran ini mempertemukan buyer dari sektor swasta, BUMN, pemerintahan, hingga buyer internasional untuk melakukan business matching, networking, dan penandatanganan kontrak secara langsung dengan Koperasi dan UMKM.
"Pertumbuhan ekonomi saat ini stabil dikisaran 5 persen, tidak pernah dibawah 4 persen hal ini didukung juga oleh semua pihak. Dengan memajukan produk-produk harus dengan banyak koordinasi salah satunya melalui program inabuyer ini, Hippindo dan team mempertemukan pemilik produk lokal dengan buyernya," ujar Wakil Menteri Perdagangan, Jerry Sambuaga dalam sambutannya.
Inabuyer B2B2G Expo 2024 menampilkan serangkaian kegiatan yang menarik mulai dari talkshow, diskusi panel, workshop, seminar, member gathering, hingga launching Komunitas Buyer yang akan mendukung percepatan penyiapan rantai pasok sehingga produk-produk dari berbagai sektor industri.
"Kolaborasi antara sektor hilir dan hulu dapat terjadi dengan lebih lancar, sehingga memastikan bahwa produk-produk yang dihasilkan sesuai dengan kebutuhan dan standar konsumen karena peritel dapat memberikan masukan mengenai tren pasar dan preferensi konsumen," tutup Ketua Umum HIPPINDO, Budihardjo Iduansjah.
Jakarta: Inabuyer B2B2G Expo 2024 resmi dibuka hari ini, Rabu, 15 Mei 2025 di Gedung Smesco, Jl Gatot Subroto, Jakarta. Pembukaan
pameran ini dihadiri beberapa tokoh penting, termasuk Ketua LKPP Hendrar Prihadi, Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga, Wakil Menteri Pertahanan Muhammad Herindra, Deputi Bidang UKM Kemenkop UKM Hanung Harimba Rachman, dan Ketua Umum HIPPINDO Budihardjo Iduansjah.
Pameran Inabuyer B2B2G Expo berkolaborasi dengan Kementerian Koperasi & UKM serta didukung oleh Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP), Smesco, dan diinisiasi oleh Spectindo.
"Acara ini untuk mendukung program Belanja di Indonesia Aja, Beli Buatan Indonesia, Bangga Buatan Indonesia dan Kampanye Peningkatan Penggunaan Produksi Dalam Negeri (P3DN) - Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN)," ujar Ketua Umum HIPPINDO, Budihardjo Iduansjah.
Pameran ini juga diramaikan oleh sederet merek sepeda
motor listrik yang sudah memenuhi TKDN dan mendapatkan subsidi dari pemerintah, antara lain Rakata, Selis, Green Tech, United, dan Yadea.
Sales Manager PT CSP Motorindo selaku distributor resmi motor listrik Rakata, Muhammad Hirwan mengatakan kehadiran Rakata di Inabuyer B2B2G Expo 2024 bertujuan untuk menyasar konsumen fleet.
"Kita di sini memang menyasar konsumen fleet. Target kita di angka 300 an (unit). Untuk program khusus (penjualan) kita nggak ada, normal aja," kata Hirwan.
Ia menambahkan Rakata sendiri sudah menjalin kerjasama dengan pihak Damkar untuk pengadaan sebanyak 280 unit motor listrik.
Hal senada juga diungkapkan pihak United yang ikut serta di pameran ini. Leader Sales United, Nanda Ikhlasul Amal mengatakan pangsa pasar fleet cukup menggiurkan.
"Untuk di event ini kita berkaca dari pasar fleet tahun lalu, dan target konsumen yang kita incar di event ini untuk segmen fleet. Kita mencari perusahaan yang sedang mencari pengadaan motor listrik untuk operasional," terang Nanda.
Wadah ekspansi bisnis
Inabuyer B2B2G Expo adalah pameran yang menjadi wadah perluasan bisnis. Pasalnya pameran ini mempertemukan buyer dari sektor swasta, BUMN, pemerintahan, hingga buyer internasional untuk melakukan business matching, networking, dan penandatanganan kontrak secara langsung dengan Koperasi dan UMKM.
"Pertumbuhan ekonomi saat ini stabil dikisaran 5 persen, tidak pernah dibawah 4 persen hal ini didukung juga oleh semua pihak. Dengan memajukan produk-produk harus dengan banyak koordinasi salah satunya melalui program inabuyer ini, Hippindo dan team mempertemukan pemilik produk lokal dengan buyernya," ujar Wakil Menteri Perdagangan, Jerry Sambuaga dalam sambutannya.
Inabuyer B2B2G Expo 2024 menampilkan serangkaian kegiatan yang menarik mulai dari talkshow, diskusi panel, workshop, seminar, member gathering, hingga launching Komunitas Buyer yang akan mendukung percepatan penyiapan rantai pasok sehingga produk-produk dari berbagai sektor industri.
"Kolaborasi antara sektor hilir dan hulu dapat terjadi dengan lebih lancar, sehingga memastikan bahwa produk-produk yang dihasilkan sesuai dengan kebutuhan dan standar konsumen karena peritel dapat memberikan masukan mengenai tren pasar dan preferensi konsumen," tutup Ketua Umum HIPPINDO, Budihardjo Iduansjah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(PRI)
