Jakarta: Alva kini memaksimalkan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) model One. Sehingga mereka pun mengklaim bahwa motor listrik tersebut memenuhi syarat bantuan pemerintah untuk pembelian motor listrik.
Model One kini saat ini diketahui memiliki fasilitas produksi di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Perusahaan kemudian melakukan investasi dalam negeri dan banyak kolaborasi dengan perusahaan lokal membuat One mencapai persentase TKDN terbaru sebesar 44 persen.
Chief Marketing Officer ALVA, Putu Yudha, menyebutkan kuda besinya yang diproduksinya memenuhi syarat bantuan pemerintah untuk pembelian motor listrik dan berkesempatan untuk berpartisipasi dalam program tersebut.
“Kami mendapatkan apresiasi dari pemerintah yang dapat dilihat dari peningkatan TKDN One dimana hal ini kami wujudkan melalui komitmen investasi yang kami lakukan untuk membangun ekosistem kendaraan listrik dimana salah satu bentuk konkritnya adalah fasilitas manufaktur di Cikarang dan kolaborasi dengan mitra- mitra kami di Indonesia,” ujar Putu Yudha melalui keterangan resminya.
Baca Juga:
Vespa Primavera Edisi Terbatas, Berani Main Warna Aneh
Dari sisi performance, beberapa keunggulan One memiliki kecepatan maksimum hingga 90km/jam, daya jelajah hingga 70 km, dan torsi sebesar 46,5Nm. One juga dilengkapi dengan layanan customer service dan roadside assistance 24 jam. Dari sisi connectivity, Alva One telah dilengkapi dengan aplikasi yang terhubung langsung dengan motornya sebagai bagian dari gaya hidup masyarakat yang saat ini tidak bisa lepas dari ponsel pintar.
Pemerintah akhirnya memberikan subsidi bagi motor listrik per 20 Maret 2023. Kebijakan tersebut tertuang dalam Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 6 Tahun 2023 tentang Pedoman Pemberian Bantuan Pemerintah untuk Pembelian Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Roda Dua.
Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (Dirjen ILMATE) Kementerian perindustrian, Taufiek Bawazier, menyampaikan jenis motor listrik yang mendapatkan potongan harga harus terdaftar dalam Sistem Informasi Bantuan Pembelian Kendaraan Bermotor Listrik Roda Dua (Sisapira). Selain itu, motor yang akan didaftarkan ke dalam Sisapira.id harus memenuhi ketentuan nilai Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) paling rendah 40 persen.
Taufiek menjelaska Sisapira.id telah siap digunakan mulai 20 Maret 2023 oleh para pelaku industri KBLBB, bukan oleh masyarakat. Produsen KBLBB memasukkan data produksi, data model, tipe, sertifikat TKDN ke dalam sistem informasi tersebut.
Baca Juga:
Ganti Oli Kompresor AC Mobil, Biayanya Bikin Merinding!
Selanjutnya, surveyor independen akan memeriksa kelengkapan dan kesesuaian data yang dimuat. Setelah data data produsen dan diler terverifikasi, masyarakat bisa datang ke diler guna memeriksa apakah NIK yang dimiliki termasuk sebagai penerima manfaat pembelian KBLBB roda dua.
“Penetapan KBL berbasis baterai roda dua sebagaimana dimaksud itu dilakukan dalam jangka waktu paling lama lima hari kerja terhitung sejak hasil verifikasi. Kepesertaan program bantuan ini berlaku sampai dengan tahun anggaran 2024,” ujar Taufiek.
Jakarta: Alva kini memaksimalkan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) model One. Sehingga mereka pun mengklaim bahwa motor listrik tersebut memenuhi syarat bantuan pemerintah untuk pembelian motor listrik.
Model One kini saat ini diketahui memiliki fasilitas produksi di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Perusahaan kemudian melakukan investasi dalam negeri dan banyak kolaborasi dengan perusahaan lokal membuat One mencapai persentase TKDN terbaru sebesar 44 persen.
Chief Marketing Officer ALVA, Putu Yudha, menyebutkan kuda besinya yang diproduksinya memenuhi syarat bantuan pemerintah untuk pembelian motor listrik dan berkesempatan untuk berpartisipasi dalam program tersebut.
“Kami mendapatkan apresiasi dari pemerintah yang dapat dilihat dari peningkatan TKDN One dimana hal ini kami wujudkan melalui komitmen investasi yang kami lakukan untuk membangun ekosistem kendaraan listrik dimana salah satu bentuk konkritnya adalah fasilitas manufaktur di Cikarang dan kolaborasi dengan mitra- mitra kami di Indonesia,” ujar Putu Yudha melalui keterangan resminya.
Baca Juga:
Vespa Primavera Edisi Terbatas, Berani Main Warna Aneh
Dari sisi performance, beberapa keunggulan One memiliki kecepatan maksimum hingga 90km/jam, daya jelajah hingga 70 km, dan torsi sebesar 46,5Nm. One juga dilengkapi dengan layanan customer service dan roadside assistance 24 jam. Dari sisi connectivity, Alva One telah dilengkapi dengan aplikasi yang terhubung langsung dengan motornya sebagai bagian dari gaya hidup masyarakat yang saat ini tidak bisa lepas dari ponsel pintar.
Pemerintah akhirnya memberikan subsidi bagi motor listrik per 20 Maret 2023. Kebijakan tersebut tertuang dalam Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 6 Tahun 2023 tentang Pedoman Pemberian Bantuan Pemerintah untuk Pembelian Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Roda Dua.
Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (Dirjen ILMATE) Kementerian perindustrian, Taufiek Bawazier, menyampaikan jenis motor listrik yang mendapatkan potongan harga harus terdaftar dalam Sistem Informasi Bantuan Pembelian Kendaraan Bermotor Listrik Roda Dua (Sisapira). Selain itu, motor yang akan didaftarkan ke dalam Sisapira.id harus memenuhi ketentuan nilai Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) paling rendah 40 persen.
Taufiek menjelaska Sisapira.id telah siap digunakan mulai 20 Maret 2023 oleh para pelaku industri KBLBB, bukan oleh masyarakat. Produsen KBLBB memasukkan data produksi, data model, tipe, sertifikat TKDN ke dalam sistem informasi tersebut.
Baca Juga:
Ganti Oli Kompresor AC Mobil, Biayanya Bikin Merinding!
Selanjutnya, surveyor independen akan memeriksa kelengkapan dan kesesuaian data yang dimuat. Setelah data data produsen dan diler terverifikasi, masyarakat bisa datang ke diler guna memeriksa apakah NIK yang dimiliki termasuk sebagai penerima manfaat pembelian KBLBB roda dua.
“Penetapan KBL berbasis baterai roda dua sebagaimana dimaksud itu dilakukan dalam jangka waktu paling lama lima hari kerja terhitung sejak hasil verifikasi. Kepesertaan program bantuan ini berlaku sampai dengan tahun anggaran 2024,” ujar Taufiek.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)