Mandalika - Pagelaran MotoGP di Mandalika akhir pekan ini juga menjadi momentum bagi produsen helm lokal yaitu KYT untuk merilis kelir khusus untuk keempat pembalapnya. Enea Bastianini, Diogo Moreira dan dua pembalap dari Tim Leopard Racing menggunakan grafis spesial pada MotoGP Mandalika 2025.
Keunikannya, 4 rider KYT ini menggunakan batik dalam motif helmnya, bertepatan dengan Hari Batik Nasional yang dirayakan setiap tanggal 2 Oktober. Lalu apa saja corak serta makna yang mereka sematkan di helm tersebut?
Enea Bastiannini
Tahun ini, Enea mengusung tema 'Komodo' sebagai ikon utama. Ini menggambarkan konsep utama dari Enea, yaitu Beast atau Monster. Komodo merupakan spesies kadal terbesar dan salah satu reptil berbisa di dunia.
Selain mengaplikasikan Komodo dalam helmnya, elemen-elemen pendukung seperti batik kawung juga hadir di helm spesial Enea, lengkap dengan nomer balap “23” dan logo KYT. Untuk pengerjaan desain, mereka bekerja sama dengan Starline Designer. Sebuah studio desain yang berbasis di Italia.
Baca Juga:
Bos Ducati Indonesia Prediksi Marquez Bakal Naik Podium di Mandalika
Diogo Moreira
Ini merupakan tahun kedua Diogo Moreira bersama produsen helm kebanggaan Indonesia itu. Moreira menggunakan elemen-elemen yang berhubungan dengan wilayah Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), di mana daerah tersebut merupakan lokasi Sirkuit Mandalika.
Elemen-elemen tersebut meliputi Motif Batik Sasak, yang juga menjadi corak pada area run-off Sirkuit Mandalika. Motif tersebut dipilih untuk menampilkan budaya lokal NTB. Lalu ada siluet pemandangan alam beserta rumah tradisional Lombok, Bale, atau yang dikenal sebagai Rumah Adat Sasak.
Tim Leopard Racing (Adrian Fernandez dan David Almansa)
Kedua rider dari Tim Leopard Racing di Moto3, mengusung tema yang serupa dengan seri-seri sebelumnya, yaitu mengaplikasikan bendera negara di mana mereka membalap. Dalam helm Tim Leopard Racing, terdapat bunga anggrek, Candi Borobudur, Barong, Motif Batik Mega Mendung dan juga wayang yang didesain langsung oleh Starline Designer.
Mandalika - Pagelaran
MotoGP di Mandalika akhir pekan ini juga menjadi momentum bagi produsen helm lokal yaitu
KYT untuk merilis kelir khusus untuk keempat pembalapnya. Enea Bastianini, Diogo Moreira dan dua pembalap dari Tim Leopard Racing menggunakan grafis spesial pada MotoGP Mandalika 2025.
Keunikannya, 4 rider KYT ini menggunakan batik dalam motif helmnya, bertepatan dengan Hari Batik Nasional yang dirayakan setiap tanggal 2 Oktober. Lalu apa saja corak serta makna yang mereka sematkan di helm tersebut?
Enea Bastiannini
Tahun ini, Enea mengusung tema 'Komodo' sebagai ikon utama. Ini menggambarkan konsep utama dari Enea, yaitu Beast atau Monster. Komodo merupakan spesies kadal terbesar dan salah satu reptil berbisa di dunia.
Selain mengaplikasikan Komodo dalam helmnya, elemen-elemen pendukung seperti batik kawung juga hadir di helm spesial Enea, lengkap dengan nomer balap “23” dan logo KYT. Untuk pengerjaan desain, mereka bekerja sama dengan Starline Designer. Sebuah studio desain yang berbasis di Italia.
Diogo Moreira
Ini merupakan tahun kedua Diogo Moreira bersama produsen helm kebanggaan Indonesia itu. Moreira menggunakan elemen-elemen yang berhubungan dengan wilayah Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), di mana daerah tersebut merupakan lokasi Sirkuit Mandalika.
Elemen-elemen tersebut meliputi Motif Batik Sasak, yang juga menjadi corak pada area run-off Sirkuit Mandalika. Motif tersebut dipilih untuk menampilkan budaya lokal NTB. Lalu ada siluet pemandangan alam beserta rumah tradisional Lombok, Bale, atau yang dikenal sebagai Rumah Adat Sasak.
Tim Leopard Racing (Adrian Fernandez dan David Almansa)
Kedua rider dari Tim Leopard Racing di Moto3, mengusung tema yang serupa dengan seri-seri sebelumnya, yaitu mengaplikasikan bendera negara di mana mereka membalap. Dalam helm Tim Leopard Racing, terdapat bunga anggrek, Candi Borobudur, Barong, Motif Batik Mega Mendung dan juga wayang yang didesain langsung oleh Starline Designer.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(UDA)