medcom.id: Pengembangan sepeda motor MotoGP tidak melulu berkutat pada mesin, sasis hingga komponen elektrik saja. Tapi juga pada bentuk fairing. Ducati salah satu pabrikan yang punya ambisi tinggi mencetak hasil terbaik di kandangnya, jelas terus meriset bagian ini pada motor GP15.
Setelah menggunakan winglet pada fairing kiri dan kanan, kini Ducati mengubah desain lubang udara pada fairing. Perubahan desain lubang udara ini bertujuan untuk proses pendinginan mesin lebih baik. Jika diperhatikan lebih seksama, desain ini sepertinya terinspirasi versi GP11 dan GP12 yang ditunggangi Valentino Rossi saat di Ducati.
Dirilis Photogp, pendinginan memang tak semudah seperti ekspektasi sebelumnya. Tipe mesin menentukan lebar zona aliran udara. Lantaran lebar zona tersebut menentukan seberapa banyak ruang yang dibutuhkan untuk aliran udara melewati area mesin.
Contohnya mesin Yamaha dengan empat silinder segaris punya dimensi yang lebih lebar jika dibanding mesin V4 milik Honda. Tapi mesin V4 punya ukuran yang lebih panjang, tentunya butuh aliran udara yang bisa mendinginkan hingga bagian belakang mesin.
Meski mesin sepeda motor ini telah dilengkapi radiator ekstra besar, pendinginan lebih maksimal tentu akan menjaga performa mesin lebih baik. Hal inilah yang dikembangkan oleh Ducati untuk seri MotoGP Italia, di sirkuit Mugello akhir pekan ini.
Hasilnya pun memuaskan, Andrea Dovizioso berhasil mendominasi hari pertama latihan bebas, dengan catatan waktu terbaik 1:47.479. Kemdian dilanjutkan dengan pencapaian top speed terbaik yaitu 351 km per jam dan posisi start pole oleh Andrea Iannone hari ini Sabtu 30 Mei. Apakah taktik ini sanggup membawa kemenangan bagi mereka? kita lihat saja nanti.
medcom.id: Pengembangan sepeda motor MotoGP tidak melulu berkutat pada mesin, sasis hingga komponen elektrik saja. Tapi juga pada bentuk
fairing. Ducati salah satu pabrikan yang punya ambisi tinggi mencetak hasil terbaik di kandangnya, jelas terus meriset bagian ini pada motor GP15.
Setelah menggunakan
winglet pada
fairing kiri dan kanan, kini Ducati mengubah desain lubang udara pada
fairing. Perubahan desain lubang udara ini bertujuan untuk proses pendinginan mesin lebih baik. Jika diperhatikan lebih seksama, desain ini sepertinya terinspirasi versi GP11 dan GP12 yang ditunggangi Valentino Rossi saat di Ducati.
Dirilis Photogp, pendinginan memang tak semudah seperti ekspektasi sebelumnya. Tipe mesin menentukan lebar zona aliran udara. Lantaran lebar zona tersebut menentukan seberapa banyak ruang yang dibutuhkan untuk aliran udara melewati area mesin.
Contohnya mesin Yamaha dengan empat silinder segaris punya dimensi yang lebih lebar jika dibanding mesin V4 milik Honda. Tapi mesin V4 punya ukuran yang lebih panjang, tentunya butuh aliran udara yang bisa mendinginkan hingga bagian belakang mesin.
Meski mesin sepeda motor ini telah dilengkapi radiator ekstra besar, pendinginan lebih maksimal tentu akan menjaga performa mesin lebih baik. Hal inilah yang dikembangkan oleh Ducati untuk seri MotoGP Italia, di sirkuit Mugello akhir pekan ini.
Hasilnya pun memuaskan, Andrea Dovizioso berhasil mendominasi hari pertama latihan bebas, dengan catatan waktu terbaik 1:47.479. Kemdian dilanjutkan dengan pencapaian top speed terbaik yaitu 351 km per jam dan posisi start
pole oleh Andrea Iannone hari ini Sabtu 30 Mei. Apakah taktik ini sanggup membawa kemenangan bagi mereka? kita lihat saja nanti.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(UDA)