Jakarta - Teknologi visor helm kian cepat dan pesat. Fungsinya tak hanya memberikan perlindungan terhadap panas matahari dan debu yang bisa saja hinggap di mata, namun kini lebih jauh dari itu. Saat ini pengembangan visor helm lebih ke fungsinya menjaga penglihatan pengendara agar tetap tearang dan tidak terdistraksi oleh cahaya dari depan.
Atas dasar inilah yang kemudian membuat PT Danapersadaraya Motor Industry (produsen NHK) menciptakan visor yang punya fitur anyar, yaitu menghalau sinar UV sekaligus pendaran cahaya yang jahat ke mata pengendara pada malam hari. Terutama cahaya yang timbul dari sinar lampu LED mobil.
Direktur Marketing PT Danapersadaraya Motor Industry (produsen NHK), Johannes Cokrodiharjo menjelaskan bahwa visor dengan teknologi RHD Lens ini fungsinya sama dengan kaca film. Teknologinya sanggup memberikan penglihatan yang lebih terang kepada pengendara meski di kondisi malam hari.
"Sekarang teknologi lampu LED, sebetulnya bisa dibilang cukup jahat untuk mereka pengendara motor yang terpapar langsung pendaran cahayanya pada malam hari. Nah teknologi RHD Lens yang kami sematkan inilah yang berfungsi sebagai tameng untuk melindungi mata. Terutama dari pendaran cahaya biru yang bisa merusak penglihatan Kita," ujar Johannes di momentum peluncuran NHK N-1 Max dan Elite di Gubug Mang Engking, Kelapa Gading, Jakarta Utara pada Selasa (12/12/2/2023).
Johannes juga memaparkan kelebihan RHD Lens secara umum. Di antaranya adalah membuat warna kondisi sekita lebih vivid lantaran visor ini mampu membuat kontras lebih baik. Sudah pasti memiliki tingkat keterangan baik lantaran terdiri dari HD lens. Sanggup memberikan perlindungan dari sinar ultraviolet sebesar 99 persen. Sehingga pada saat digunakan pada siang terik pun tetap aman.
"RHD lens juga memberikan pandangan dengan kontras yang jernih, tajam namun distorsinya minimum. Baik digunakan di malam hari maupun digunakan untuk siang hari, bisa maksimum memberikan perlindungan terhadap penglihatan. Hasil dari semua ini, mata pengendara bisa lebih terjaga dari kelelahan mata yang berlebihan."
Soal harga, tentu visor dengan teknologi RHD ini memiliki rentang harga yang lebih tinggi dari versi visor biasa. Rentang harganya berada di Rp200 ribu hingga Rp250 ribu. Itu pun belum tersedia banyak di pasaran. Namun NHK berjanji akan segera memproduksi visor RHD ini sesuai dengan model helm yang jadi andalan penjualan mereka saat ini.
Jakarta - Teknologi visor
helm kian cepat dan pesat. Fungsinya tak hanya memberikan perlindungan terhadap panas matahari dan debu yang bisa saja hinggap di mata, namun kini lebih jauh dari itu. Saat ini pengembangan visor helm lebih ke fungsinya menjaga penglihatan
pengendara agar tetap tearang dan tidak terdistraksi oleh cahaya dari depan.
Atas dasar inilah yang kemudian membuat PT Danapersadaraya Motor Industry (produsen NHK) menciptakan visor yang punya fitur anyar, yaitu menghalau sinar UV sekaligus pendaran cahaya yang jahat ke mata pengendara pada malam hari. Terutama cahaya yang timbul dari sinar lampu LED mobil.
Direktur Marketing PT Danapersadaraya Motor Industry (produsen NHK), Johannes Cokrodiharjo menjelaskan bahwa visor dengan teknologi RHD Lens ini fungsinya sama dengan kaca film. Teknologinya sanggup memberikan penglihatan yang lebih terang kepada pengendara meski di kondisi malam hari.
"Sekarang teknologi lampu LED, sebetulnya bisa dibilang cukup jahat untuk mereka pengendara motor yang terpapar langsung pendaran cahayanya pada malam hari. Nah teknologi RHD Lens yang kami sematkan inilah yang berfungsi sebagai tameng untuk melindungi mata. Terutama dari pendaran cahaya biru yang bisa merusak penglihatan Kita," ujar Johannes di momentum peluncuran NHK N-1 Max dan Elite di Gubug Mang Engking, Kelapa Gading, Jakarta Utara pada Selasa (12/12/2/2023).
Johannes juga memaparkan kelebihan RHD Lens secara umum. Di antaranya adalah membuat warna kondisi sekita lebih vivid lantaran visor ini mampu membuat kontras lebih baik. Sudah pasti memiliki tingkat keterangan baik lantaran terdiri dari HD lens. Sanggup memberikan perlindungan dari sinar ultraviolet sebesar 99 persen. Sehingga pada saat digunakan pada siang terik pun tetap aman.
"RHD lens juga memberikan pandangan dengan kontras yang jernih, tajam namun distorsinya minimum. Baik digunakan di malam hari maupun digunakan untuk siang hari, bisa maksimum memberikan perlindungan terhadap penglihatan. Hasil dari semua ini, mata pengendara bisa lebih terjaga dari kelelahan mata yang berlebihan."
Soal harga, tentu visor dengan teknologi RHD ini memiliki rentang harga yang lebih tinggi dari versi visor biasa. Rentang harganya berada di Rp200 ribu hingga Rp250 ribu. Itu pun belum tersedia banyak di pasaran. Namun NHK berjanji akan segera memproduksi visor RHD ini sesuai dengan model helm yang jadi andalan penjualan mereka saat ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)