Parjo 2017 Jadi Pestanya Komunitas Otomotif

medcom.id, Jakarta: Pasar Jongkok (Parjo) kembali di gelar pada 1-2 April 2017. Namun berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, Parjo 2017 menempati lahan di area Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta Timur. Pemindahan lokasi yang biasanya di area Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, karena area itu sedang banyak proyek pembangunan sehingga diharapkan Parjo 2017 lebih nyaman untuk dikunjungi jika dipindahkan ke TMII. "Kami optimis di lokasi yang baru karena ini tempat ini dekat dengan Jakarta, Bekasi, Bogor, Depok dan beberapa wilayah penyanggah Kota Jakarta," ujar Chief Marketing Officer Gusno Production, Suharlan Hasbi pada Sabtu (1/4/2017). Sajian utama dari Parjo 2017 adalah jualan komponen otomotif dengan cara "ngelapak". Sehingga pengunjung yang hadir di acara ini harus berjongkok untuk memilih barang dan membelinya. Namun tak sedikit juga yang menggunakan meja dan etalase untuk menjajakan barang dagangannya. "Kurang lebih ada 200 booth Mulai dari bengkel, produk, komunitas, gravity dan after market serta aksesoris sehingga pengunjung bisa mendapatkan kebutuhan untuk motor atau mobilnya," sambung Panita Pelaksana Parjo 2017, Made. Tidak cuma menjajakan komponen mobil atau sepesa motor, Parjo 2017 juga menyediakan beragam penunjang lifestyle penggila otomotif. Mulai dari pakaian, helm, sepatu, hingga aksesoris pakaian lainnya. Acara semakin meriah dengan kehadiran deretan mobil-mobil klasik milik komunitas. Komunitas roda dua juga tidak mau kalah, dan bahkan disediakan kontes modifikasi. "Banyak acara yang kita siapkan bekerjasama dengan komunitas maupun peserta lain. Seperti Kutu Community yang akan menyelenggarakan acara ketangkasan bermotor dengan hadiah menarik dan hiburan bersama band indi dari reuni IKJ," tambah Made. Panitia menargetkan 30 ribu pengunjung dalam dua hari penyelenggaraan Parjo kali ini. Tentu target ini bukan juga tak mungkin karena diselenggarakan pada awal bulan. Pengunjung bisa masuk ke Parjo dengan menebus tiket masuk Rp25 ribu.