medcom.id, Jakarta: Siapa yang tak senang jika mampu menebus motor gede (moge) sekelas Yamaha YZF-R6 keluaran terbaru? Rasa puas dan bangga pasti menghampiri, terlebih motor ini dibeli dengan hasil keringat sendiri.
Itulah yang dirasakan oleh pemilik motor warna putih yang tak mau disebutkan namanya ini, sebut saja Mr X. Ia pulang berlayar dan mendapat jatah libur selama 6 bulan.
“Nah, dia langsung beli Yamaha YZF-R6 setelah melihat customer lain pakai R6 di bengkel dan dia naksir. Setelah beli, dia langsung bawa ke kita untuk didandanin,” cerita Marcel dari Jiester Moto Modification Shop (JMMS).
Mr X sendiri menyukai warna kuning, namun karena motor CBU ini tidak ada warna favoritnya, alhasil dipilihlah warna putih. “Kemudian diakali dengan pasang aksesoris berwarna kuning, seperti decal bodi dengan corak Rockstar Energy Drink yang berwarna kuning,” papar pria gempal ini. Decal sendiri pesan khusus ke Zerografix.
Kemudian Mr X tak lupa untuk sedikit menambah performa mesin. Knalpot keluaran M4 pun langsung dipasang. Tapi sayang, baru 2 bulan di darat, Mr X dipanggil lagi untuk kembali bekerja. Alhasil motor yang baru dicicipinya selama 3 hari harus ditinggal.
Tapi walau ditinggal pergi, motor miliknya tetap dalam proses modifikasi tampilan. Sehari-hari motor ini berada di bengkel JMMS, jadi Marcel sembari pilih-pilih aksesoris yang pas. Selain decal dan knalpot yang merupakan pilihan dari Mr X sendiri, sisanya justru pilihan Marcel.
Mulai dari jok, jok dual split bawaan dilapisi kulit jok baru keluaran Luimoto, Italia. Warna yang dipilih silver, supaya ada kesan menyatu dengan warna bodi keseluruhan. Meski warnanya sendiri gampang sekali kotor.
Kemudian handel rem dan kopling pakai buatan Gilles Tooling. “Ini merek lama tapi belum lama masuk sini, jadi belum banyak yang tahu. Bahannya alumunium billet, selain handel ada footstep adjustable dan banyak lagi,” terang pebengkel di Jalan Panjang, Jakarta Barat ini.
Kemudian baut-baut bodi dan mesin semuanya diganti pakai keluaran Probolt. Pilihan warna baut pastinya dicari yang warna kuning. Kemudian selang rem Hel dan bohlam PIAA yang cahayanya berwarna kuning juga.
“Harusnya windshield juga sudah ganti, tapi dibayarin konsumen lain waktu stok kita kosong,” bisik Marcel lagi. Kalau sudah begini, tinggal menunggu tuannya kembali.
Data modifikasi
Baut-baut : Probolt
Fork slider : R&G
Tank slider : R&G
Jalu paddock : Evotech
Sok adjuster : Probolt
Handel : Gilles Tooling
Jalu setang : Gilles Tooling
bohlam : PIAA
Voltmeter : Koso
Decal : Zerografix
Pelapis jok : Luimoto
Knalpot : M4
Selang rem : Hel
Jiester Moto Modification Shop : 021-5349360
medcom.id, Jakarta: Siapa yang tak senang jika mampu menebus motor gede (moge) sekelas Yamaha YZF-R6 keluaran terbaru? Rasa puas dan bangga pasti menghampiri, terlebih motor ini dibeli dengan hasil keringat sendiri.
Itulah yang dirasakan oleh pemilik motor warna putih yang tak mau disebutkan namanya ini, sebut saja Mr X. Ia pulang berlayar dan mendapat jatah libur selama 6 bulan.
“Nah, dia langsung beli Yamaha YZF-R6 setelah melihat customer lain pakai R6 di bengkel dan dia naksir. Setelah beli, dia langsung bawa ke kita untuk didandanin,” cerita Marcel dari Jiester Moto Modification Shop (JMMS).
Mr X sendiri menyukai warna kuning, namun karena motor CBU ini tidak ada warna favoritnya, alhasil dipilihlah warna putih. “Kemudian diakali dengan pasang aksesoris berwarna kuning, seperti decal bodi dengan corak Rockstar Energy Drink yang berwarna kuning,” papar pria gempal ini. Decal sendiri pesan khusus ke Zerografix.
Kemudian Mr X tak lupa untuk sedikit menambah performa mesin. Knalpot keluaran M4 pun langsung dipasang. Tapi sayang, baru 2 bulan di darat, Mr X dipanggil lagi untuk kembali bekerja. Alhasil motor yang baru dicicipinya selama 3 hari harus ditinggal.
Tapi walau ditinggal pergi, motor miliknya tetap dalam proses modifikasi tampilan. Sehari-hari motor ini berada di bengkel JMMS, jadi Marcel sembari pilih-pilih aksesoris yang pas. Selain decal dan knalpot yang merupakan pilihan dari Mr X sendiri, sisanya justru pilihan Marcel.
Mulai dari jok, jok dual split bawaan dilapisi kulit jok baru keluaran Luimoto, Italia. Warna yang dipilih silver, supaya ada kesan menyatu dengan warna bodi keseluruhan. Meski warnanya sendiri gampang sekali kotor.
Kemudian handel rem dan kopling pakai buatan Gilles Tooling. “Ini merek lama tapi belum lama masuk sini, jadi belum banyak yang tahu. Bahannya alumunium billet, selain handel ada
footstep adjustable dan banyak lagi,” terang pebengkel di Jalan Panjang, Jakarta Barat ini.
Kemudian baut-baut bodi dan mesin semuanya diganti pakai keluaran Probolt. Pilihan warna baut pastinya dicari yang warna kuning. Kemudian selang rem Hel dan bohlam PIAA yang cahayanya berwarna kuning juga.
“Harusnya
windshield juga sudah ganti, tapi dibayarin konsumen lain waktu stok kita kosong,” bisik Marcel lagi. Kalau sudah begini, tinggal menunggu tuannya kembali.
Data modifikasi
Baut-baut : Probolt
Fork slider : R&G
Tank slider : R&G
Jalu paddock : Evotech
Sok adjuster : Probolt
Handel : Gilles Tooling
Jalu setang : Gilles Tooling
bohlam : PIAA
Voltmeter : Koso
Decal : Zerografix
Pelapis jok : Luimoto
Knalpot : M4
Selang rem : Hel
Jiester Moto Modification Shop : 021-5349360
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(UDA)