medcom.id, Jakarta: Sejumlah orang melakukan unjuk rasa di depan Mahkamah Konstitusi (MK). Pendemo silih berganti berorasi di atas sebuah mobil tua berwarna hijau pudar. Mereka menyampaikan tuntutan terkait proses dan hasil rekapitulasi suara Pemilihan Umum Presiden (Pilpres) 2014.
Para orator menyebutnya 'mobil komando'. Mobil bernopol B 9849 VR itu dilengkapi sejumlah perangkat pengeras suara dan mesin diesel.
Menurut Boy, sang sopir, mobil tua keluaran 1976 itu sering menjadi tempat orasi dalam aksi unjuk rasa berbeda-beda. "Iya sering," ujarnya singkat di depan Gedung Mahkamah Konstitusi, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Jumat, (25/7/2014), petang.
Mobil Komando juga punya keunikan lain. Kendaraan roda empat bermerek Toyota Hiace tersebut juga dilengkapi dengan sebuah kamera berukuran kecil. Kamera tersebut dipasang di atas mobil, sejajar dengan tempat berpijaknya para orator.
Boy tidak mengetahui ada kamera kecil tersebut. Dia mengatakan, kamera tersebut bukan miliknya. Dia menduga kamera tersebut milik salah satu awak media. "Mungkin milik jurnalis," imbuhnya singkat.
Ratusan massa melakukan orasi di depan gedung berpilar sembilan tersebut sejak siang. Mereka menyatakan dukungan untuk sembilan Hakim Panel MK agar dapat bekerja secara netral dan bersih. Terutama dalam menguji barang bukti yang diajukan Tim Hukum Perjuangan Merah Putih untuk Keadilan dan Kebenaran.
Dikabarkan, barang bukti yang dibawa mobil kontainer itu sedang berada dalam perjalanan dari Kantor DPP PKS.
medcom.id, Jakarta: Sejumlah orang melakukan unjuk rasa di depan Mahkamah Konstitusi (MK). Pendemo silih berganti berorasi di atas sebuah mobil tua berwarna hijau pudar. Mereka menyampaikan tuntutan terkait proses dan hasil rekapitulasi suara Pemilihan Umum Presiden (Pilpres) 2014.
Para orator menyebutnya 'mobil komando'. Mobil bernopol B 9849 VR itu dilengkapi sejumlah perangkat pengeras suara dan mesin diesel.
Menurut Boy, sang sopir, mobil tua keluaran 1976 itu sering menjadi tempat orasi dalam aksi unjuk rasa berbeda-beda. "Iya sering," ujarnya singkat di depan Gedung Mahkamah Konstitusi, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Jumat, (25/7/2014), petang.
Mobil Komando juga punya keunikan lain. Kendaraan roda empat bermerek Toyota Hiace tersebut juga dilengkapi dengan sebuah kamera berukuran kecil. Kamera tersebut dipasang di atas mobil, sejajar dengan tempat berpijaknya para orator.
Boy tidak mengetahui ada kamera kecil tersebut. Dia mengatakan, kamera tersebut bukan miliknya. Dia menduga kamera tersebut milik salah satu awak media. "Mungkin milik jurnalis," imbuhnya singkat.
Ratusan massa melakukan orasi di depan gedung berpilar sembilan tersebut sejak siang. Mereka menyatakan dukungan untuk sembilan Hakim Panel MK agar dapat bekerja secara netral dan bersih. Terutama dalam menguji barang bukti yang diajukan Tim Hukum Perjuangan Merah Putih untuk Keadilan dan Kebenaran.
Dikabarkan, barang bukti yang dibawa mobil kontainer itu sedang berada dalam perjalanan dari Kantor DPP PKS.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JCO)
