Jakarta: BMW E36 323i menjadi mobil yang cukup laris manis di Indonesia. Mobil lansiran 1995 sampai 1998 itu pun ternyata menjadi idaman Youtuber otomotif, Arind Kunto.
Dia pun memutuskan merestorasi mobil tersebut demi mewujudkan impian masa kecilnya. Tak tanggung-tanggung, penghobi drifting itu 'mereinkarnasi' E36 323i dengan melakukan beberapa perubahan, mulai dari cat hingga mesin.
"Waktu masih SD, masih inget betul dulu ada nama Mall Sri Ratu di Purwokerto, nyokap beliin diecast BMW E36, kira-kira kelas 4 SD waktu itu," kata Arind, Senin 29 Maret 2021.
"Nah sekarang baru nih kebeli setelah ngumpulin dari adsense yang saya tabung setiap gajian. Mobil ini hampir dikapak, saya dikabari ada mobil ini. Saya memang mau nge-drift, mau belajar drift," lanjut kisahnya itu.
Namun, proyek restorasi E36 323i miliknya tak semuanya berjalan mulus. Apalagi mesin mobilnya sempat mengalami kerusakan parah dan mangkrak begitu saja.
"Sempat jebol, terus saya diamkan selama tiga bulan karena tidak punya uang. Kemudian ada yang ngabarin buat gantin mesin B28 nganggur. Saya beli aja itu mesin. Terus saya refresh. Ready lagi untuk ngedirft lagi," ujar Arind.
BMW E36 323i memiliki output daya mesin mencapai 170 HP pada 5.500 RPM. Torsi maksimal yang dapat dihasilkan dari mobil tersebut mencapai 245 Nm di putaran 3.950 RPM.
Mobil yang tak lekang oleh waktu itu juga terbilang canggih di eranya. E36 323i dilengkapi fitur seperti Onboard Computer, ASC+T (Automatic Stability Control+Traction), AC Digital Dual Zone, Multivex Electric Mirror, dan pemanas udara khas mobil Eropa.
Sebelum BMW E36, Arind pernah merestorasi Lexus LS400. Bagi Arind, mobil itu terasa spesial dan membuatnya jatuh hati.
"LS400 modelnya keren banget, Jepang Banget, jadilah saya ambil. Mesinnya juga saya ingin cobain V8. Ternyata enak, tidak boros," tutupnya.
Jakarta:
BMW E36 323i menjadi mobil yang cukup laris manis di Indonesia. Mobil lansiran 1995 sampai 1998 itu pun ternyata menjadi idaman
Youtuber otomotif, Arind Kunto.
Dia pun memutuskan
merestorasi mobil tersebut demi mewujudkan impian masa kecilnya. Tak tanggung-tanggung, penghobi
drifting itu 'mereinkarnasi' E36 323i dengan melakukan beberapa perubahan, mulai dari cat hingga mesin.
"Waktu masih SD, masih inget betul dulu ada nama Mall Sri Ratu di Purwokerto, nyokap beliin diecast BMW E36, kira-kira kelas 4 SD waktu itu," kata Arind, Senin 29 Maret 2021.
"Nah sekarang baru nih kebeli setelah ngumpulin dari
adsense yang saya tabung setiap gajian. Mobil ini hampir dikapak, saya dikabari ada mobil ini. Saya memang mau nge-
drift, mau belajar
drift," lanjut kisahnya itu.
Namun, proyek restorasi E36 323i miliknya tak semuanya berjalan mulus. Apalagi mesin mobilnya sempat mengalami kerusakan parah dan mangkrak begitu saja.
"Sempat jebol, terus saya diamkan selama tiga bulan karena tidak punya uang. Kemudian ada yang ngabarin buat gantin mesin B28
nganggur. Saya beli aja itu mesin. Terus saya refresh. Ready lagi untuk ngedirft lagi," ujar Arind.
BMW E36 323i memiliki
output daya mesin mencapai 170 HP pada 5.500 RPM. Torsi maksimal yang dapat dihasilkan dari mobil tersebut mencapai 245 Nm di putaran 3.950 RPM.
Mobil yang tak lekang oleh waktu itu juga terbilang canggih di eranya. E36 323i dilengkapi fitur seperti Onboard Computer, ASC+T (Automatic Stability Control+Traction), AC Digital Dual Zone, Multivex Electric Mirror, dan pemanas udara khas mobil Eropa.
Sebelum BMW E36, Arind pernah merestorasi Lexus LS400. Bagi Arind, mobil itu terasa spesial dan membuatnya jatuh hati.
"LS400 modelnya keren banget, Jepang Banget, jadilah saya ambil. Mesinnya juga saya ingin cobain V8. Ternyata enak, tidak boros," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ACF)
