Jepang: Keberhasilan Leaf di pasar otomotif dunia membuat Nissan berencana membuat sejumlah mobil listrik lagi. Tidak tanggung-tanggung, mereka mempersiapkan enam mobil listrik.
Menurut Automotive News, akan ada empat mobil listrik untuk Nissan dan dua untuk Infiniti. Keenamnya diproyeksikan meluncur dalam lima tahun mendatang.
Jika dilihat lebih lanjut, enam mobil listrik ini merupakan bagian dari rencana aliansi Renault-Nissan-Mitsubishi. Total pabrikan nomor satu di dunia saat ini bakal gelontorkan 12 mobil listrik hingga 2022.
Nissan's corporate vice president for powertrain and EV engineering, Toshihiro Hirai, menjelaskan secara rinci kalau keenam mobil ramah lingkungan tersebut akan digerakan oleh tenaga full listrik. Tidak ada model hybrid atau e-Power seperti beberapa model yang sudah meluncur sebelumnya.
Sayangnya tidak disebutkan model-model yang akan menggunakan teknologi mobil listrik tersebut. Tetapi yang jelas kehadiran enam mobil listrik ini akan menambah lini produk Nissan di segmen mobil listrik.
Mengingat saat ini aliansi Renault-Nissan-Mitsubishi menjadi produsen terbesar moobil listrik saat ini. Bahkan di kuarter pertama 2017, mereka berhasil menjual 36 ribu lebih mobil listrik. Angka ini jauh lebih banyak dari pada Tesla Motors yang baru bisa menjual 24 ribu lebih unit di periode yang sama.
Jepang: Keberhasilan Leaf di pasar otomotif dunia membuat Nissan berencana membuat sejumlah mobil listrik lagi. Tidak tanggung-tanggung, mereka mempersiapkan enam mobil listrik.
Menurut Automotive News, akan ada empat mobil listrik untuk Nissan dan dua untuk Infiniti. Keenamnya diproyeksikan meluncur dalam lima tahun mendatang.
.jpg)
Jika dilihat lebih lanjut, enam mobil listrik ini merupakan bagian dari rencana aliansi Renault-Nissan-Mitsubishi. Total pabrikan nomor satu di dunia saat ini bakal gelontorkan 12 mobil listrik hingga 2022.
Nissan's corporate vice president for powertrain and EV engineering, Toshihiro Hirai, menjelaskan secara rinci kalau keenam mobil ramah lingkungan tersebut akan digerakan oleh tenaga full listrik. Tidak ada model hybrid atau e-Power seperti beberapa model yang sudah meluncur sebelumnya.

Sayangnya tidak disebutkan model-model yang akan menggunakan teknologi mobil listrik tersebut. Tetapi yang jelas kehadiran enam mobil listrik ini akan menambah lini produk Nissan di segmen mobil listrik.
Mengingat saat ini aliansi Renault-Nissan-Mitsubishi menjadi produsen terbesar moobil listrik saat ini. Bahkan di kuarter pertama 2017, mereka berhasil menjual 36 ribu lebih mobil listrik. Angka ini jauh lebih banyak dari pada Tesla Motors yang baru bisa menjual 24 ribu lebih unit di periode yang sama.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)