Jakarta: PT Astra Daihatsu Motor (ADM) meresmikan pabrik baru, Karawang Assembly Plant 2 (KAP 2), pada Kamis (27-2-2025) berlokasi di Kawasan Industri Surya Cipta, Karawang Timur, Jawa Barat. Pabrik ini diproyeksikan oleh Daihatsu bisa memproduksi mobil listrik di masa depan.
Direktur Marketing dan Corporate Planning & Communication PT ADM, Sri Agung Handayani, menjelaskan pabrik ini telah dipersiapkan untuk memproduksi mobil listrik dan hybrid. Rencana ini dinilai sejalan dengan semangat Indonesia untuk menuju karbon netral di masa depan.
“Jadi sebagai komitmen kami di manufaktur, kita sudah menyiapkan juga untuk memproduksi mobil hybrid dan listrik ke depannya," kata Agung pada Kamis (27-2-2025).
Agung tidak merinci mobil listrik atau hybrid apa yang bakal diproduksi di sana. Namun dia sendiri memberikan kode akan ada yang baru di tahun ini.
"Saya rasa teman-teman sudah tahu bahwa elektrifikasi menjadi bagian terpenting untuk carbon neutral. Jadi ya kita tunggu saja tahun ini (kendaraan elektrifikasi Daihatsu),” lanjut Agung.
Dengan nilai investasi sekitar Rp2,9 triliun, pabrik Karawang Assembly Plant 2 memiliki kapasitas produksi hingga 140.000 unit per-tahun. Secara total, pabrik ini juga mampu memproduksi kendaraan hingga lebih dari 530 ribu unit per-tahun untuk pasar domestik dan global. Kemampuan produksi ini juga didukung oleh lebih dari 1.700 supplier, 700 UMKM, serta tingkat lokalisasi yang mencapai lebih dari 80 persen untuk semua kendaraan yang diproduksi saat ini.
Jakarta: PT Astra
Daihatsu Motor (ADM) meresmikan pabrik baru, Karawang Assembly Plant 2 (KAP 2), pada Kamis (27-2-2025) berlokasi di Kawasan Industri Surya Cipta, Karawang Timur, Jawa Barat. Pabrik ini diproyeksikan oleh Daihatsu bisa memproduksi
mobil listrik di masa depan.
Direktur Marketing dan Corporate Planning & Communication PT ADM, Sri Agung Handayani, menjelaskan pabrik ini telah dipersiapkan untuk memproduksi mobil listrik dan hybrid. Rencana ini dinilai sejalan dengan semangat Indonesia untuk menuju karbon netral di masa depan.
“Jadi sebagai komitmen kami di manufaktur, kita sudah menyiapkan juga untuk memproduksi mobil hybrid dan listrik ke depannya," kata Agung pada Kamis (27-2-2025).
Agung tidak merinci mobil listrik atau hybrid apa yang bakal diproduksi di sana. Namun dia sendiri memberikan kode akan ada yang baru di tahun ini.
"Saya rasa teman-teman sudah tahu bahwa elektrifikasi menjadi bagian terpenting untuk carbon neutral. Jadi ya kita tunggu saja tahun ini (kendaraan elektrifikasi Daihatsu),” lanjut Agung.
Dengan nilai investasi sekitar Rp2,9 triliun, pabrik Karawang Assembly Plant 2 memiliki kapasitas produksi hingga 140.000 unit per-tahun. Secara total, pabrik ini juga mampu memproduksi kendaraan hingga lebih dari 530 ribu unit per-tahun untuk pasar domestik dan global. Kemampuan produksi ini juga didukung oleh lebih dari 1.700 supplier, 700 UMKM, serta tingkat lokalisasi yang mencapai lebih dari 80 persen untuk semua kendaraan yang diproduksi saat ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(UDA)