40 Tahun perjalanan BMW Seri 3. Superstreet
40 Tahun perjalanan BMW Seri 3. Superstreet

Teknologi Otomotif

40 Tahun Perjalanan BMW Seri 3

M. Bagus Rachmanto • 30 September 2015 16:11
medcom.id: Tak terasa, perjalanan sejarah BMW Seri 3 telah memasuki usia yang ke-40 tahun. Selama empat dasawarsa kemunculan frasa Seri 3 ini, punya makna high quality compact executive car (mobil kompak eksekutif berkualitas tinggi). Inilah yang sejak dahulu diterapkan BMW tentang pentingnya pemahaman kekuatan merek, agar bisa bersaing hingga saat ini.
 
Perayaan 40 tahun Seri 3 ini digelar secara khusus di markas "Vierzylinder" Munich headquarters di Jerman. Yaitu dengan mengumumkan update mobil terbaru. Tak ketinggalan enam generasi turut dipamerkan di museum, untuk menggambarkan 40 tahun hadirnya Seri 3. Momen ini sekaligus untuk merayakan penjualan global Seri 3 yang mencapai lebih dari 14 juta unit sejak 1975.  
 
BMW E21 keluaran 1975 merupakan generasi pertama rancangan Paul Bracq, yang kemudian dilanjutkan oleh Claus Luthe dan Wilhelm Hofmeister. Hingga saat ini rancangan tersebut menjadi ciri khas Seri 3 pada bagian C-pilar, grill depan berbentuk ginjal ganda, lampu quad, serta bagian dashboard yang memiliki bentuk siku.

Kemudian, Seri 3 E30 rancangan Luthe yang diluncurkan pada 1982, tampil dengan gaya touring. Lalu Seri 3 E36, yang menyandang predikat terbaik dalam sejarah Seri 3 atas pendahulunya, terakhir adalah Seri 3 E46 yang hadir dengan platform yang lebih besar, ketika diperkenalkan pertama kali pada 1998. Pada momentum tersebut pula E36 mengakhiri masa produksinya.
 
Keempat gen Seri 3 ini punya banyak kesamaan yang berbasis pada E36, dan telah berevolusi bergaya DesignworksUSA dan A Mr. Chris Bangle. Penambahan perangkat lunak hiburan dan fitur-fitur canggih, menjadi cikal bakal E46 sebagai generasi penerus Seri 3 yang maju dan modern di abad-21.
 
Memasuki tahun ke-41 dan seterusnya, Seri 3 mewujudkan sesuatu yang baru pada mesin bensin tiga silinder 1.5 pertama yang dipakai mobil MINI, ini sebagai bagian dari drivetrain inovatif BMW i8. Sementara itu pada jangkauan bisnis, jantung 335i digantikan mesin Turbo bertenaga 322 daya kuda dan TwinPower yang semuanya baru, ditambah pemasangan logo 3401 pada bagian belakang mobil.
 
Pada tahun depan BMW berencana meluncurkan 330e, yang dibekali mesin a plug in gas-electric hybrid mampu menghasilkan tenaga 250 daya kuda, dan dapat sprint dari 0-100 km per jam dalam tempo 6,1 detik, dengan konsumsi bahan bakar 67 mpg, serta emisi CO2 49g/km.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan