Jakarta - Kolaborasi antara Hankook dan Formula E merupakan bagian dari strategi global produsen ban itu untuk menunjukkan keunggulan teknologi ban kendaraan listrik. Juga jadi bukti memperkuat komitmen terhadap mobilitas masa depan.
Di tengah tren kendaraan listrik terus berkembang di Indonesia, partisipasi Hankook dalam Jakarta E-Prix menjadi momentum penting untuk menunjukkan relevansi teknologi ban EV di pasar lokal.
Presiden Direktur PT Hankook Tire Sales Indonesia, Bartek (Byunghak) Choi menyatakan bahwa Indonesia adalah pasar strategis dengan pertumbuhan kendaraan listrik yang menjanjikan.
Sama seperti tahun sebelumnya, tahun ini mereka menargetkan pertumbuhan penjualan dua digit untuk seluruh lini produknya. iON Series menjadi salah satu lini utama yang didorong. Merek ini ingin memperkenalkan iON Series kepada lebih banyak konsumen Indonesia dan mendorong adopsi EV secara lebih luas.
“Sejak November 2023, Kami telah menghadirkan iON evo dan iON evo SUV di pasar Indonesia. Kedua produk ini dirancang untuk sedan sport, high-performance car, dan SUV (18–22 inci)," ujar Bartek (Byunghak) Choi dalam pernyataan resminya.
Byunghakjuga menyatakan bahwa mulai Juni 2025, mereka juga mulai memasarkan iON GT dan iON GT SUV (16–20 inci) untuk segmen mobil kompak dan SUV menengah, serta iON ST AS dan iON ST AS SUV (16–19 inci) untuk kebutuhan all-season.
Spesifikasi Ban Khusus EV dari Hankook
Lini ban iON evo dan iON evo SUV menawarkan performa tinggi, efisiensi energi, jarak tempuh panjang, grip optimal, dan pengurangan kebisingan. Kemudian iON GT dan iON GT SUV ditujukan untuk mobil kompak dan SUV sedang, dengan keunggulan pada usia pakai dan penggunaan material berkelanjutan hingga 77%.
Sedangkan iON ST AS dan iON ST AS SUV merupakan ban untuk segala musim yang dilengkapi Pattern Technology 1db untuk meningkatkan durabilitas dan kenyamanan berkendara dengan tingkat kebisingan rendah.
National Sales Manager PCR PT HTSI, Apriyanto Yuwono mengatakan, bahwa dalam beberapa bulan terakhir, mereka melihat peningkatan signifikan. Terutama permintaan ban kendaraan listrik, seiring pertumbuhan adopsi EV di Indonesia.
"Konsumen kini semakin sadar bahwa ban untuk mobil listrik memiliki karakteristik berbeda dan membutuhkan spesifikasi khusus. Respon terhadap iON Series sangat positif, konsumen merasakan langsung peningkatan kenyamanan, daya cengkeram, dan efisiensi energi yang ditawarkan," papar Apriyanto Yuwono.
Ia juga menambahkan bahwa banyak pengguna mengapresiasi tingkat kebisingan yang rendah dan daya tahan ban yang optimal. Ini membuat pengalaman berkendara dengan EV semakin menyenangkan dan efisien.
Jakarta - Kolaborasi antara
Hankook dan
Formula E merupakan bagian dari strategi global produsen ban itu untuk menunjukkan keunggulan teknologi ban kendaraan listrik. Juga jadi bukti memperkuat komitmen terhadap mobilitas masa depan.
Di tengah tren kendaraan listrik terus berkembang di Indonesia, partisipasi Hankook dalam Jakarta E-Prix menjadi momentum penting untuk menunjukkan relevansi teknologi ban EV di pasar lokal.
Presiden Direktur PT Hankook Tire Sales Indonesia, Bartek (Byunghak) Choi menyatakan bahwa Indonesia adalah pasar strategis dengan pertumbuhan kendaraan listrik yang menjanjikan.
Sama seperti tahun sebelumnya, tahun ini mereka menargetkan pertumbuhan penjualan dua digit untuk seluruh lini produknya. iON Series menjadi salah satu lini utama yang didorong. Merek ini ingin memperkenalkan iON Series kepada lebih banyak konsumen Indonesia dan mendorong adopsi EV secara lebih luas.
“Sejak November 2023, Kami telah menghadirkan iON evo dan iON evo SUV di pasar Indonesia. Kedua produk ini dirancang untuk sedan sport, high-performance car, dan SUV (18–22 inci)," ujar Bartek (Byunghak) Choi dalam pernyataan resminya.
Byunghakjuga menyatakan bahwa mulai Juni 2025, mereka juga mulai memasarkan iON GT dan iON GT SUV (16–20 inci) untuk segmen mobil kompak dan SUV menengah, serta iON ST AS dan iON ST AS SUV (16–19 inci) untuk kebutuhan all-season.
Spesifikasi Ban Khusus EV dari Hankook
Lini ban iON evo dan iON evo SUV menawarkan performa tinggi, efisiensi energi, jarak tempuh panjang, grip optimal, dan pengurangan kebisingan. Kemudian iON GT dan iON GT SUV ditujukan untuk mobil kompak dan SUV sedang, dengan keunggulan pada usia pakai dan penggunaan material berkelanjutan hingga 77%.
Sedangkan iON ST AS dan iON ST AS SUV merupakan ban untuk segala musim yang dilengkapi Pattern Technology 1db untuk meningkatkan durabilitas dan kenyamanan berkendara dengan tingkat kebisingan rendah.
National Sales Manager PCR PT HTSI, Apriyanto Yuwono mengatakan, bahwa dalam beberapa bulan terakhir, mereka melihat peningkatan signifikan. Terutama permintaan ban kendaraan listrik, seiring pertumbuhan adopsi EV di Indonesia.
"Konsumen kini semakin sadar bahwa ban untuk mobil listrik memiliki karakteristik berbeda dan membutuhkan spesifikasi khusus. Respon terhadap iON Series sangat positif, konsumen merasakan langsung peningkatan kenyamanan, daya cengkeram, dan efisiensi energi yang ditawarkan," papar Apriyanto Yuwono.
Ia juga menambahkan bahwa banyak pengguna mengapresiasi tingkat kebisingan yang rendah dan daya tahan ban yang optimal. Ini membuat pengalaman berkendara dengan EV semakin menyenangkan dan efisien.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)
