Jakarta: Para kolektor mobil Indonesia kini disuguhi lagi dengan sebuah kendaraan edisi terbatas yakni MINI John Cooper Works GP. Citycar dengan performa luar biasa ini mulai dipasarkan di Indonesia dengan ketersediaan hanya 12 unit mobil saja untuk konsumen di Tanah Air.
Head of MINI Asia, Kidd Yam, menjelaskan model ini merupakan model tertinggi (flagship) sekaligus terkencang di jajaran mobil yang mereka tawarkan sekarang ini. Secara keseluruhan John Cooper Works GP hanya diproduksi 3.000 unit, dan Indonesia salah satu pasar terpenting mendapatkan jatah yang cukup banyak.
"Dibandingkan regional Asia Tenggara, Indonesia mendapatkan jatah 12 unit dan ini yang terbanyak di antara negara-negara lainnya. Singapura saja hanya mendapatkan jatah 8 unit," ungkap Kidd Senin (27/7/2020) melalui webinar.
Citycar produksi Oxford, Inggris, ini menawarkan performa di lintasan lintasan balap yang bisa digunakan untuk berkendara di jalan raya. Soal performa, John Cooper Works GP tidak perlu diragukan lagi performanya dand didukung sejumlah fitur canggih untuk memastikan sensasi berkendara yang menyenangkan.
Di balik kap mesinnya terdapat 1.998 cc 4 silinder MINI TwinPower Turbo dengan letupan tenaga tidak kurang 306 daya kuda @ 5.000-6.250 rpm dan torsi 450 Nm @ 1.750-4.500 rpm. Merek mobil mungkin ini mengklaim mesin yang digunakan ini adalah generasi terbaru, dan 75 daya kuda lebih kuat dari versi John Cooper Works reguler.
Ada sejumlah ubahan yang dilakukan mulai dari crankshaft yang diperkuat dengan diameter bantalan utama yang diperbesar, piston-piston yang dikembangkan khusus, batang penghubung brushless, serta peredam vibrasi torsional baru dengan pendinginan yang dioptimalkan. Selain itu mereka juga menggunakan turbocharger yang baru dikembangkan dan divert-air valve generasi terbaru, multi-hole injectors, hingga memiliki sump oli mesin khusus dengan volume yang meningkat dan geometri khusus untuk memastikan suplai oli yang stabil pada setiap saat.
Tenaga tersebut disalurkan melalui transmisi Steptronic 8-percepatan terbaru dengan differential-lock mekanis dan disesuaikan dengan karakteristik kinerja mesin dan torsi tinggi. Selain dilengkapi tuas perseneling di konsol tengah, sensasi berkendara semakin seru dengan adanya paddle shift di balik roda kemudi.
Alhasil John Cooper Works GP memiliki akselerasi 0-100 kilometer per jam hanya 5,2 detik, dengan kecepatan puncak tembus di 265 kilometer per jam. Nah Soal konsumsi bahan bakar juga cukup baik karena bisa mencapai 13,3 kilometer per liter.
Sebagai edisi khusus dan flagship, desainnya dibuat khusus dengan optimalisasi sisi aerodinamis. Bagian kisi-kisi udara banyak dimanfaatkan untuk keseimbangan aerodinamis dan suplai udara pendingin di sistem mesin serta rem. Sedangkan spoiler-wing dengan model double wing, apron surround depan, dan spoiler lip depan John Cooper Works GP untuk mengurangi gaya angkat di kecepatan tinggi.
Selain itu, John Cooper Works GP hanya ditawarkan dengan warna Racing Grey Metallic, dengan atap dan tutup spion dibuat dengan warna Melting Silver Metallic. Salah satu yang unik dari segi eksterior adalah penggunaan bahan carbon fibre-reinforced plastic (CFRP) di bagian fender seperti yang digunakan di BMW i3 dan i8.
Selain itu apron depan ke apron belakang dengan lampu kabut belakang terintegrasi memiliki bentuk yang khas, cross-member gril radiator heksagonal, sisipan intake udara rendah, dan bagian dalam spoiler atap dicat dengan warna Chili Red mengkilap. Sementara itu, logo GP di bagian depan dan belakang, sisi luar dari spoiler atap dan sill finishers pintu, serta foil di atas skirt samping, menyandang huruf GP dalam balutan kelir Rosso Red Metallic Matt.
Mengingat mobil ini memiliki DNA sportcar, hanya ada dua jok di dalamnya bergaya sporty, lingkar kemudi berbalut kulit dengan paddle shift dicetak 3D dalam logam. John Cooper Works GP baru hadir standar dengan kontrol AC otomatis dan 8.8 inci MINI Navigation System yang mencakup fitur wireless-charging. Cluster instrumen digital dihadapan pengemudi berukuran 5 inci beresolusi tinggi menunjukkan kecepatan jalan baik secara numerik maupun di skala.
Tertarik memilikinya? Siapkan saja budget Rp 1,5 miliar (off the road).
Jakarta: Para kolektor mobil Indonesia kini disuguhi lagi dengan sebuah kendaraan edisi terbatas yakni MINI John Cooper Works GP. Citycar dengan performa luar biasa ini mulai dipasarkan di Indonesia dengan ketersediaan hanya 12 unit mobil saja untuk konsumen di Tanah Air.
Head of MINI Asia, Kidd Yam, menjelaskan model ini merupakan model tertinggi (flagship) sekaligus terkencang di jajaran mobil yang mereka tawarkan sekarang ini. Secara keseluruhan John Cooper Works GP hanya diproduksi 3.000 unit, dan Indonesia salah satu pasar terpenting mendapatkan jatah yang cukup banyak.
"Dibandingkan regional Asia Tenggara, Indonesia mendapatkan jatah 12 unit dan ini yang terbanyak di antara negara-negara lainnya. Singapura saja hanya mendapatkan jatah 8 unit," ungkap Kidd Senin (27/7/2020) melalui webinar.
Citycar produksi Oxford, Inggris, ini menawarkan performa di lintasan lintasan balap yang bisa digunakan untuk berkendara di jalan raya. Soal performa, John Cooper Works GP tidak perlu diragukan lagi performanya dand didukung sejumlah fitur canggih untuk memastikan sensasi berkendara yang menyenangkan.
Di balik kap mesinnya terdapat 1.998 cc 4 silinder MINI TwinPower Turbo dengan letupan tenaga tidak kurang 306 daya kuda @ 5.000-6.250 rpm dan torsi 450 Nm @ 1.750-4.500 rpm. Merek mobil mungkin ini mengklaim mesin yang digunakan ini adalah generasi terbaru, dan 75 daya kuda lebih kuat dari versi John Cooper Works reguler.
Ada sejumlah ubahan yang dilakukan mulai dari crankshaft yang diperkuat dengan diameter bantalan utama yang diperbesar, piston-piston yang dikembangkan khusus, batang penghubung brushless, serta peredam vibrasi torsional baru dengan pendinginan yang dioptimalkan. Selain itu mereka juga menggunakan turbocharger yang baru dikembangkan dan divert-air valve generasi terbaru, multi-hole injectors, hingga memiliki sump oli mesin khusus dengan volume yang meningkat dan geometri khusus untuk memastikan suplai oli yang stabil pada setiap saat.
Tenaga tersebut disalurkan melalui transmisi Steptronic 8-percepatan terbaru dengan differential-lock mekanis dan disesuaikan dengan karakteristik kinerja mesin dan torsi tinggi. Selain dilengkapi tuas perseneling di konsol tengah, sensasi berkendara semakin seru dengan adanya paddle shift di balik roda kemudi.
Alhasil John Cooper Works GP memiliki akselerasi 0-100 kilometer per jam hanya 5,2 detik, dengan kecepatan puncak tembus di 265 kilometer per jam. Nah Soal konsumsi bahan bakar juga cukup baik karena bisa mencapai 13,3 kilometer per liter.
Sebagai edisi khusus dan flagship, desainnya dibuat khusus dengan optimalisasi sisi aerodinamis. Bagian kisi-kisi udara banyak dimanfaatkan untuk keseimbangan aerodinamis dan suplai udara pendingin di sistem mesin serta rem. Sedangkan spoiler-wing dengan model double wing, apron surround depan, dan spoiler lip depan John Cooper Works GP untuk mengurangi gaya angkat di kecepatan tinggi.
Selain itu, John Cooper Works GP hanya ditawarkan dengan warna Racing Grey Metallic, dengan atap dan tutup spion dibuat dengan warna Melting Silver Metallic. Salah satu yang unik dari segi eksterior adalah penggunaan bahan carbon fibre-reinforced plastic (CFRP) di bagian fender seperti yang digunakan di BMW i3 dan i8.
Selain itu apron depan ke apron belakang dengan lampu kabut belakang terintegrasi memiliki bentuk yang khas, cross-member gril radiator heksagonal, sisipan intake udara rendah, dan bagian dalam spoiler atap dicat dengan warna Chili Red mengkilap. Sementara itu, logo GP di bagian depan dan belakang, sisi luar dari spoiler atap dan sill finishers pintu, serta foil di atas skirt samping, menyandang huruf GP dalam balutan kelir Rosso Red Metallic Matt.
Mengingat mobil ini memiliki DNA sportcar, hanya ada dua jok di dalamnya bergaya sporty, lingkar kemudi berbalut kulit dengan paddle shift dicetak 3D dalam logam. John Cooper Works GP baru hadir standar dengan kontrol AC otomatis dan 8.8 inci MINI Navigation System yang mencakup fitur wireless-charging. Cluster instrumen digital dihadapan pengemudi berukuran 5 inci beresolusi tinggi menunjukkan kecepatan jalan baik secara numerik maupun di skala.
Tertarik memilikinya? Siapkan saja budget Rp 1,5 miliar (off the road).
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)
