Jakarta - Menjamurnya kendaraan listrik di Indonesia membuat pilihan kendaraan listrik untuk jadi andalan berkendara setiap hari, kian banyak. Pilihannya pun tak main-main, bahkan di segmen kendaraan mewah pun mulai banyak bermunculan. Salah satu yang Kami uji adalah Hyptec tipe HT yang merupakan sub brand dari AION Indonesia. SUV listrik premium ini dibekali dengan ragam fitur menarik yang pastinya bikin 'geleng-geleng'.
Dikatakan oleh Head of Aftersales AION Indonesia, Jeffry Holidjaja bahwa kehadiran merek ini di Indonesia membawa satu komitmen besar. Lantaran mereka cukup konsen dengan semua teknologi terbaru yang bisa dimanfaatkan oleh pengemudi saat berkendara di jalan raya. Brand Hyptec ini hadir sebagai versi premium dari brand besar mereka yaitu AION.
"Hyptec ini adalah sub brand dari AION dan HT itu adalah tipe kendaraannya. Tapi di Indonesia kita menyebutnya sebagai AION Hyptec HT dan kali ini kita tes bareng kenyamanan dan fitur-fitur premium yang dibenamkan di sana. Tentu mobil ini harus dikendarai dan diujicoba semua fitur-fitur terbaiknya. Lantaran hal ini yang akan memberikan rasa pembeda dengan merek-merek lain," ujar Jeffry Holidjaja pada Rabu (16/10/2024).
Lalu apa saja yang membuat mobil ini bakal mendapat tempat bagi para pencari kendaraan listrik dengan fitur premium di kelasnya? Mari kita ulas satu per satu dari sudut pandang test driver Medcom.id.
Desain yang Sleek
Bicara soal desain, mobil-mobil asal Tiongkok yang ada saat ini bisa dibilang tak kalah menarik dari mobil-mobil Eropa dan Amerika yang sudah lama jadi kiblat otomotif untuk kendaraan premium terbaik. Secara desain, tentu sangat relatif bagi sebagian besar orang lantaran punya faktor penilaian tersendiri. Namun gaya desain Hyptec HT ini bisa dibilang sangat berkiblat ke Eropa. Memanfaatkan setiap lekukan jadi sebuah nilai artistik.
Sepintas terlihat seperti Porsche Macan untuk bagian depan, namun ini lebih kompak. Kemudian desain garis-garis abstrak di sekujur bodinya juga cukup nyaman dipandang atau tidak norak. Desain gagang pintu juga dibuat tenggelam dan mudah untuk ditarik.
Masuk ke bagian desain interior, aura premium dari mobil yang dikenalkan dengan harga Pre-Order Rp600 jutaan itu sangat terasa. Mulai dari desain kemudi yang terlihat sangat elegan, di mana hanya ada terdapat 2 tombol yang menyerupai track ball, yang bisa digunakan untuk mengatur ragam kebutuhan pengemudi untuk kendaraan ini.
Lantaran mobil ini memaksimalkan semua fungsinya di layar in-car-tainment bagian tengah, tentu tidak banyak tombol-tombol yang bisa mengganggu pikiran pengemudi saat berkendara. Kemudian desain dashboard juga dibuat seminimalis mungkin namun aura elegannya sangat terasa. Begitu juga dengan jok, mulai dari jok depan hingga jok baris kedua semuanya punya fitur yang lengkap.
Fitur-FItur Mewah
Jujur, ketika baru pertama kali masuk ke dalam kabinnya, test driver Medcom.id sempat kebingungan saat akan keluar. Lantaran gagang pintu bagian dalam ternyata menggunakan sistem pencet. Gaya ini jadi salah satu yang bikin impresif. Kemudian jok depan baik untuk pengemudi maupun untuk penumpang sudah dilengkapi dengan fitur pemijat seperti layaknya kursi pijat. Ini bisa dimanfaatkan ketika kondisi lelah dan ingin dipijat.
Selain itu, jok bagian depan bisa juga diaktifkan dengan mode sofa yang memiliki penopang bagian betis. Bagian belakang juga tak kalah heboh, lantaran posisi jok bisa dibuat miring dengan 143 derajat. Jok belakang sebelah kanan memiliki fitur meja dari belakang jok pengemudi, sementara jok sebelah kiri memiliki sandaran kaki dari jok depan kiri. Fakta ini membuat baik pengemudi maupun penumpang bisa duduk dengan sangat nyaman dalam semua posisi.
Tak kalah hebohnya adalah panoramic roof yang terlihat sedikit melengkung dari dalam. Membentang luas dari bagian depan ke belakang tanpa ada jeda pemisah, membuat tampilannya sangat mewah. Namun Anda harus benar-benar paham cara membuat fitur ini bekerja, lantaran tombol aktivasinya hanya bisa dilakukan melalui layar monitor tengah.
Fitur yang juga bisa dimanfaatkan di mobil ini adalah Vehicle to Load (V2L) di mana pengguna dapat memanfaatkan daya dari mobil untuk menyalakan perangkat elektronik, seperti menyetel musik atau bermain game.
Performa Bikin Takjub
Namanya mobil listrik, sudah pasti torsi dan tenaga adalah satu di antara sekian banyak sensasi yang bisa Anda dapatkan. Tenaga yang keluar hingga 250 kW atau setara dengan 340 PS, rasanya lebih dari cukup buat yang ingin menggebernya dengan kecepatan tinggi. Belum lagi tarikan torsinya sebesar 430 Newton Meter, membuat sensasi mobil sport sangat terasa.
Jangan khawatir dengan jarak tempuhnya, lantaran mobil ini bisa mencapai 620 km sekali perjalanan dari kondisi full di baterai berkapasitas 83 kWh. Artinya Anda bisa melakukan perjalanan lebih jauh sebelum mencari stasiun pengisian listrik umum. Bukan hanya performa penggeraknya yang mumpuni, namun juga performa peredaman kaki-kaki yang bekerja sangat baik.
Pada kondisi jalan mulus, sistem peredaman seperti dibuat rigid, sehingga tidak ada perasaan limbung ketika duduk di baris kedua. Sementara saat menjajal jalur berbatu, setup suspensi terasa berbeda dan empuk. Jangan khawatir jika menjajal jalan rusak akan membuat ban jadi bocor seperti jalan berbatu. Lantaran mobil ini dibekali dengan ban run flat tire (RFT) yang berteknologi tinggi.
Kesimpulan
Untuk SUV listrik premium, keberadaan Hyptec HT ini rasanya lebih dari cukup untuk membuat Anda yang sedang mencari mobil listrik premium dengan gaya elegan. Sayangnya, harga pastinya belum dirilis oleh AION Indonesia. Kira-kira bakal nyampai angka Rp700 juta ga ya? Bagimana menurut Anda?
Jakarta - Menjamurnya
kendaraan listrik di Indonesia membuat pilihan kendaraan listrik untuk jadi andalan berkendara setiap hari, kian banyak. Pilihannya pun tak main-main, bahkan di segmen
kendaraan mewah pun mulai banyak bermunculan. Salah satu yang Kami uji adalah Hyptec tipe HT yang merupakan sub brand dari
AION Indonesia. SUV listrik premium ini dibekali dengan ragam fitur menarik yang pastinya bikin 'geleng-geleng'.
Dikatakan oleh Head of Aftersales AION Indonesia, Jeffry Holidjaja bahwa kehadiran merek ini di Indonesia membawa satu komitmen besar. Lantaran mereka cukup konsen dengan semua teknologi terbaru yang bisa dimanfaatkan oleh pengemudi saat berkendara di jalan raya. Brand Hyptec ini hadir sebagai versi premium dari brand besar mereka yaitu AION.
"Hyptec ini adalah sub brand dari AION dan HT itu adalah tipe kendaraannya. Tapi di Indonesia kita menyebutnya sebagai AION Hyptec HT dan kali ini kita tes bareng kenyamanan dan fitur-fitur premium yang dibenamkan di sana. Tentu mobil ini harus dikendarai dan diujicoba semua fitur-fitur terbaiknya. Lantaran hal ini yang akan memberikan rasa pembeda dengan merek-merek lain," ujar Jeffry Holidjaja pada Rabu (16/10/2024).
Lalu apa saja yang membuat mobil ini bakal mendapat tempat bagi para pencari kendaraan listrik dengan fitur premium di kelasnya? Mari kita ulas satu per satu dari sudut pandang test driver Medcom.id.
Desain yang Sleek
Bicara soal desain, mobil-mobil asal Tiongkok yang ada saat ini bisa dibilang tak kalah menarik dari mobil-mobil Eropa dan Amerika yang sudah lama jadi kiblat otomotif untuk kendaraan premium terbaik. Secara desain, tentu sangat relatif bagi sebagian besar orang lantaran punya faktor penilaian tersendiri. Namun gaya desain Hyptec HT ini bisa dibilang sangat berkiblat ke Eropa. Memanfaatkan setiap lekukan jadi sebuah nilai artistik.
Sepintas terlihat seperti Porsche Macan untuk bagian depan, namun ini lebih kompak. Kemudian desain garis-garis abstrak di sekujur bodinya juga cukup nyaman dipandang atau tidak norak. Desain gagang pintu juga dibuat tenggelam dan mudah untuk ditarik.
Masuk ke bagian desain interior, aura premium dari mobil yang dikenalkan dengan harga Pre-Order Rp600 jutaan itu sangat terasa. Mulai dari desain kemudi yang terlihat sangat elegan, di mana hanya ada terdapat 2 tombol yang menyerupai track ball, yang bisa digunakan untuk mengatur ragam kebutuhan pengemudi untuk kendaraan ini.
Lantaran mobil ini memaksimalkan semua fungsinya di layar in-car-tainment bagian tengah, tentu tidak banyak tombol-tombol yang bisa mengganggu pikiran pengemudi saat berkendara. Kemudian desain dashboard juga dibuat seminimalis mungkin namun aura elegannya sangat terasa. Begitu juga dengan jok, mulai dari jok depan hingga jok baris kedua semuanya punya fitur yang lengkap.
Fitur-FItur Mewah
Jujur, ketika baru pertama kali masuk ke dalam kabinnya, test driver Medcom.id sempat kebingungan saat akan keluar. Lantaran gagang pintu bagian dalam ternyata menggunakan sistem pencet. Gaya ini jadi salah satu yang bikin impresif. Kemudian jok depan baik untuk pengemudi maupun untuk penumpang sudah dilengkapi dengan fitur pemijat seperti layaknya kursi pijat. Ini bisa dimanfaatkan ketika kondisi lelah dan ingin dipijat.
Selain itu, jok bagian depan bisa juga diaktifkan dengan mode sofa yang memiliki penopang bagian betis. Bagian belakang juga tak kalah heboh, lantaran posisi jok bisa dibuat miring dengan 143 derajat. Jok belakang sebelah kanan memiliki fitur meja dari belakang jok pengemudi, sementara jok sebelah kiri memiliki sandaran kaki dari jok depan kiri. Fakta ini membuat baik pengemudi maupun penumpang bisa duduk dengan sangat nyaman dalam semua posisi.
Tak kalah hebohnya adalah panoramic roof yang terlihat sedikit melengkung dari dalam. Membentang luas dari bagian depan ke belakang tanpa ada jeda pemisah, membuat tampilannya sangat mewah. Namun Anda harus benar-benar paham cara membuat fitur ini bekerja, lantaran tombol aktivasinya hanya bisa dilakukan melalui layar monitor tengah.
Fitur yang juga bisa dimanfaatkan di mobil ini adalah Vehicle to Load (V2L) di mana pengguna dapat memanfaatkan daya dari mobil untuk menyalakan perangkat elektronik, seperti menyetel musik atau bermain game.
Performa Bikin Takjub
Namanya mobil listrik, sudah pasti torsi dan tenaga adalah satu di antara sekian banyak sensasi yang bisa Anda dapatkan. Tenaga yang keluar hingga 250 kW atau setara dengan 340 PS, rasanya lebih dari cukup buat yang ingin menggebernya dengan kecepatan tinggi. Belum lagi tarikan torsinya sebesar 430 Newton Meter, membuat sensasi mobil sport sangat terasa.
Jangan khawatir dengan jarak tempuhnya, lantaran mobil ini bisa mencapai 620 km sekali perjalanan dari kondisi full di baterai berkapasitas 83 kWh. Artinya Anda bisa melakukan perjalanan lebih jauh sebelum mencari stasiun pengisian listrik umum. Bukan hanya performa penggeraknya yang mumpuni, namun juga performa peredaman kaki-kaki yang bekerja sangat baik.
Pada kondisi jalan mulus, sistem peredaman seperti dibuat rigid, sehingga tidak ada perasaan limbung ketika duduk di baris kedua. Sementara saat menjajal jalur berbatu, setup suspensi terasa berbeda dan empuk. Jangan khawatir jika menjajal jalan rusak akan membuat ban jadi bocor seperti jalan berbatu. Lantaran mobil ini dibekali dengan ban run flat tire (RFT) yang berteknologi tinggi.
Kesimpulan
Untuk SUV listrik premium, keberadaan Hyptec HT ini rasanya lebih dari cukup untuk membuat Anda yang sedang mencari mobil listrik premium dengan gaya elegan. Sayangnya, harga pastinya belum dirilis oleh AION Indonesia. Kira-kira bakal nyampai angka Rp700 juta ga ya? Bagimana menurut Anda?
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(UDA)