Jakarta: Komitmen Indonesia dalam mempercepat transisi menuju era kendaraan listrik kembali mendapat dorongan kuat. MCorp dan Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (PERIKLINDO) secara resmi menandatangani Nota Kesepakatan Bersama (MoU) yang menjadi landasan kolaborasi strategis untuk memperkuat ekosistem kendaraan listrik di Tanah Air.
Kerja sama MCorp dan PERIKLINDO difokuskan pada tiga inisiatif utama:
Podcast “Charge the Market” – sebagai ruang edukasi dan diskusi kendaraan listrik dari perspektif konsumen, produk, hingga brand.
Quarterly & Annual Report – penyajian data, tren, dan analisis perkembangan industri EV di Indonesia.
EV Center di Pluit Junction – pusat edukasi interaktif untuk meningkatkan literasi publik dan mendukung pengembangan industri kendaraan listrik nasional.
Founder & Chair of MCorp, Hermawan Kartajaya, menegaskan langkah ini sangat penting dalam memperkuat posisi Indonesia di tengah dinamika industri kendaraan listrik, baik regional maupun global.
“Indonesia memiliki posisi unik dalam ekosistem EV, sebagai basis investasi, pasar yang besar, serta potensi ekonomi yang kuat. China mungkin unggul dalam menciptakan produk, tetapi Indonesia dibutuhkan untuk menghadirkan inovasi yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan pasar. Karena itu, MCorp akan berperan aktif melalui pengembangan EV Center, termasuk rencana sertifikasi khusus bagi tenaga pemasaran kendaraan listrik di Indonesia,” jelas Hermawan melalui keterangan resminya.
Ketua Umum PERIKLINDO, Moeldoko, menyambut kolaborasi ini dengan penuh optimisme. Ia menekankan pentingnya langkah bersama dalam mempercepat transformasi industri otomotif masa depan.
“Kolaborasi ini menegaskan komitmen MCorp dan PERIKLINDO dalam mendukung pemerintah mencapai target net zero emission 2060, memperkuat kapasitas industri EV nasional, mempercepat pertumbuhan dan adopsi kendaraan listrik, sekaligus meninggalkan warisan lingkungan bersih bagi generasi mendatang,” tegas Moeldoko.
Jakarta: Komitmen Indonesia dalam mempercepat transisi menuju era kendaraan listrik kembali mendapat dorongan kuat. MCorp dan Perkumpulan Industri
Kendaraan Listrik Indonesia (
PERIKLINDO) secara resmi menandatangani Nota Kesepakatan Bersama (MoU) yang menjadi landasan kolaborasi strategis untuk memperkuat
ekosistem kendaraan listrik di Tanah Air.
Kerja sama MCorp dan PERIKLINDO difokuskan pada tiga inisiatif utama:
- Podcast “Charge the Market” – sebagai ruang edukasi dan diskusi kendaraan listrik dari perspektif konsumen, produk, hingga brand.
- Quarterly & Annual Report – penyajian data, tren, dan analisis perkembangan industri EV di Indonesia.
- EV Center di Pluit Junction – pusat edukasi interaktif untuk meningkatkan literasi publik dan mendukung pengembangan industri kendaraan listrik nasional.
Founder & Chair of MCorp, Hermawan Kartajaya, menegaskan langkah ini sangat penting dalam memperkuat posisi Indonesia di tengah dinamika industri kendaraan listrik, baik regional maupun global.
“Indonesia memiliki posisi unik dalam ekosistem EV, sebagai basis investasi, pasar yang besar, serta potensi ekonomi yang kuat. China mungkin unggul dalam menciptakan produk, tetapi Indonesia dibutuhkan untuk menghadirkan inovasi yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan pasar. Karena itu, MCorp akan berperan aktif melalui pengembangan EV Center, termasuk rencana sertifikasi khusus bagi tenaga pemasaran kendaraan listrik di Indonesia,” jelas Hermawan melalui keterangan resminya.
Ketua Umum PERIKLINDO, Moeldoko, menyambut kolaborasi ini dengan penuh optimisme. Ia menekankan pentingnya langkah bersama dalam mempercepat transformasi industri otomotif masa depan.
“Kolaborasi ini menegaskan komitmen MCorp dan PERIKLINDO dalam mendukung pemerintah mencapai target net zero emission 2060, memperkuat kapasitas industri EV nasional, mempercepat pertumbuhan dan adopsi kendaraan listrik, sekaligus meninggalkan warisan lingkungan bersih bagi generasi mendatang,” tegas Moeldoko.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)
