Emblem hybrid di mobil. Toyota
Emblem hybrid di mobil. Toyota

Deretan Komponen Utama Mobil Hybrid dan Fungsinya

Ekawan Raharja • 22 Oktober 2023 21:57
Jakarta: Saat ini teknologi otomotif di Indonesia semakin berkembang dan canggih. Salah satu teknologi yang cukup di sorot adalah hybrid.
 
Teknologi mobil hybrid menggunakan dua sumber tenaga yakni mesin bensin dan motor listrik, seperti dikutip dari laman resmi Daihatsu. Di Indonesia, mobil hybrid semakin diminati karena dapat menjadi solusi mengatasi pencemaran udara dan tingginya harga bensin.

Komponen pada Mobil Hybrid beserta Fungsinya

Sama halnya seperti mobil biasa, mobil hybrid memiliki komponen-komponen penting di dalamnya. Dan setiap komponen tersebut memiliki peranan yang penting seperti berikut:

1. Internal combustion engine

Internal combustion engine atau yang lebih dikenal dengan mesin pembakaran berfungsi sebagai mesin utama mobil hybrid. Bisa dibilang komponen ini memiliki fungsi yang sama dengan mesin bensin pada mobil konvensional. 
 
Di dalam internal combustion engine mobil hybrid juga terdapat komponen lain seperti piston, blok silinder, kepala silinder dan sebagainya. Dengan begitu, internal combustion engine mampu memutar bagian roda mobil. Pada kondisi ini, roda mobil akan diputar secara bergantian oleh internal combustion dan komponen motor listrik sehingga konsumsi bahan bakar semakin irit.

2. Motor listrik

Motor listrik pada mobil hybrid berfungsi sebagai sumber tenaga kedua setelah internal combustion engine. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, motor listrik juga berfungsi menggerakkan roda mobil. Namun, untuk menggerakkan roda tersebut, motor listrik tidak menggunakan bensin sebagai sumber tenaga, melainkan menggunakan baterai.

3. Generator

Komponen yang satu ini memiliki mekanisme kerja menyerupai alternator pada mobil konvensional. Generator berfungsi sebagai produsen listrik yang nantinya akan disalurkan ke motor listrik untuk proses pemutaran roda mobil. Selain itu, komponen ini juga berfungsi sebagai produsen listrik saat proses pengisian baterai.

4. Power split device

Komponen ini berfungsi sebagai penyalur putaran yang berasal dari ICE (mesin pembakaran) dan motor listrik untuk disalurkan ke bagian roda. 

5. Power control unit

Komponen ini berfungsi sebagai inti pengontrolan dari semua sistem yang tersemat pada mobil hybrid. Dengan adanya komponen power control unit, maka energi listrik dapat dikontrol sesuai kebutuhan dan produksi energi dari setiap sumber tenaga. Kemudian sumber energi tersebut digunakan untuk kebutuhan memutar roda ketika mobil hybrid berjalan.

6. Baterai

Komponen ini berfungsi sebagai tempat penyimpanan tenaga khususnya energi listrik. 

7. Fuel tank

Komponen ini berfungsi sebagai tangki untuk menyimpan bahan bakar bensin layaknya tangki bensin pada mobil konvensional. Nantinya, bensin di dalam tangki ini akan disalurkan ke komponen mesin lainnya ketika mobil hybrid digunakan.

8. Sistem pembuangan

Pada mobil hybrid juga terdapat komponen sistem pembuangan layaknya mobil konvensional. Namun, pada mobil hybrid biasanya menggunakan fitur katalis tiga arah pada bagian knalpot sehingga emisi gas buang bisa berkurang.

9. Konverter DC

Komponen ini berfungsi mengkonversi daya listrik DC bertegangan tinggi yang berasal dari baterai traksi menjadi lebih rendah. Dengan begitu, proses pengisian ulang daya pada baterai tambahan dan pengoperasian fitur mobil dapat berjalan dengan baik. 

10. Transmisi

Komponen ini berfungsi menyalurkan tenaga mekanik dari internal combustion engine atau motor listrik untuk memutar roda. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan