Jakarta: AC mobil menjadi fitur yang sangat diandalkan di dalam kabin mobil untuk memberikan kesejukan udara selama perjalanan. Namun sudah tahukah kamu apa saja komponen-komponen yang dibutuhkan agar AC bisa menghasilkan udara yang sejuk?
Fitur AC di mobil terdiri dari banyak komponen dengan fungsi dan cara kerja berbeda-beda. Daihatsu kemudian memperkenalkan beberapa komponen pada sistem pendingin AC mobil yang perlu diketahui:
Kompresor
Kompresor menjadi komponen di AC mobil dengan peran yang sangat penting yakni bertugas memompa freon supaya dapat bersirkulasi ke semua komponen AC di mana terdapat pada mobil. Sedangkan Freon merupakan cairan yang nantinya akan berubah menjadi gas ketika ditekan oleh kompresor.
Cara kerja dari komponen ini adalah digerakkan oleh fanbelt yang berputar-putar dari pulley mesin. Saat sedang berputar itulah, maka akan terdapat poros yang terhubung ke pelat dengan adanya beberapa buah nok.
Magnetic Clutch
Komponen selanjutnya adalah magnetic clutch satu ini di mana berfungsi untuk mengatur kapan sebuah kompresor akan bekerja dan berhenti walaupun bagian pulley dari mesin tetap bekerja. Inilah akan membuat tekanan freon yang keluar dari kompresor akan semakin meningkat.
Cara kerja dari komponen tersebut adalah dengan memanfaatkan adanya daya tarik magnet melalui proses induksi elektromagnetik tersebut dahulu. Ketika induksi terjadi, maka kopling magnet akan langsung bergerak ke bagian coil dan menempel di pulley kompresor sehingga membuat poros akan berputar.
Dyer
Dyer masuk ke dalam bagian-bagian AC mobil yang juga cukup krusial keberadaannya. Fungsi utamanya adalah bertugas mengeringkan freon dari air. Walaupun siklus dari AC kendaraan tertutup, tetapi tidak menutup kemungkinan apabila terdapat uap air masuk ke dalam saluran AC tersebut.
Kondensor
Selain terdapat kompresor, kondensor yang terdapat di dalam AC mobil memiliki tugas cukup penting yakni melepaskan panas ke udara dengan bebas. Panas tersebut berasal dari freon di mana harus dikeluarkan dengan bagian.
Agar kerja dari kondensor tersebut bisa lebih maksimal maka biasanya akan dibantu dengan komponen lain bernama cooling fan. Dengan begitu akan membuat suhu bisa lebih dingin dengan optimal.
Evaporator
Sedangkan evaporator di dalam AC mobil memiliki fungsi untuk mendinginkan udara yang nantinya akan disalurkan ke dalam bagian kabin. Prinsip kerja dari komponen inilah hampir mirip dengan kondensor. Yakni freon yang mempunyai suhu dingin akan disalurkan terlebih dahulu ke core. Suhu dingin itulah akan mengalir secara merata di permukaan sirap karena adanya sifat konduktor.
Jakarta: AC mobil menjadi fitur yang sangat diandalkan di dalam kabin
mobil untuk memberikan kesejukan udara selama perjalanan. Namun sudah tahukah kamu apa saja komponen-komponen yang dibutuhkan agar AC bisa menghasilkan udara yang sejuk?
Fitur AC di mobil terdiri dari banyak komponen dengan fungsi dan cara kerja berbeda-beda. Daihatsu kemudian memperkenalkan beberapa komponen pada sistem pendingin AC mobil yang perlu diketahui:
Kompresor
Kompresor menjadi komponen di AC mobil dengan peran yang sangat penting yakni bertugas memompa freon supaya dapat bersirkulasi ke semua komponen AC di mana terdapat pada mobil. Sedangkan Freon merupakan cairan yang nantinya akan berubah menjadi gas ketika ditekan oleh kompresor.
Cara kerja dari komponen ini adalah digerakkan oleh fanbelt yang berputar-putar dari pulley mesin. Saat sedang berputar itulah, maka akan terdapat poros yang terhubung ke pelat dengan adanya beberapa buah nok.
Magnetic Clutch
Komponen selanjutnya adalah magnetic clutch satu ini di mana berfungsi untuk mengatur kapan sebuah kompresor akan bekerja dan berhenti walaupun bagian pulley dari mesin tetap bekerja. Inilah akan membuat tekanan freon yang keluar dari kompresor akan semakin meningkat.
Cara kerja dari komponen tersebut adalah dengan memanfaatkan adanya daya tarik magnet melalui proses induksi elektromagnetik tersebut dahulu. Ketika induksi terjadi, maka kopling magnet akan langsung bergerak ke bagian coil dan menempel di pulley kompresor sehingga membuat poros akan berputar.
Dyer
Dyer masuk ke dalam bagian-bagian AC mobil yang juga cukup krusial keberadaannya. Fungsi utamanya adalah bertugas mengeringkan freon dari air. Walaupun siklus dari AC kendaraan tertutup, tetapi tidak menutup kemungkinan apabila terdapat uap air masuk ke dalam saluran AC tersebut.
Kondensor
Selain terdapat kompresor, kondensor yang terdapat di dalam AC mobil memiliki tugas cukup penting yakni melepaskan panas ke udara dengan bebas. Panas tersebut berasal dari freon di mana harus dikeluarkan dengan bagian.
Agar kerja dari kondensor tersebut bisa lebih maksimal maka biasanya akan dibantu dengan komponen lain bernama cooling fan. Dengan begitu akan membuat suhu bisa lebih dingin dengan optimal.
Evaporator
Sedangkan evaporator di dalam AC mobil memiliki fungsi untuk mendinginkan udara yang nantinya akan disalurkan ke dalam bagian kabin. Prinsip kerja dari komponen inilah hampir mirip dengan kondensor. Yakni freon yang mempunyai suhu dingin akan disalurkan terlebih dahulu ke core. Suhu dingin itulah akan mengalir secara merata di permukaan sirap karena adanya sifat konduktor.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)