Jakarta: Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menyambut baik dukungan yang diberikan pemerintah terhadap industri otomotif. Asosiasi menyebutkan pemerintah sudah memberikan banyak perhatian terhadap industri otomotif sehingga terjadi peningkatan di tahun lalu.
Ketua Umum Gaikindo, Yohannes Nangoi, menyampaikan apresiasi atas dukungan dan kebijakan dari pemerintah Indonesia, khususnya Kementerian Perindustrian. Industri otomotif Indonesia berhasil menutup tahun 2022 dengan capaian yang sangat baik yang bahkan melebihi catatan sebelum pandemi.
"Industri otomotif Indonesia berhasil menutup tahun 2022 dengan capaian yang sangat baik, bahkan melebihi capaian sebelum pandemi, semua ini dapat dicapai dengan dukungan dan kebijakan dari Kementerian Perindustrian, khususnya di bawah arahan Bapak Menteri,” papar Yohannes Nangoi dihadapan Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita, pada Senin (7-8-2023).
Menurutnya dengan kebijakan PPnBM DTP, pembangunan pelabuhan khusus kendaraan Patimban, serta perkembangan pesat infrastruktur jalan, pertumbuhan wholesale kendaraaan pada tahun 2022 naik hingga 18 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Sehingga tahun 2022 lalu, secara global produksi kendaraan bermotor di Indonesia naik empat peringkat menduduki peringkat ke-11, sementara untuk penjualan domestik Indonesia juga naik menjadi posisi ke-14 dunia.
Baca Juga:
Sistem Ujian SIM Terbaru untuk Disabilitas Sudah Dipersiapkan
Nangoi juga menyampaikan dengan pendekatan agresif dari Kementerian Perindustrian kepada para prinsipal merek kendaraan global, industri otomotif Indonesia juga berhasil menggenjot kenaikan ekspor hingga 60 persen, mencapai angka tertinggi lebih dari 470 ribu unit.
”Gaikindo bersama industri otomotif Indonesia akan terus berkomitmen kedepannya untuk terus meningkatkan pasar domestik dan mendorong peluang Indonesia menjadi basis produksi untuk kegiatan ekspor,” ungkap Nangoi.
“Industri otomotif Indonesia menyampaikan terima kasih kepada Bapak Menteri Perindustrian, tidak hanya melewati masa pandemi yang berat, namun juga dapat mencatat capaian tertinggi dibandingkan sebelumnya,” tutur Nangoi.
Nangoi juga menyampaikan akan terus menyelenggarakan GIIAS untuk mendorong pertumbuhan industri otomotif Indonesia. Dia menyebutkan pameran otomotif yang ke-30 ini tercatat total peserta kendaraan bermotor terbanyak. Penyelenggaraan GIIAS tahun ini menjadi tonggak sejarah bagi Gaikindo dengan penyelenggaraan pameran, Gaikindo telah menampilkan berbagai pencapaian dan karya industri otomotif Indonesia kepada masyarakat.
Baca Juga:
Cara Ford Indonesia Manjakan Konsumen di Momen HUT RI
GIIAS 2023 akan menghadirkan informasi dan edukasi mengenai produk dan teknologi terkini dari total 49 merek kendaraan penumpang, komersial, dan kendaraan roda dua. 34 merek kendaraan penumpang dan komersial diantaranya adalah Audi, BMW, Chery, Citroen, Daihatsu, DFSK, GWM Tank, Haval, Honda, Hyundai, KIA, Lexus, Maxus, Mazda, Mercedes-Benz, MG, MINI, Mitsubishi Motors, Neta, Nissan, Ora, Porsche, Seres, Subaru, Suzuki, Toyota, Volkswagen, Volvo, Wuling.
5 merek dari kendaraan komersial hadir Hino, Isuzu, Mitsubishi Fuso, Toyota Komersial, UD Trucks. Selain kendaraan roda empat tersebut, ada lebih dari 100 merek dari sepeda motor dan industri pendukung juga hadir di GIIAS 2023.
Jakarta: Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menyambut baik dukungan yang diberikan pemerintah terhadap industri otomotif. Asosiasi menyebutkan pemerintah sudah memberikan banyak perhatian terhadap industri otomotif sehingga terjadi peningkatan di tahun lalu.
Ketua Umum Gaikindo, Yohannes Nangoi, menyampaikan apresiasi atas dukungan dan kebijakan dari pemerintah Indonesia, khususnya Kementerian Perindustrian. Industri otomotif Indonesia berhasil menutup tahun 2022 dengan capaian yang sangat baik yang bahkan melebihi catatan sebelum pandemi.
"Industri otomotif Indonesia berhasil menutup tahun 2022 dengan capaian yang sangat baik, bahkan melebihi capaian sebelum pandemi, semua ini dapat dicapai dengan dukungan dan kebijakan dari Kementerian Perindustrian, khususnya di bawah arahan Bapak Menteri,” papar Yohannes Nangoi dihadapan Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita, pada Senin (7-8-2023).
Menurutnya dengan kebijakan PPnBM DTP, pembangunan pelabuhan khusus kendaraan Patimban, serta perkembangan pesat infrastruktur jalan, pertumbuhan wholesale kendaraaan pada tahun 2022 naik hingga 18 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Sehingga tahun 2022 lalu, secara global produksi kendaraan bermotor di Indonesia naik empat peringkat menduduki peringkat ke-11, sementara untuk penjualan domestik Indonesia juga naik menjadi posisi ke-14 dunia.
Baca Juga:
Sistem Ujian SIM Terbaru untuk Disabilitas Sudah Dipersiapkan
Nangoi juga menyampaikan dengan pendekatan agresif dari Kementerian Perindustrian kepada para prinsipal merek kendaraan global, industri otomotif Indonesia juga berhasil menggenjot kenaikan ekspor hingga 60 persen, mencapai angka tertinggi lebih dari 470 ribu unit.
”Gaikindo bersama industri otomotif Indonesia akan terus berkomitmen kedepannya untuk terus meningkatkan pasar domestik dan mendorong peluang Indonesia menjadi basis produksi untuk kegiatan ekspor,” ungkap Nangoi.
“Industri otomotif Indonesia menyampaikan terima kasih kepada Bapak Menteri Perindustrian, tidak hanya melewati masa pandemi yang berat, namun juga dapat mencatat capaian tertinggi dibandingkan sebelumnya,” tutur Nangoi.
Nangoi juga menyampaikan akan terus menyelenggarakan GIIAS untuk mendorong pertumbuhan industri otomotif Indonesia. Dia menyebutkan pameran otomotif yang ke-30 ini tercatat total peserta kendaraan bermotor terbanyak. Penyelenggaraan GIIAS tahun ini menjadi tonggak sejarah bagi Gaikindo dengan penyelenggaraan pameran, Gaikindo telah menampilkan berbagai pencapaian dan karya industri otomotif Indonesia kepada masyarakat.
Baca Juga:
Cara Ford Indonesia Manjakan Konsumen di Momen HUT RI
GIIAS 2023 akan menghadirkan informasi dan edukasi mengenai produk dan teknologi terkini dari total 49 merek kendaraan penumpang, komersial, dan kendaraan roda dua. 34 merek kendaraan penumpang dan komersial diantaranya adalah Audi, BMW, Chery, Citroen, Daihatsu, DFSK, GWM Tank, Haval, Honda, Hyundai, KIA, Lexus, Maxus, Mazda, Mercedes-Benz, MG, MINI, Mitsubishi Motors, Neta, Nissan, Ora, Porsche, Seres, Subaru, Suzuki, Toyota, Volkswagen, Volvo, Wuling.
5 merek dari kendaraan komersial hadir Hino, Isuzu, Mitsubishi Fuso, Toyota Komersial, UD Trucks. Selain kendaraan roda empat tersebut, ada lebih dari 100 merek dari sepeda motor dan industri pendukung juga hadir di GIIAS 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)