Dubai: Uni Emirat Arab (UEA) merupakan salah satu negara makmur dan banyak beredar mobil-mobil langka para pemilik crazy rich yang lalu lalang di jalan. Tapi siapa sangka jika dibalik itu semua, banyak juga supercar yang berdebu tidak diketahui siapa pemiliknya.
Dikutip dari Autoevolution, sejumlah mobil mewah, bahkan berstatus langka, bisa ditemukan terlantar di jalanan atau parkir bandara. Mobil ini bahkan sampai berdebu karena lama tidak digunakan, dan berdiam dalam waktu lama.
Bahkan pemerintah setempat sampai memberikan perhatian khusus mengenai fenomena supercar yang ditinggalkan oleh para majikannya. Hal ini tidak terlepas dari krisis properti yang sedang turun belakangan ini, sehingga pemiliknya pun pergi meninggalkannya.
Di UEA, kasus hutang piutang dan pajak bisa menyeret seseorang ke balik teralis besi. Sehingga para orang kaya ini pun pergi dari UEA secepat mungkin dan meninggalkan seluruh harta mereka begitu saja.
Lantas bagaimana bisa banyak sekali supercar dengan status langka seperti Ferrari, Jaguar, Porsche beredar di Dubai? Kota ini merupakan salah satu magnet para orang kaya di dunia, sehingga industri otomotif banyak meletakan model terbaru dan terbaik berada di kota ini. Bahkan bagi sebagian orang, menggunakan Mercedes-Benz bukanlah sebuah hal mewah karena sudah banyaknya mobil buatan Jerman itu yang beredar di jalanan.
Bahkan sebagai contoh ada mobil langka Ferrari Enzo milik seorang pengusaha tambang dibiarkan tak terurus, bersamaan dengan pekerjaan dan rumahnya. Padahal, Enzo hanya diproduksi 399 unit di seluruh dunia dan menjadi salah satu mobil koleksi penggemar di Kuda Jingkrak.
Kalau di Indonesia sedang marak menyelundupkan kendaraan mewah, di UEA malah dibiarkan tak terurus. Ada yang mau membawanya ke Indonesia?
Dubai: Uni Emirat Arab (UEA) merupakan salah satu negara makmur dan banyak beredar mobil-mobil langka para pemilik crazy rich yang lalu lalang di jalan. Tapi siapa sangka jika dibalik itu semua, banyak juga supercar yang berdebu tidak diketahui siapa pemiliknya.
Dikutip dari Autoevolution, sejumlah mobil mewah, bahkan berstatus langka, bisa ditemukan terlantar di jalanan atau parkir bandara. Mobil ini bahkan sampai berdebu karena lama tidak digunakan, dan berdiam dalam waktu lama.
Bahkan pemerintah setempat sampai memberikan perhatian khusus mengenai fenomena supercar yang ditinggalkan oleh para majikannya. Hal ini tidak terlepas dari krisis properti yang sedang turun belakangan ini, sehingga pemiliknya pun pergi meninggalkannya.
Di UEA, kasus hutang piutang dan pajak bisa menyeret seseorang ke balik teralis besi. Sehingga para orang kaya ini pun pergi dari UEA secepat mungkin dan meninggalkan seluruh harta mereka begitu saja.
Lantas bagaimana bisa banyak sekali supercar dengan status langka seperti Ferrari, Jaguar, Porsche beredar di Dubai? Kota ini merupakan salah satu magnet para orang kaya di dunia, sehingga industri otomotif banyak meletakan model terbaru dan terbaik berada di kota ini. Bahkan bagi sebagian orang, menggunakan Mercedes-Benz bukanlah sebuah hal mewah karena sudah banyaknya mobil buatan Jerman itu yang beredar di jalanan.
Bahkan sebagai contoh ada mobil langka Ferrari Enzo milik seorang pengusaha tambang dibiarkan tak terurus, bersamaan dengan pekerjaan dan rumahnya. Padahal, Enzo hanya diproduksi 399 unit di seluruh dunia dan menjadi salah satu mobil koleksi penggemar di Kuda Jingkrak.
Kalau di Indonesia sedang marak menyelundupkan kendaraan mewah, di UEA malah dibiarkan tak terurus. Ada yang mau membawanya ke Indonesia?
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)