Amerika Serikat: Kasus airbag Takata tampaknya belum berakhir. Bahkan baru-baru ini Mazda Amerika Serikat umumkan 156 ribu unit terkena program recall karena masalah inflator.
Jika dirinci, pemanggilan ini untuk Mazda6 produksi 2010-2013, CX-7 periode 2010-2012, CX-9 periode 2010-2015, dan RX-9 produksi 2011. Setidaknya mobil-mobil ini sudah dipasarkan di Amerika Serikat di 50 negara bagian.
Penambahan ini jelas menambah daftar jumlah mobil yang di recall akibat airbag Takata. Setidaknya hingga kini tercatat sudah 40 juta unit mobil dari berbagai merek harus menjalani recall, termasuk yang ada di Indonesia.
Hingga kini Mazda sudah mengumumkan para konsumennya untuk datang berkunjung ke dealer. Nantinya akan ada perbaikan airbag, dan dilakukan secara cuma-cuma atau gratis.
Airbag produksi Takata bermasalah karena memiliki daya ledak terlalu kuat, dan menyebabkan serpihan-serpihan ledakan terpental ke arah penumpang. Hal ini dikarenakan senyawa Ammonium Nitrate yang digunakan sebagai pengembang airbag terlalu kuat, dan merusak inflator dan beberapa komponen lainnya.
Hingga kini kamu sudah mencoba menghubungi pihak Mazda Indonesia, apakah ada ada produknya yang terkena recall akibat airbag Takata? Mari ditunggu saja jawabnya.
Amerika Serikat: Kasus
airbag Takata tampaknya belum berakhir. Bahkan baru-baru ini Mazda Amerika Serikat umumkan 156 ribu unit terkena program
recall karena masalah inflator.
Jika dirinci, pemanggilan ini untuk Mazda6 produksi 2010-2013, CX-7 periode 2010-2012, CX-9 periode 2010-2015, dan RX-9 produksi 2011. Setidaknya mobil-mobil ini sudah dipasarkan di Amerika Serikat di 50 negara bagian.
Penambahan ini jelas menambah daftar jumlah mobil yang di recall akibat airbag Takata. Setidaknya hingga kini tercatat sudah 40 juta unit mobil dari berbagai merek harus menjalani recall, termasuk yang ada di Indonesia.
Hingga kini Mazda sudah mengumumkan para konsumennya untuk datang berkunjung ke dealer. Nantinya akan ada perbaikan airbag, dan dilakukan secara cuma-cuma atau gratis.
Airbag produksi Takata bermasalah karena memiliki daya ledak terlalu kuat, dan menyebabkan serpihan-serpihan ledakan terpental ke arah penumpang. Hal ini dikarenakan senyawa Ammonium Nitrate yang digunakan sebagai pengembang airbag terlalu kuat, dan merusak inflator dan beberapa komponen lainnya.
Hingga kini kamu sudah mencoba menghubungi pihak Mazda Indonesia, apakah ada ada produknya yang terkena recall akibat airbag Takata? Mari ditunggu saja jawabnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(UDA)
