Basis band Seringai, Sammy Bramantyo, mengeluhkan Ioniq 5 yang dipesannya belum kunjung sampai. "Tebak #ioniqsokap? 10,5 months for nothing. Bye @hyundaimotorindonesia," tulisnya di laman takarir Instagramnya.
Selain itu, dia pun juga mengunggah foto pesan percakapannya dengan tenaga penjual yang melayaninya. Dia pun merasa keberatan dengan unit ready stok tetapi harus membayar lebih untuk mendapatkannya.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Pak, saya minta DP saya dikembalikan 100 persen saja la. Saya keberatan menunggu lama sedangkan yang mau bayar upping harga bisa langsung dapat barangnya. Besok bisa kembali DP-nya?"
Tidak lama kemudian, Sammy mengabarkan melalui Instagramnya bahwa uang muka yang diberikan sudah dikembalikan secara penuh. Sehingga dia pun memastikan tidak jadi membeli mobil listrik merek Korea Selatan tersebut.
Unggahan ini kemudian menarik perhatian banyak orang. Termasuk Drummer band Seringai, Edy Khemod, yang berkelakar bahwa Sammy kurang terkenal.
"Lu kurang beken berarti @sam_bram ampe dikacangin ama @hyundaimotorindonesia gini. Band kita kurang beken juga dong ya berarti…hik…."
Padahal Chief Operating Officer PT Hyundai Motors Indonesia (HMID), Makmur, berujar saat ini inden Ioniq 5 masih berkisar 6 bulan. Inden ini pun sebenarnya lebih pendek dari sebelumnya karena awalnya konsumen harus menunggu hingga 1 tahun.
"Di tahun (2022) lalu itu kita sudah suplai 1.850-an atau hampir 2.000 unit. Lalu di dua bulan ini kita sudah suplai hampir 500 unit, yang jelas di tahun ini kita itu bisa suplai produksi 4 kali lipat dibanding tahun lalu. Jadi bagi konsumen yang mau inden Ioniq 5, misalnya tahun lalu mengalami kendala lebih dari satu tahun (inden), tahun ini kita harapkan percepat suplai menjadi 6 bulan saja (indennya)," kata Makmur pada Kamis (9-3-2023) di Jakarta Pusat.
Tim medcom kemudian meminta tanggapan Head Of Public Relations PT HMID, Uria Simanjuntak, terkait keluhan calon konsumennya. Dia menyebutkan perusahaan sudah melakukan koordinasi dengan dealer terkait.
"Untuk yang case ini, sudah dikoordinasikan oleh tim terkait dengan perwakilan dari dealer yang bersangkutan ya," tulisnya melalui pesan singkatnya.