Jakarta: Sejumlah merek otomotif di Indonesia, khususnya yang berasal dari China, memiliki rencana untuk memproduksi atau merakit secara lokal. Sayangnya salah satu calon pemain baru di Indonesia, Jetour, masih enggan memberikan informasi soal ini.
"Kami belum bisa memberikan informasi terkait hal tersebut. Apabila ada update, akan diinformasikan lebih lanjut," tulis pernyataan PT Jetour Motor Indonesia kepada Medcom.id.
Padahal PT Handal Indonesia Motor (HIM) mengkonfirmasi ada 4 merek mobil yang akan dirakit di Indonesia. Salah satu yang disebut adalah Jetour.
"Saat ini ada Chery kemudian Neta, dan satu lagi nanti adalah Jetour. Sekarang masih dalam proses, dalam waktu dekat ada tiga brand lagi dari China semua," kata President Director PT HIM, Denny Siregar, di Pondok Ungu Bekasi.
Berdasarkan keterangan resmi di situs perusahaan, pada akhir Mei 2024, PT Jetour Motor Indonesia telah menandatangani perjanjian kontrak perakitan mobil Jetour bersama PT Handal Indonesia Motor. Pada kesempatan tersebut, penandatanganan kontrak dilakukan oleh Director PT Jetour Motor Indonesia, Yang Fan, dan Denny Siregar.
Proses perakitan mobil di PT HIM akan diimplementasikan dalam bentuk completely knocked down (CKD). PT HIM selaku salah satu pabrik perakitan mobil di Indonesia memiliki keahlian untuk memenuhi permintaan domestik & ekspor, meliputi CKD Assembling, IKD Assembling, Body & Plastic/Parts Paint, Body & Paint Workshop, CBU Unit Export dan Body in Painted Export.
Jakarta: Sejumlah merek
otomotif di Indonesia, khususnya yang berasal dari China, memiliki rencana untuk memproduksi atau merakit secara lokal. Sayangnya salah satu calon pemain baru di Indonesia, Jetour, masih enggan memberikan informasi soal ini.
"Kami belum bisa memberikan informasi terkait hal tersebut. Apabila ada update, akan diinformasikan lebih lanjut," tulis pernyataan PT
Jetour Motor Indonesia kepada Medcom.id.
Padahal PT Handal Indonesia Motor (HIM) mengkonfirmasi ada 4 merek mobil yang akan dirakit di Indonesia. Salah satu yang disebut adalah Jetour.
"Saat ini ada Chery kemudian Neta, dan satu lagi nanti adalah Jetour. Sekarang masih dalam proses, dalam waktu dekat ada tiga brand lagi dari China semua," kata President Director PT HIM, Denny Siregar, di Pondok Ungu Bekasi.
Berdasarkan keterangan resmi di situs perusahaan, pada akhir Mei 2024, PT Jetour Motor Indonesia telah menandatangani perjanjian kontrak perakitan mobil Jetour bersama PT Handal Indonesia Motor. Pada kesempatan tersebut, penandatanganan kontrak dilakukan oleh Director PT Jetour Motor Indonesia, Yang Fan, dan Denny Siregar.
Proses perakitan mobil di PT HIM akan diimplementasikan dalam bentuk completely knocked down (CKD). PT HIM selaku salah satu pabrik perakitan mobil di Indonesia memiliki keahlian untuk memenuhi permintaan domestik & ekspor, meliputi CKD Assembling, IKD Assembling, Body & Plastic/Parts Paint, Body & Paint Workshop, CBU Unit Export dan Body in Painted Export.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)