medcom.id, Inggris: Perubahan yang dilakukan tiap tim balap dari seri ke seri, ada yang kasat mata, namun ada juga yang tersembunyi. Seperti yang dilakukan tim McLaren-Honda di bagian sayap MP4-31, mereka mengubah aliran udara di sayap depan. Kini aliran udara disesuaikan kebutuhan regulasi F1 untuk musim depan.
Kali ini Giorgio Piola sebagai technical editor Motorsport.com memberikan gambaran lugas tentang aliran udara di sayap mobil MP4-31 dari dua seri yang jadi contoh. Aliran udara yang terlihat di MP4-31 musim sebeumnya, cenderung mengalirkannya ke bagian luar roda depan.
Namun desain akhir musim sayap depan berubah. Ada alur yang sengaja dibuat di bagian luar sayap untuk mengalirkan udara ke bagian dalam roda depan. Meski tak dijelaskan detailnya, namun dimensi bodi mobil yang bakal lebih lebar musim depan, jadi penyebabnya.
Dari hasil analisis beberapa pengamat balap F1, menyebutkan bahwa tahun depan struktur ban Pirelli bakal berubah cukup signifikan, berperan dalam desain sayap depan mobil nantinya. Dimensi lebih lebar, secara otomatis membuat grip lebih baik namun di satu sisi butuh aliran udara yang pas untuk membuatnya cepat dingin. Mengingat tingkat gesekan yang lebih besar bakal jadi musuh penggunaan ban lebar.
Bukan hanya desain sayap depan untuk mengalirkan udara yang berubah banyak. Namun desin sayap belakang juga mengalami perubahan yang cukup ekstrim. Ferrari sudah memperlihatkan desain terbarunya di sesi tes privat Pirelli di Abu Dhabi beberapa waktu lalu. Bagian atas sayap dibuat lebih lebar dari pangkal mpunting-nya ke rangka.
Perubahan desain sayap belakang ini, jelas untuk membuat daya tekan ke bawah lebih sempurna. Sehingga level grip ban seperti yang diharapkan.
medcom.id, Inggris: Perubahan yang dilakukan tiap tim balap dari seri ke seri, ada yang kasat mata, namun ada juga yang tersembunyi. Seperti yang dilakukan tim McLaren-Honda di bagian sayap MP4-31, mereka mengubah aliran udara di sayap depan. Kini aliran udara disesuaikan kebutuhan regulasi F1 untuk musim depan.
Kali ini Giorgio Piola sebagai technical editor Motorsport.com memberikan gambaran lugas tentang aliran udara di sayap mobil MP4-31 dari dua seri yang jadi contoh. Aliran udara yang terlihat di MP4-31 musim sebeumnya, cenderung mengalirkannya ke bagian luar roda depan.
Namun desain akhir musim sayap depan berubah. Ada alur yang sengaja dibuat di bagian luar sayap untuk mengalirkan udara ke bagian dalam roda depan. Meski tak dijelaskan detailnya, namun dimensi bodi mobil yang bakal lebih lebar musim depan, jadi penyebabnya.
Dari hasil analisis beberapa pengamat balap F1, menyebutkan bahwa tahun depan struktur ban Pirelli bakal berubah cukup signifikan, berperan dalam desain sayap depan mobil nantinya. Dimensi lebih lebar, secara otomatis membuat grip lebih baik namun di satu sisi butuh aliran udara yang pas untuk membuatnya cepat dingin. Mengingat tingkat gesekan yang lebih besar bakal jadi musuh penggunaan ban lebar.
Bukan hanya desain sayap depan untuk mengalirkan udara yang berubah banyak. Namun desin sayap belakang juga mengalami perubahan yang cukup ekstrim. Ferrari sudah memperlihatkan desain terbarunya di sesi tes privat Pirelli di Abu Dhabi beberapa waktu lalu. Bagian atas sayap dibuat lebih lebar dari pangkal mpunting-nya ke rangka.
Perubahan desain sayap belakang ini, jelas untuk membuat daya tekan ke bawah lebih sempurna. Sehingga level grip ban seperti yang diharapkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)
