medcom.id, Jakarta: Presiden FIA (Federation Internationale De L’Automobile) Jean Todt berkunjung ke Indonesia pada, Kamis (16/2/2016).
Dalam kunjungannya, Todt bertemu dengan Pengurus Pusat Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sadikin Aksa untuk menjelaskan mengenai program road safety, mengingat Indonesia memiliki angka kecelakaan yang cukup tinggi.
Untuk itu, sebagai regulator olahraga otomotif di Indonesia IMI diberikan arahan agar dapat menjalankan program dan melakukan kampanye road safety di Indonesia, dengan mengedukasi pengguna jalan untuk lebih berhati-hati dan harus mampu menghargai diri sendiri maupun orang lain.
Ketua Umum IMI, Sadikin Aksa mengatakan, IMI saat ini sudah memiliki prorgram kampanye road safety yang telah berjalan dalam dua tahun terakhir, yaitu Road Safety Goes to School dan sudah dijalankan di 16 provinsi Tahun ini
IMI menargetkan dapat melakukan programnya hingga ke 34 provinsi.
Ikin (panggilan akranbSadikin Aksa) menambahkan, IMI memiliki tanggung jawab yang cukup besar mengenai kampanye ini, agar bisa dipahami oleh masyarakat luas. Untuk itu dalam pelaksanaannya IMI bermaksud menggandeng dan bekerjasama dengan pihak lain, untuk bisa membantu dan menyuskseskan kampanye keselamatan ini.
medcom.id, Jakarta: Presiden FIA (Federation Internationale De L’Automobile) Jean Todt berkunjung ke Indonesia pada, Kamis (16/2/2016).
Dalam kunjungannya, Todt bertemu dengan Pengurus Pusat Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sadikin Aksa untuk menjelaskan mengenai program
road safety, mengingat Indonesia memiliki angka kecelakaan yang cukup tinggi.
Untuk itu, sebagai regulator olahraga otomotif di Indonesia IMI diberikan arahan agar dapat menjalankan program dan melakukan kampanye
road safety di Indonesia, dengan mengedukasi pengguna jalan untuk lebih berhati-hati dan harus mampu menghargai diri sendiri maupun orang lain.
Ketua Umum IMI, Sadikin Aksa mengatakan, IMI saat ini sudah memiliki prorgram kampanye
road safety yang telah berjalan dalam dua tahun terakhir, yaitu
Road Safety Goes to School dan sudah dijalankan di 16 provinsi Tahun ini
IMI menargetkan dapat melakukan programnya hingga ke 34 provinsi.
Ikin (panggilan akranbSadikin Aksa) menambahkan, IMI memiliki tanggung jawab yang cukup besar mengenai kampanye ini, agar bisa dipahami oleh masyarakat luas. Untuk itu dalam pelaksanaannya IMI bermaksud menggandeng dan bekerjasama dengan pihak lain, untuk bisa membantu dan menyuskseskan kampanye keselamatan ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)
