Mengintip Jeroan Mercedes S-Class AMG 2018

medcom.id: Sedan mewah andalan Mercedes untuk kelas full size ini mendapat pembaharuan 'kecil' tapi besar efeknya. Memang fisiknya relatif serupa dengan pendahulunya dan versi reguler, namun S-Class AMG 2018 menghadirkan rasa berbeda. Ada dua varian S-Class 2018 yang Mercedes Benz perkenalkan dalam New York International Auto Show 2017 di Javits Center, Manhattan, Amerika Serikat, yaitu S63 dan S65. Hasil cawe-cawe AMG yang membuat keduanya terasa sangat berbeda dibanding generasi ada di dalam bonnet, interior dan detail eksteriornya. Baca juga: Tujuh mobil terkeren di NYIAS 2017 Tuner resmi Mercedes tersebut membenamkan mesin V8 4.0 lt dari AMG GT ke balik hood S63 AMG 2018. Tenaga 601 daya kuda disalurkan oleh transmisi 4MATIC berpenggerak empat roda. Hasilnya kecepatan 100 km/jam dapat diraihnya dari kondisi diam hanya dalam waktu 3,4 detik saja. Jurus berbeda AMG terapkan ke S65 AMG 2018. Mesin V12 bertenaga 621 daya kuda yang menghela generasi sebelumnya, AMG masih amat sangat layak. Detail eksterior dan interior yang mendapatkan upgrade. Di antaranya adalah desain bumper depan, headlamp LED dengan kemampuan ultra wide beam, charger nirkabel hingga Burmester 3D surround sound system 1520 watt. Pilihan mode fitur driver assistance dua varian ini sedan mewah ini tak lupa AMG perbaharui. Paling menarik adalah opsi Magic Body Control dengan fungsi Curve yang berguna mengurangi efek gaya sentrifugal di dalam kabin penumpang ketika sedang melaju di tikungan tajam dan panjang. Penumpang juga bisa menyesuaikan suasana kabin sesuai selera melalui fitur Energizing Comfort. Misalnya saja Anda butuh mood booster, pilih saja mode Vitalis. Mode ini meningkatkan tempo musik yang mengalun dari 3D surround sound system dan menyesuaikan tampilan grafis serta kelap-kelip warna-warni pencahayaan kabin.