Jerman: Biasanya mobil-mobil bekas yang ada di pasaran memiliki harga yang cenderung turun atau di bawah harga barunya. Cuma ada juga beberapa mobil bekas yang justru memiliki harga jual lebih mahal dari pada harga mobil barunya, dan biasanya memiliki status spesial seperti langka ataupun memiliki nilai sejarah yang tinggi.
Seperti contoh sebuah Ford LTD Station Wagon ini dijual di salah satu situs jual beli mobil di Jerman, Mobile.de, dengan harga USD2,2 juta atau berkisar Rp31,5 miliar. Padahal mobil ini merupakan mobil bekas lansiran 1983, dan bukan termasuk mobil eksotis layaknya Ferrari, Lamborghini, Bugatti, Koenigsegg, dan beberapa merek supercar lainnya.
Usut punya usut dari Carscoops, harga mobil bekas ini melambung tinggi karena body-nya memiliki nilai seni abstrak yang tinggi. Coretan yang ada di body Ford LTD Station Wagon merupakan buah tangan dari seniman Afrika Timur yang paling berpengaruh yakni George Lilanga.
George Lilanga, lahir di Tanzania pada 1934, merupakan salah satu seniman yang paling dihormati di Afrika. Di era 1970-an sampai 1990-an, dia berkeliling dunia memamerkan karya seninya di Amerika Serikat, Afrika, Eropa, India, Jepang, dan akhirnya George Lilanga meninggal pada 2005.
Entah bagaimana ceritanya mobil ini bisa sampai di dealer Jerman. Mengingat mobil ini sempat terdaftar untuk dijual dengan harga USD 4,9 juta atau setara Rp 65 miliar menjelang akhir 2017.
Melihat dapur pacunya juga biasa saja, disematkan mesin jadul 3.800 cc dengan sistem pengkabutan karburator yang hasilkan tenaga 120 daya kuda. Mesin ini dikombinasikan dengan transmisi otomatis untuk disalurkan ke roda.
Melihat goresan di bagian body, bagi orang awam mungkin gambar ini tampak biasa saja. Cuma sekali lagi, ini adalah hasil tangan dari George Lilanga, dan memiliki nilai seni yang tinggi.
Tampaknya mobil ini lebih cocok untuk dipajang di museum atau galeri seni ketimbangan dikendarai di jalanan. Kira-kira anda cukup yakin untuk mengendarai mobil mahal satu ini?
Jerman: Biasanya mobil-mobil bekas yang ada di pasaran memiliki harga yang cenderung turun atau di bawah harga barunya. Cuma ada juga beberapa mobil bekas yang justru memiliki harga jual lebih mahal dari pada harga mobil barunya, dan biasanya memiliki status spesial seperti langka ataupun memiliki nilai sejarah yang tinggi.
Seperti contoh sebuah Ford LTD Station Wagon ini dijual di salah satu situs jual beli mobil di Jerman, Mobile.de, dengan harga USD2,2 juta atau berkisar Rp31,5 miliar. Padahal mobil ini merupakan mobil bekas lansiran 1983, dan bukan termasuk mobil eksotis layaknya Ferrari, Lamborghini, Bugatti, Koenigsegg, dan beberapa merek supercar lainnya.
Usut punya usut dari Carscoops, harga mobil bekas ini melambung tinggi karena body-nya memiliki nilai seni abstrak yang tinggi. Coretan yang ada di body Ford LTD Station Wagon merupakan buah tangan dari seniman Afrika Timur yang paling berpengaruh yakni George Lilanga.
George Lilanga, lahir di Tanzania pada 1934, merupakan salah satu seniman yang paling dihormati di Afrika. Di era 1970-an sampai 1990-an, dia berkeliling dunia memamerkan karya seninya di Amerika Serikat, Afrika, Eropa, India, Jepang, dan akhirnya George Lilanga meninggal pada 2005.
Entah bagaimana ceritanya mobil ini bisa sampai di dealer Jerman. Mengingat mobil ini sempat terdaftar untuk dijual dengan harga USD 4,9 juta atau setara Rp 65 miliar menjelang akhir 2017.
Melihat dapur pacunya juga biasa saja, disematkan mesin jadul 3.800 cc dengan sistem pengkabutan karburator yang hasilkan tenaga 120 daya kuda. Mesin ini dikombinasikan dengan transmisi otomatis untuk disalurkan ke roda.
Melihat goresan di bagian body, bagi orang awam mungkin gambar ini tampak biasa saja. Cuma sekali lagi, ini adalah hasil tangan dari George Lilanga, dan memiliki nilai seni yang tinggi.
Tampaknya mobil ini lebih cocok untuk dipajang di museum atau galeri seni ketimbangan dikendarai di jalanan. Kira-kira anda cukup yakin untuk mengendarai mobil mahal satu ini?
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)
