Jakarta: Kiasan 'tua di jalan' mungkin ungkapan yang bisa menggambarkan kondisi lalu lintas di jalan DKI Jakarta. Bagaimana tidak, Ibukota Indonesia ini termasuk ke dalam 10 kota termacet di seluruh dunia.
INRIX baru saja merilis Global Traffic Scorecard 2023. Data ini menyajikan sejumlah kota termacet di dunia, lengkap dengan perkiraan penundaan waktu di jalan.
"Scorecard ini menggunakan pola perjalanan terkini pasca-COVID untuk benar-benar menganalisis dan membandingkan perbedaan perjalanan pulang pergi di lebih dari 900 kota di seluruh dunia," tulis INRIX dalam laporan tersebut.
Jakarta masuk urutan ke-10 sebagai kota termacet di dunia. Bahkan bisa dibilang menjadi kota termacet di benua Asia. Pada tahun 2023, warga Jakarta kehilangan waktu 65 jam karena terjebak kemacetan. Angka itu meningkat 33 persen dibanding tahun 2022.
Padahal di tahun 2022, Jakarta menduduki urutan ke-16 sebagai kota termacet.
Sedangkan kota termacet di dunia dipegang oleh New York di Amerika Serikat. Warga di sana kehilangan waktu 101 jam karena terjebak kemacetan.
INRIX mendapatkan data-data ini dengan menganalisis data dari sensor jalan raya dan kendaraan. INRIX menyediakan data berbasis lokasi dan analitik perangkat lunak sebagai layanan-seperti kondisi lalu lintas real-time dan historis, keselamatan jalan raya, dan ketersediaan tempat parkir-kepada produsen mobil, bisnis, kota, dan otoritas jalan raya di seluruh dunia, serta aplikasi navigasi seperti Waze.
Jakarta: Kiasan 'tua di jalan' mungkin ungkapan yang bisa menggambarkan kondisi
lalu lintas di jalan DKI Jakarta. Bagaimana tidak, Ibukota Indonesia ini termasuk ke dalam 10
kota termacet di seluruh dunia.
INRIX baru saja merilis Global Traffic Scorecard 2023. Data ini menyajikan sejumlah kota termacet di dunia, lengkap dengan perkiraan penundaan waktu di jalan.
"Scorecard ini menggunakan pola perjalanan terkini pasca-COVID untuk benar-benar menganalisis dan membandingkan perbedaan perjalanan pulang pergi di lebih dari 900 kota di seluruh dunia," tulis INRIX dalam laporan tersebut.
Jakarta masuk urutan ke-10 sebagai kota termacet di dunia. Bahkan bisa dibilang menjadi kota termacet di benua Asia. Pada tahun 2023, warga Jakarta kehilangan waktu 65 jam karena terjebak kemacetan. Angka itu meningkat 33 persen dibanding tahun 2022.
Padahal di tahun 2022, Jakarta menduduki urutan ke-16 sebagai kota termacet.
Sedangkan kota termacet di dunia dipegang oleh New York di Amerika Serikat. Warga di sana kehilangan waktu 101 jam karena terjebak kemacetan.
INRIX mendapatkan data-data ini dengan menganalisis data dari sensor jalan raya dan kendaraan. INRIX menyediakan data berbasis lokasi dan analitik perangkat lunak sebagai layanan-seperti kondisi lalu lintas real-time dan historis, keselamatan jalan raya, dan ketersediaan tempat parkir-kepada produsen mobil, bisnis, kota, dan otoritas jalan raya di seluruh dunia, serta aplikasi navigasi seperti Waze.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)