California: Tesla menerapkan kamera di dalam kabin untuk merekam dan mentransmisikan video dari penumpang untuk penelitian teknologi otonom. Ternyata hal ini menuai kontroversi dan diprotes.
Menurut majalah di Amerika Serikat, Consumer Reports, menjelaskan penggunaan kamera internal bisa menurunkan keselamatan berkendara. Yakni memperingatkan pengemudi ketika mereka tidak memperhatikan jalan.
"Jika Tesla memiliki kemampuan untuk menentukan apakah pengemudi tidak memperhatikan, ia perlu memperingatkan pengemudi pada saat itu, seperti yang sudah dilakukan oleh pembuat mobil lain," kata Direktur Senior Pusat Pengujian Mobil Consumer Reports, Jake Fisher, dikutip dari Reuters.
Sejumlah pabrikan lain, seperti Ford dan General Motors, yang memiliki sistem pemantauan tidak merekam dan mengirimkan data atau video sekalipun. Mereka menggunakan teknologi infra merah untuk mengidentifikasi pergerakan mata dan posisi kepala untuk memperingatkan mereka jika mereka menunjukkan tanda-tanda gangguan.
Kamera internal Tesla ini juga menjadi perdebatan di Tiongkok. Militer setempat lalu melarang mobil Tesla memasuki kompleksnya dengan alasan masalah keamanan. Kamera tersebut dikhawatirkan dapat digunakan untuk mengambil gambar instalasi militer di sana dan rekaman itu dikirim ke Amerika Serikat.
CEO Tesla, Elon Musk, menjamin mobil-mobil tersebut tidak digunakan untuk memata-matai siapapun. Bahkan dia menyebutkan perusahaannya akan ditutup jika mobilnya digunakan untuk memata-matai.
Bagaimana dengan Anda, setujukah ada kamera di kabin mobil?
California: Tesla menerapkan kamera di dalam kabin untuk merekam dan mentransmisikan video dari penumpang untuk penelitian teknologi otonom. Ternyata hal ini menuai kontroversi dan diprotes.
Menurut majalah di Amerika Serikat, Consumer Reports, menjelaskan penggunaan kamera internal bisa menurunkan keselamatan berkendara. Yakni memperingatkan pengemudi ketika mereka tidak memperhatikan jalan.
"Jika Tesla memiliki kemampuan untuk menentukan apakah pengemudi tidak memperhatikan, ia perlu memperingatkan pengemudi pada saat itu, seperti yang sudah dilakukan oleh pembuat mobil lain," kata Direktur Senior Pusat Pengujian Mobil Consumer Reports, Jake Fisher, dikutip dari Reuters.
Sejumlah pabrikan lain, seperti Ford dan General Motors, yang memiliki sistem pemantauan tidak merekam dan mengirimkan data atau video sekalipun. Mereka menggunakan teknologi infra merah untuk mengidentifikasi pergerakan mata dan posisi kepala untuk memperingatkan mereka jika mereka menunjukkan tanda-tanda gangguan.
Kamera internal Tesla ini juga menjadi perdebatan di Tiongkok. Militer setempat lalu melarang mobil Tesla memasuki kompleksnya dengan alasan masalah keamanan. Kamera tersebut dikhawatirkan dapat digunakan untuk mengambil gambar instalasi militer di sana dan rekaman itu dikirim ke Amerika Serikat.
CEO Tesla, Elon Musk, menjamin mobil-mobil tersebut tidak digunakan untuk memata-matai siapapun. Bahkan dia menyebutkan perusahaannya akan ditutup jika mobilnya digunakan untuk memata-matai.
Bagaimana dengan Anda, setujukah ada kamera di kabin mobil?
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(ERA)
