Sichuan: Geely menjadi salah satu merek otomotif yang mengembangkan teknologi otonom. Mereka bahkan sampai menerbangkan satelit untuk mendukung sistem mobil otonom yang sedang dikembangkan.
Pabrikan asal China tersebut menerbangkan 11 satelit orbit rendah pada pekan lalu melalui Pusat Peluncuran Satelit Xichang di Sichuan. Tercatat saat ini, Geely sudah memiliki 20 satelit yang mengorbit untuk membantu sistem navigasi kendaraannya.
Pihak pabrikan diketahui memiliki rencana untuk menerbangkan 72 satelit hingga tahun 2025. Sedangkan untuk mencapai sistem yang maksimal, mereka membutuhkan setidaknya 240 satelit yang mengorbit.
Satelit yang diterbangkan ini menjadi bagian dari Geely Future Mobility Constellation, sebuah program inisiatif komersial untuk mengintegrasikan komunikasi, navigasi dan penginderaan jarak jauh dalam satu jaringan satelit. Pengembangan program ini dimulai pada tahun 2021, ketika perusahaan tersebut memperoleh izin untuk memulai produksi satelit secara komersial.
Selain memberikan dukungan penentuan posisi presisi tinggi untuk mobil self-driving, rival dari BYD atau SAIC ini mengatakan jaringannya juga akan melayani fungsi komersial lainnya seperti konektivitas ke sektor elektronik dan lain-lain.
Satelit-satelit tersebut memiliki fungsi penginderaan jauh AI dan mampu memberikan pencitraan penginderaan jauh beresolusi tinggi yang jelas.
Sichuan: Geely menjadi salah satu merek
otomotif yang mengembangkan teknologi otonom. Mereka bahkan sampai menerbangkan satelit untuk mendukung sistem
mobil otonom yang sedang dikembangkan.
Pabrikan asal China tersebut menerbangkan 11 satelit orbit rendah pada pekan lalu melalui Pusat Peluncuran Satelit Xichang di Sichuan. Tercatat saat ini, Geely sudah memiliki 20 satelit yang mengorbit untuk membantu sistem navigasi kendaraannya.
Pihak pabrikan diketahui memiliki rencana untuk menerbangkan 72 satelit hingga tahun 2025. Sedangkan untuk mencapai sistem yang maksimal, mereka membutuhkan setidaknya 240 satelit yang mengorbit.
Satelit yang diterbangkan ini menjadi bagian dari Geely Future Mobility Constellation, sebuah program inisiatif komersial untuk mengintegrasikan komunikasi, navigasi dan penginderaan jarak jauh dalam satu jaringan satelit. Pengembangan program ini dimulai pada tahun 2021, ketika perusahaan tersebut memperoleh izin untuk memulai produksi satelit secara komersial.
Selain memberikan dukungan penentuan posisi presisi tinggi untuk mobil self-driving, rival dari BYD atau SAIC ini mengatakan jaringannya juga akan melayani fungsi komersial lainnya seperti konektivitas ke sektor elektronik dan lain-lain.
Satelit-satelit tersebut memiliki fungsi penginderaan jauh AI dan mampu memberikan pencitraan penginderaan jauh beresolusi tinggi yang jelas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)