Jakarta: BYD, melalui Harmony Auto, membangun dealer baru di Jalan Sudirman, Jakarta Pusat, yang merupakan lokasi utama perekonomian nasional. Berbeda dengan sejumlah dealer mobil yang ada di Jalan Sudirman, dealer pabrikan china ini menawarkan layanan lengkap dari penjualan sampai purna jual, plus perbaikan body dan pengecatan.
Country General Manager BYD Harmony Auto Indonesia, Suwandy, memilih kawasan Sudirman sebagai lokasi dealernya karena Jalan Sudirman dinilai sebagai pusat kegiatan keuangan, pemerintahan dan komersial di Jakarta, terkenal dengan gedung pencakar langitnya, bisnis yang ramai, dan arus orang yang tiada habisnya. Kawasan ini menjadi tempat bagi 500 perusahaan top dunia, dengan denyut nadi finansial yang kuat.
"Di sini juga banyak masyarakat yang tinggal di apartemen mewah sehingga mereka bisa dekat ke dealer, membeli mobil, dan servisnya pun tidak jauh," ujar Suwandy pada Minggu (30-6-2024).
Fasilitas-fasilitas ini tidak hanya menunjukkan komitmen terhadap layanan berkualitas tinggi, namun juga mencerminkan pemahaman mendalam dan rasa hormat kami terhadap kebutuhan pelanggan. Dealer flagship Sudirman ini berkomitmen untuk menyediakan tidak hanya produk dan layanan otomotif kepada pelanggan, tetapi juga pengalaman budaya dan gaya hidup.
"Flagship store ini tidak hanya membangun citra baru brand BYD di hati masyarakat Jakarta, namun juga secara signifikan meningkatkan kesadaran dan kepercayaan konsumen terhadap brand BYD."
Gunakan Lahan 4.000 M2 dengan Layanan Lengkap
Dealer ini dibangun di atas lahan 4.000 meter persegi dan menawarkan layanan lengkap mulai dari penjualan, bengkel, ketersediaan suku cadang, sampai layanan perbaikan body dan pengecatan. Di area showroom, dealer BYD Harmony Sudirman bisa menampilkan 8 unit mobil sekaligus dan area bengkel menerima hingga 25 unit mobil per harinya untuk perbaikan.
Selain itu, tersedia juga ruang tunggu layaknya lounge dan lokasi parkir yang dilengkapi dengan charging station. "Charging station ini gratis untuk konsumen BYD. Sedangkan non-merek (BYD) akan dikenakan biaya, namun kami tidak melarang untuk mengecas di sini," lanjut Suwandy.
Jakarta: BYD, melalui Harmony Auto, membangun dealer baru di Jalan Sudirman, Jakarta Pusat, yang merupakan lokasi utama perekonomian nasional. Berbeda dengan sejumlah dealer
mobil yang ada di Jalan Sudirman, dealer pabrikan china ini menawarkan layanan lengkap dari penjualan sampai purna jual, plus perbaikan body dan pengecatan.
Country General Manager BYD Harmony Auto Indonesia, Suwandy, memilih kawasan Sudirman sebagai lokasi dealernya karena Jalan Sudirman dinilai sebagai pusat kegiatan keuangan, pemerintahan dan komersial di Jakarta, terkenal dengan gedung pencakar langitnya, bisnis yang ramai, dan arus orang yang tiada habisnya. Kawasan ini menjadi tempat bagi 500 perusahaan top dunia, dengan denyut nadi finansial yang kuat.
"Di sini juga banyak masyarakat yang tinggal di apartemen mewah sehingga mereka bisa dekat ke dealer, membeli mobil, dan servisnya pun tidak jauh," ujar Suwandy pada Minggu (30-6-2024).
Fasilitas-fasilitas ini tidak hanya menunjukkan komitmen terhadap layanan berkualitas tinggi, namun juga mencerminkan pemahaman mendalam dan rasa hormat kami terhadap kebutuhan pelanggan. Dealer flagship Sudirman ini berkomitmen untuk menyediakan tidak hanya produk dan layanan otomotif kepada pelanggan, tetapi juga pengalaman budaya dan gaya hidup.
"Flagship store ini tidak hanya membangun citra baru brand BYD di hati masyarakat Jakarta, namun juga secara signifikan meningkatkan kesadaran dan kepercayaan konsumen terhadap brand BYD."
Gunakan Lahan 4.000 M2 dengan Layanan Lengkap
Dealer ini dibangun di atas lahan 4.000 meter persegi dan menawarkan layanan lengkap mulai dari penjualan, bengkel, ketersediaan suku cadang, sampai layanan perbaikan body dan pengecatan. Di area showroom, dealer BYD Harmony Sudirman bisa menampilkan 8 unit mobil sekaligus dan area bengkel menerima hingga 25 unit mobil per harinya untuk perbaikan.
Selain itu, tersedia juga ruang tunggu layaknya lounge dan lokasi parkir yang dilengkapi dengan charging station. "Charging station ini gratis untuk konsumen BYD. Sedangkan non-merek (BYD) akan dikenakan biaya, namun kami tidak melarang untuk mengecas di sini," lanjut Suwandy.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)
