Hino kini punya fasilitas uji KIR. Hino
Hino kini punya fasilitas uji KIR. Hino

Uji KIR Mobil Komersil

Fasilitas Uji KIR Ini Satu-Satunya Milik Swasta

Ahmad Garuda • 14 Februari 2017 16:50
medcom.id, Cakung: Fasilitas uji KIR selama ini masih dimiliki oleh Kementerian Perhubungan Darat. Mereka memberlakukan beberapa persyaratan khusus untuk tipe mobil niaga. Lantaran lokasi dan tempatnya tak banyak, terkadang untuk mengurus KIR, pun harus mengjalani proses antrean yang cukup panjang.
 
Tapi Hino melalui dealernya yaitu PT. Hibaindo Armada Motor (HAM) mereka mendirikan fasilitas tempat pengujian kendaraan bermotor. oleh Kementerian Perhubungan. Fasilitas uji KIR milik HAM ini adalah yang pertama dan satu-satunya di Indonesia milik swasta. Tempat pengujian KIR ini bertujuan untuk membantu pemerintah untuk mengetahui apakah kendaraan memenuhi regulasi pemerintah.
 
Lokasinya juga cukup strategis, bertempat di dealer Hino HAM Cakung, Jalan Raya Bekasi Timur Km. 22 Cakung, Jakarta Timur. Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi meresmikan langsung tempat pengujian KIR ini, dan turut hadir Direktur Jendral Perhubungan Darat, Pudji Hartanto, CEO Hiba Group - Jacobus Irawan, Direktur HAM - Trysie Mokoagouw, Direktur Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) – Santiko Wardoyo, dan pejabat tinggi Kementrian Perhubungan.

Jacobus Irawan mengatakan “Kami bangga Hiba Group, menjadi yang pertama dan satu – satunya di Indonesia yang dipercaya oleh pemerintah menjalankan uji kir swasta. Dan yang paling penting dengan fasilitas uji kir ini, kami senang dapat membantu pemerintah dalam melayani masyarakat untuk memastikan kendaraan yang digunakan aman dan nyaman untuk dikendarai”.
 
Fasilitas uji kir milik HAM melayani perpanjangan KIR mobil yang sudah melakukan KIR pertama di tempat pengujian kendaraan bermotor milik pemerintah. Di tempat ini terdapat 1 orang penyelia dari Dinas Perhubungan, 2 orang penguji dari Dinas Perhubungan dan 3 orang penguji dari HAM selain itu untuk mempercepat proses transaksi.
 
HAM juga bekerja sama dengan Bank DKI dan menyiapkan loket serta petugas yang berjaga di lokasi. Fasilitas yang menelan biaya investasi sebesar Rp5 milyar ini, kedepannya akan melayani mobil umum seperti bus, truk, taksi hingga taksi online.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan