Teknologi Otomotif
Lexus Pamerkan Aksi Skateboard Melayang
Nurtjahyadi • 06 Agustus 2015 12:20
medcom.id, Jakarta: Lexus Hoverboard menjadi topik hangat di dunia maya. Banyak yang menuduh kalau skateboard melayang yang mirip mainan Marty McFly, salah satu tokoh di film Back to the Future, hanyalah sebuah trik dagang dari produsen mobil mewah asal Jepang tersebut.
Sesuai janjinya, Lexus mendemonstrasikan hoverboard hasil pengembangannya di sebuah lahan khusus, Hoverpark. Tempat uji coba ini terletak tidak jauh dari Kota Barcelona Spanyol.
Permasalahan saat berniat memilikinya adalah, Lexus Hoverboard ini hanya akan berfungsi di lahan khusus yang mengandung medan magnet. Prinsipnya seperti kendaraan bersistem magnetic levitation (maglev), papan luncur ini bisa bergerak tanpa gesekan karena mengapung beberapa centimeter dari permukaan lantai khusus bertabur magnet.
Dengan ukuran panjang 92 cm, lebar 22 cm, dan dengan ketebalan 9 cm, sebuah Lexus Hoverboard mengapung memanfaatkan gaya tolak magnet menggunakan kumparan superkonduktor di bagian bawahnya yang didinginkan hingga minus 197°C dengan cara merendamnya dengan nitrogen cair. Oleh karena itu Anda bisa menyaksikan kalau papan ini mengeluarkan asap dingin.
Untuk mewujudkan skateboard yang dapat melayang ini, Lexus merangkul sebuah tim ilmuwan Jerman dari IFW Dresden dan Evico GmbH yang ahli di bidang teknologi maglev. Dengan kata lain, Lexus bergantung pada teknologi Jerman untuk mempromosikan desain dan inovasinya untuk bersaing dengan pesaing otomotif dari Jerman juga.
Menurut Bloomberg, selain maglev bukan teknologi baru karena telah lama diimplementasikan pada rangkaian kereta maglev, Lexus juga bukan yang pertama menggunakan teknologi ini pada 'skateboard apung'. Arx Pax dari Amerika menghimpun lebih dari US$500 ribu pada tahun lalu melalui sebuah kampanye kickstarter untuk Hendo Hoverboard miliknya yang mampu mengapung selama 10-15 menit menggunakan baterai yang diisi (charge) selama satu hingga dua jam.
medcom.id, Jakarta: Lexus Hoverboard menjadi topik hangat di dunia maya. Banyak yang menuduh kalau skateboard melayang yang mirip mainan Marty McFly, salah satu tokoh di film Back to the Future, hanyalah sebuah trik dagang dari produsen mobil mewah asal Jepang tersebut.
Sesuai janjinya, Lexus mendemonstrasikan hoverboard hasil pengembangannya di sebuah lahan khusus, Hoverpark. Tempat uji coba ini terletak tidak jauh dari Kota Barcelona Spanyol.
Permasalahan saat berniat memilikinya adalah, Lexus Hoverboard ini hanya akan berfungsi di lahan khusus yang mengandung medan magnet. Prinsipnya seperti kendaraan bersistem magnetic levitation (maglev), papan luncur ini bisa bergerak tanpa gesekan karena mengapung beberapa centimeter dari permukaan lantai khusus bertabur magnet.
Dengan ukuran panjang 92 cm, lebar 22 cm, dan dengan ketebalan 9 cm, sebuah Lexus Hoverboard mengapung memanfaatkan gaya tolak magnet menggunakan kumparan superkonduktor di bagian bawahnya yang didinginkan hingga minus 197°C dengan cara merendamnya dengan nitrogen cair. Oleh karena itu Anda bisa menyaksikan kalau papan ini mengeluarkan asap dingin.
Untuk mewujudkan skateboard yang dapat melayang ini, Lexus merangkul sebuah tim ilmuwan Jerman dari IFW Dresden dan Evico GmbH yang ahli di bidang teknologi maglev. Dengan kata lain, Lexus bergantung pada teknologi Jerman untuk mempromosikan desain dan inovasinya untuk bersaing dengan pesaing otomotif dari Jerman juga.
Menurut Bloomberg, selain maglev bukan teknologi baru karena telah lama diimplementasikan pada rangkaian kereta maglev, Lexus juga bukan yang pertama menggunakan teknologi ini pada 'skateboard apung'. Arx Pax dari Amerika menghimpun lebih dari US$500 ribu pada tahun lalu melalui sebuah kampanye kickstarter untuk Hendo Hoverboard miliknya yang mampu mengapung selama 10-15 menit menggunakan baterai yang diisi (charge) selama satu hingga dua jam. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)