medcom.id: Terbongkarnya kasus kecurangan hasil pengujian emisi mesin diesel yang dilakukan Volkswagen (VW), membuat brand-brand lain seperti BMW dan Mercedes-Benz diduga melakukan perbuatan yang sama oleh instansi terkait.
Namun kedua merek ini menampik tuduhan kecurangan pada mereka. Juru bicara BMW mengatakan pada Autobild, bahwa mereka tidak melakukan hal tersebut.
"Tidak ada fungsi untuk mengurangi kadar emisi saat melakukan pengetesan pada mobil BMW. Dan semua sistem emisi tetap aktif diluar waktu pengujian khusus," katanya.
Sementara itu Mercedes-Benz juga mengatakan bahwa software khusus yang dimaksud, tidak pernah dipakai. "Kami tidak pernah dan tidak akan menggunakan itu," tulis pernyataan resmi mereka. Mereka mengklaim emisi mesin diesel dan bensin mereka legal.
Dikatakan lagi, jika banyak pabrikan dituduh melakukan kecurangan karena ambang batas emisi yang ditetapkan sangat tinggi, dan mesin diesel biasa tidak akan bisa mengikuti ambang batas yang telah ditetapkan.
medcom.id: Terbongkarnya kasus kecurangan hasil pengujian emisi mesin diesel yang dilakukan Volkswagen (VW), membuat
brand-brand lain seperti BMW dan Mercedes-Benz diduga melakukan perbuatan yang sama oleh instansi terkait.
Namun kedua merek ini menampik tuduhan kecurangan pada mereka. Juru bicara BMW mengatakan pada Autobild, bahwa mereka tidak melakukan hal tersebut.
"Tidak ada fungsi untuk mengurangi kadar emisi saat melakukan pengetesan pada mobil BMW. Dan semua sistem emisi tetap aktif diluar waktu pengujian khusus," katanya.
Sementara itu Mercedes-Benz juga mengatakan bahwa software khusus yang dimaksud, tidak pernah dipakai. "Kami tidak pernah dan tidak akan menggunakan itu," tulis pernyataan resmi mereka. Mereka mengklaim emisi mesin diesel dan bensin mereka legal.
Dikatakan lagi, jika banyak pabrikan dituduh melakukan kecurangan karena ambang batas emisi yang ditetapkan sangat tinggi, dan mesin diesel biasa tidak akan bisa mengikuti ambang batas yang telah ditetapkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)
