“Riwayat bekas tabrakan bisa sangat mempengaruhi kondisi mobil dalam jangka waktu panjang. Tidak hanya terkait biaya perbaikan, namun juga resiko kecelakaan akibat kerusakan komponen penting,” terang Chief Marketing Auto2000, Yagimin, melalui keterangan resminya.
Potensi Kendala Mobil Bekas Tabrakan
Kerusakan akibat tabrakan dapat memengaruhi sektor mesin, membuat mobil rentan mogok dan membahayakan keselamatan. Selain itu, perbaikan mesin bisa menguras biaya besar, tergantung tingkat kerusakan.Dampak lain juga bisa merusak kabel, soket, hingga konektor, yang berimbas pada sistem lampu, audio, power window, bahkan fitur keselamatan seperti airbags dan ABS. ECU pun bisa terganggu akibat benturan.
Baca Juga:
Main ke IMOS 2025 Pakai Helm Mahal? Titipin di Sini Aja!
Di sisi bodi, tanda bekas tabrakan tampak dari baret, penyok, hingga sasis yang rusak. Walaupun sudah diperbaiki, struktur mobil tak selalu kembali prima jika tidak ditangani profesional, seperti di Body Paint (bp) Auto2000.
Cara Mengecek Bekas Tabrakan
Sobat medcom bisa melakukan pemeriksaan visual. Beberapa tanda yang perlu dicermati adalah celah pintu, kap mesin, bagasi, dan fender yang tidak konsisten. Perbedaan warna cat antar panel, bekas las yang tidak rapi, lapisan dempul tebal, hingga baut dan mur yang terlihat baru juga dapat mengindikasikan bekas perbaikan.Solusi dengan THS Inspector
Untuk meminimalisir risiko, Auto2000 menghadirkan layanan THS Inspector, yaitu inspeksi mobil bekas oleh teknisi berpengalaman. Layanan ini mencakup 177 item pemeriksaan mulai dari eksterior, interior, mesin, transmisi, hingga keaslian dokumen kendaraan. Hasil pemeriksaan disertai laporan dan sertifikat bergaransi, hanya dalam waktu 90 menit.Auto2000 juga membagi tipe pemeriksaan berdasarkan kategori mobil Toyota, seperti LCGC, Economy, Standart, Medium Luxury, Luxury, hingga CBU Non TAM. Ada pula layanan Old Models untukyang sudah tidak diproduksi di Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id