Ekspor Toyota Fortuner ke berbagai negara. Toyota
Ekspor Toyota Fortuner ke berbagai negara. Toyota

Skandal Mesin Diesel Toyota, TMMIN: Ini Soal Homologasi

Ekawan Raharja • 31 Januari 2024 10:53
Jakarta: Toyota saat ini sedang menghadapi dugaan praktik manipulasi uji coba untuk mesin diesel yang digunakan oleh konsumen di seluruh dunia. Meski demikian, pihak PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) memberikan rincian bahwa isu yang beredar ini lebih kepada ketidaksesuaian homologasi.
 
Bagi yang belum tahu, Homologasi dalam industri otomotif adalah proses sertifikasi kendaraan tertentu laik jalan, dan sesuai dengan kriteria tertentu yang ditetapkan oleh pemerintah untuk semua kendaraan yang dibuat atau diimpor ke negara itu.
 
Vice President Director PT TMMIN, Bob Azam, menjelaskan isu tersebut berkaitan dengan homologasi. Dia juga menegaskan dugaan tersebut tidak terkait dengan kualitas dan isu keselamatan yang membutuhkan recall.

"Isu ini berkaitan dengan prosedur sertifikasi di beberapa negara selain Indonesia dan tidak berkaitan maupun mempengaruhi kinerja horsepower, torsi, maupun kinerja mesin lainnya. Isu ini juga tidak berkaitan maupun mempengaruhi keamanan kendaraan serta besaran emisi yang dihasilkan kendaraan," ujar Bob ketika dihubungi tim Medcom.id.
 
Baca Juga:
Tidak Pandang Bulu, Polisi Boleh Tilang Polisi yang Langgar Lalu Lintas

 
Dia juga menegaskan isu tersebut tidak berdampak keadaan model-model yang ada di Indonesia. "Untuk model di Indonesia tidak terdampak, hanya sebagian yang ekspor ke timur tengah yang terdampak."
 
"Namun demikian, Toyota Indonesia sebagai bagian dari keluarga besar Toyota, dengan tulus, ingin meminta maaf kepada seluruh pelanggan dan pemangku kepentingan di Indonesia terkait ketidaknyamanan dan kemungkinan kekhawatiran yang ditimbulkan oleh isu ini," lanjut Bob.
 
Sebelumnya pihak prinsipal di Jepang mengeluarkan keterangan resmi berupa dugaan praktik manipulasi untuk mesin diesel yang digunakan oleh konsumen di seluruh dunia.
 
Toyota Industries Corporation (TICO) melaporkan kepada Toyota Motor Corporation terkait investigasi, yang diketuai, Hiroshi Inoue, yang mengindikasikan ketidaksesuaian dengan aturan sertifikasi dalam uji mesin diesel. Hasil investigasi menunjukan adanya perbedaan hasil tenaga dan vibrasi antara mesin yang dites dengan mesin untuk produksi massal.
 
Baca Juga:
Awal Tahun, Toyota bZ4X Recall

 
"Ditemukan kejanggalan pengujian output horsepower mesin untuk sertifikasi tiga model mesin diesel. Selama pengujian itu kinerja output horsepower diukur dengan menggunakan Electronic Control Unit (ECU) yang berperangkat lunak berbeda dengan yang digunakan untuk melakukan uji model yang diproduksi massal. Sehingga, hasil uji untuk mesin yang sertifikasi itu lebih bagus, halus dengan variasi yang minim,” bunyi pernyataan resmi dari perusahaan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan