Jakarta: Tren mobil-mobil retro kembali ramai. Kondisi ini kemudian dimanfaatkan HSR untuk menghadirkan seri pelek kaleng untuk mobil-mobil yang bertampang retro.
Merek pelek dalam negeri ini membuat pelek dengan seru KLG ini terinspirasi dari pelek kaleng baja. Namun, melalui teknologi modern kini dibuat menjadi velg casting dengan bahan alumunium alloy.
Direktur Marketing HSR, Hendra Wijaya, mengatakan untuk mengubah pelek baja menjadi pelek alumunium alloy dalam versi casting bukanlah hal mudah. Karena tidak boleh menghilangkan unsur robust (kuat) dan utilitarian dari pelek kaleng.
“Dengan bahan alumunium alloy, pelek ini dipastikan terhindar dari karat dan lebih ringan dibanding baja. Ditambah khas retro yang masih sangat kental dan dijaga namun tetap terkesan modern. Kesan modernya, bisa kalian lihat pada bagian desain dan warnanya,” ujar Hendra melalui keterangan resminya.
Baca Juga:
Perang Motor Listrik di PRJ 2023, Nih Jagoan United e-Motor!
Dari ukuran, seri KLG tersedia dengan PCD lubang 8 x 100, 8 x 114,3, serta PCD lubang 10 x 100 dan 10 x 114,3, dengan ukuran pelek 15 dan 16 inci. Namun ketika dop dipasang tampilannya seperti PCD single.
Tidak banyak pilihan warna yang tersedia karena menjaga kesan retronya. Konsumen bisa memilih warna silver glossy grey, glossy silver, glossy white, glossy black, silver machine lips.
Hendra menyebutkan untuk pelek KLG ditawarkan dengan harga Rp5-5,7 juta (tergantung ukuran).
Jakarta: Tren mobil-mobil retro kembali ramai. Kondisi ini kemudian dimanfaatkan HSR untuk menghadirkan seri pelek kaleng untuk mobil-mobil yang bertampang retro.
Merek pelek dalam negeri ini membuat pelek dengan seru KLG ini terinspirasi dari pelek kaleng baja. Namun, melalui teknologi modern kini dibuat menjadi velg casting dengan bahan alumunium alloy.
Direktur Marketing HSR, Hendra Wijaya, mengatakan untuk mengubah pelek baja menjadi pelek alumunium alloy dalam versi casting bukanlah hal mudah. Karena tidak boleh menghilangkan unsur robust (kuat) dan utilitarian dari pelek kaleng.
“Dengan bahan alumunium alloy, pelek ini dipastikan terhindar dari karat dan lebih ringan dibanding baja. Ditambah khas retro yang masih sangat kental dan dijaga namun tetap terkesan modern. Kesan modernya, bisa kalian lihat pada bagian desain dan warnanya,” ujar Hendra melalui keterangan resminya.
Baca Juga:
Perang Motor Listrik di PRJ 2023, Nih Jagoan United e-Motor!
Dari ukuran, seri KLG tersedia dengan PCD lubang 8 x 100, 8 x 114,3, serta PCD lubang 10 x 100 dan 10 x 114,3, dengan ukuran pelek 15 dan 16 inci. Namun ketika dop dipasang tampilannya seperti PCD single.
Tidak banyak pilihan warna yang tersedia karena menjaga kesan retronya. Konsumen bisa memilih warna silver glossy grey, glossy silver, glossy white, glossy black, silver machine lips.
Hendra menyebutkan untuk pelek KLG ditawarkan dengan harga Rp5-5,7 juta (tergantung ukuran).
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)