medcom.id, Modena: Kejadian langka terjadi di Markas Ferrari pekan lalu. Edward Antony Richard Louis atau yang lebih dikenal dengan Pengaran Edward berkunjung ke markas si Kuda Jingkrak.
Menurut keterangan resmi dari Ferrari, kehadiran Pangeran yang bergelar Wessex itu beserta dengan rombongan Duke of Edinburgh's Award. Mereka melakukan kunjungan ke pabrik Ferrari dan melihat musium pabrikan yang identik dengan warna merah. Bahkan Pangeran Edward berkesempatan untuk mencoba beberapa jenis Ferrari di lintasan dan jalanan.
Kehadiran bangsawan asal Inggris ini disambut langsung oleh CEO Ferrari Sergio Marchionne, Walikota Modena Italia Gian Carlo Muzzarelli, dan wakil pimpinan Pierro Ferrari. Kemudian ada pula juara balap dunia John Surtess yang mewakili Yayasan Henry Surtees.
Sebagai cindera mata atas kunjungan Pangeran Edward, bos Ferrari memberikan sebuah sayap belakang F138 keluaran 2013. Komponen yang sudah ditanda tangani oleh Pembalap F1 Ferrari, Sebastian Vettel dan Kimi Raikkonen itu, merupakan bentuk simbolisasi akan perhatian Ferrari terhadap isu-isu sosial.
Tentu saja kunjungan ini dapat meningkatkan hubungan yang lebih erat antara kedua negara ini. Apalagi Inggris memang cukup konsen dengan penyelenggaraan balap jet darat sejak awal pelaksanaannya.
Berbicara tentang balap F1, Inggris adalah negara yang paling berpengaruh. Mengingat basis F1 dan organizernya berasal dari negara itu. Konsentrasi regulasi hingga pemecahan masalah-masalah lingkungan yang erat hubungannya dengan olah raga otomotif itu, juga idenya berasal dari sana. Jadi sudah sepantasnya pemerintah kerajaan Inggris lebih dekat ke manufaktur otomotif yang ikut serta di dalamnya.
medcom.id, Modena: Kejadian langka terjadi di Markas Ferrari pekan lalu. Edward Antony Richard Louis atau yang lebih dikenal dengan Pengaran Edward berkunjung ke markas si Kuda Jingkrak.
Menurut keterangan resmi dari Ferrari, kehadiran Pangeran yang bergelar Wessex itu beserta dengan rombongan Duke of Edinburgh's Award. Mereka melakukan kunjungan ke pabrik Ferrari dan melihat musium pabrikan yang identik dengan warna merah. Bahkan Pangeran Edward berkesempatan untuk mencoba beberapa jenis Ferrari di lintasan dan jalanan.

Kehadiran bangsawan asal Inggris ini disambut langsung oleh CEO Ferrari Sergio Marchionne, Walikota Modena Italia Gian Carlo Muzzarelli, dan wakil pimpinan Pierro Ferrari. Kemudian ada pula juara balap dunia John Surtess yang mewakili Yayasan Henry Surtees.
Sebagai cindera mata atas kunjungan Pangeran Edward, bos Ferrari memberikan sebuah sayap belakang F138 keluaran 2013. Komponen yang sudah ditanda tangani oleh Pembalap F1 Ferrari, Sebastian Vettel dan Kimi Raikkonen itu, merupakan bentuk simbolisasi akan perhatian Ferrari terhadap isu-isu sosial.
Tentu saja kunjungan ini dapat meningkatkan hubungan yang lebih erat antara kedua negara ini. Apalagi Inggris memang cukup konsen dengan penyelenggaraan balap jet darat sejak awal pelaksanaannya.
Berbicara tentang balap F1, Inggris adalah negara yang paling berpengaruh. Mengingat basis F1 dan organizernya berasal dari negara itu. Konsentrasi regulasi hingga pemecahan masalah-masalah lingkungan yang erat hubungannya dengan olah raga otomotif itu, juga idenya berasal dari sana. Jadi sudah sepantasnya pemerintah kerajaan Inggris lebih dekat ke manufaktur otomotif yang ikut serta di dalamnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UDA)