Melantai di Indonesia, Intip Keistimewaan Mobil Listrik 'Sultan' Rolls-Royce Spectre

Jakarta: Rolls-Royce Jakarta meluncurkan kendaraan listrik mewah Rolls-Royce Spectre, Selasa, 14 November 2023 di Jakarta.  Spectre sendiri bisa dibilang mobil listrik paling mewah di dunia. Model ini juga menjadi babak baru dari eksistensi Rolls-Royce di industri otomotif.  Dirancang dengan DNA Rolls-Royce, Spectre hadir dengan kenyamanan dan performa paripurna, mengingat brand asal Inggris memang menyasar kamu Sultan dan konglomerat.  Kenyamanan dan kemewahan kabin tetap dengan standar Rolls-Royce. Dengan kata-kata lain, satu-satunya perbedaan Spectre dengan model lainnya hanya terletak pada sumber tenaga listrik yang digunakan.  Spectre menggunakan Excited Synchronous Motors (SSMs). Motor listrik depan menghasilkan tenaga 258,32 PS/365 Nm. Sedangkan motor belakang memberi power 489 PS/710 Nm. Dari segi performa, tenaga yang dihasilkan setara dengan mesin pembakaran internal berkekuatan 430 kW (585 PS) berikut torsi puncak 900 Nm. Spectre juga mampu berakselerasi dari 0-60 km/jam hanya dalam waktu 4,4 detik.  "Kami dengan bangga menyuguhkan Rolls-Royce Spectre di Indonesia. Mobil ini sepenuhnya serba-elektrik. Ia bukan sekadar mobil, namun juga sebagai simbol kendaraan ultramewah berbasis baterai serta kecanggihan tinggi. Mobil ini spesial, karena dibangun sebagai Rolls-Royce dulu, barulah dijadikan sebagai electric vehicle," ujar Asia Pacific Regional Director Rolls-Royce Motor Cars, Irene Nikkein di Jakarta. "Ini merupakan tonggak sejarah bagi Rolls-Royce dan Spectre ini mewakili masa depan Rolls-Royce," lanjutnya.      Teknologi baterai dikembangkan sendiri Baterai Rolls-Royce Spectre dikembangkan secara eksklusif oleh Rolls-Royce. Dari hasil pengujian internal, mobil listrik Spectre mampu menjelajah hingga 530 km dalam kondisi baterai penuh.  Rolls-Royce Spectre menggendong baterai lithium-ion 102 kWh. Sel baterainya diproduksi menggunakan 100 persen listrik ramah lingkungan. Sales Manager Rolls-Royce Motor Cars Jakarta, I Made Sujana baterai Spectre memiliki teknologi unik yang secara otomatis akan mengatur suhu baterai di batas normal. "Jadi kalau di wilayah panas (tropis) ada proses cooling pada komponen baterai. Lalu untuk negara-negara dengan iklim dingin terdapat fitur heater untuk menjaga suhu baterai. Ini bekerja secara otomatis. Teknologi ini dikembangkan sendiri oleh Rolls-Royce," kata Made Sujana.  Unit baterai telah diuji pada suhu eksterm mulai dari -40°C hingga +50°C. Sistem manajemen termal on-board, mampu menjaga suhu pengoperasian optimal setiap saat.  Soal harga, Rolls-Royce tidak bisa membeberkan nominal harga Spectre. Pasalnya, untuk pembelian Spectre, ada banyak kustomisasi baik eksterior dan interior sesuai keinginan konsumen, sehingga harga akan berbeda-beda tergantung keinginan konsumen.