Goodwood: Rolls-Royce sudah menyiapkan diri untuk menghadirkan inovasi mobil listrik kepada para sultan di seluruh dunia. Mereka berencana untuk menghadirkan mobil listrik dalam dekade ini.
Chief Executive Officer Rolls-Royce Motor Cars, Torsten Müller-Ötvös, menyebutkan elektrifikasi sudah dipromosikan sejak lama sebagai penggerak otomotif masa depan. sehingga merek ultra premium asal Inggris ini akan memperkenalkan mobil listrik mereka di dekade ini (tahun 2020 - 2030).
"Dalam upaya terobosan ini, kami memanfaatkan warisan luar biasa yang unik di industri kami. Pendiri kami dan mereka yang bekerja bersama mereka di tahun-tahun pembentukan marque tersebut adalah pelopor penting tenaga listrik, serta pakar terkemuka di bidang otomotif di era mereka," ungkap Torsten Müller-Ötvös melalui keterangan resminya.
Dia juga menegaskan bahwasanya mobil listrik yang bakal dihadirkan adalah listrik murni atau battery electric vehicle (BEV). Bukan hybrid ataupun plug-in hybrid yang banyak juga dikembangkan berbagai produsen otomotif lainnya.
Torsten Müller-Ötvös juga menjelaskan pengembangan mobil listrik ini juga sejalan dengan cita-cita salah satu pendiri Rolls-Royce, Charles Rolls. Rolls memperjuangkan mobil listrik pada tahun 1900, mempunyai anggapan model Columbia terbaik dari jenisnya.
Karakteristik yang pertama kali menarik para insinyur di era 1900-an ke mobil bertenaga listrik adalah operasi yang senyap, torsi instan, tenaga luar biasa, dan tidak adanya asap knalpot. Memang, beberapa orang berspekulasi bahwa, seandainya Charles Rolls mampu memecahkan masalah jangkauan dan pengisian daya, Sir Henry Royce mungkin akan memilih tenaga listrik saja untuk mobilnya.
“Pada bulan April 1900, bapak pendiri kami, Charles Rolls, membuat ramalan tentang elektrifikasi otomotif. Maju lebih dari 120 tahun ketika saya membuat janji publik, dalam catatan, bahwa kami akan membawa Rolls-Royce listrik penuh pertama ke pasar dalam dekade ini. Dan, saat ini, perusahaan kami memulai upaya bersejarah untuk menciptakan mobil super mewah pertama dari jenisnya," ungkap Torsten Müller-Ötvös.
Goodwood: Rolls-Royce sudah menyiapkan diri untuk menghadirkan inovasi mobil listrik kepada para sultan di seluruh dunia. Mereka berencana untuk menghadirkan mobil listrik dalam dekade ini.
Chief Executive Officer Rolls-Royce Motor Cars, Torsten Müller-Ötvös, menyebutkan elektrifikasi sudah dipromosikan sejak lama sebagai penggerak otomotif masa depan. sehingga merek ultra premium asal Inggris ini akan memperkenalkan mobil listrik mereka di dekade ini (tahun 2020 - 2030).
"Dalam upaya terobosan ini, kami memanfaatkan warisan luar biasa yang unik di industri kami. Pendiri kami dan mereka yang bekerja bersama mereka di tahun-tahun pembentukan marque tersebut adalah pelopor penting tenaga listrik, serta pakar terkemuka di bidang otomotif di era mereka," ungkap Torsten Müller-Ötvös melalui keterangan resminya.
Dia juga menegaskan bahwasanya mobil listrik yang bakal dihadirkan adalah listrik murni atau battery electric vehicle (BEV). Bukan hybrid ataupun plug-in hybrid yang banyak juga dikembangkan berbagai produsen otomotif lainnya.
Torsten Müller-Ötvös juga menjelaskan pengembangan mobil listrik ini juga sejalan dengan cita-cita salah satu pendiri Rolls-Royce, Charles Rolls. Rolls memperjuangkan mobil listrik pada tahun 1900, mempunyai anggapan model Columbia terbaik dari jenisnya.
Karakteristik yang pertama kali menarik para insinyur di era 1900-an ke mobil bertenaga listrik adalah operasi yang senyap, torsi instan, tenaga luar biasa, dan tidak adanya asap knalpot. Memang, beberapa orang berspekulasi bahwa, seandainya Charles Rolls mampu memecahkan masalah jangkauan dan pengisian daya, Sir Henry Royce mungkin akan memilih tenaga listrik saja untuk mobilnya.
“Pada bulan April 1900, bapak pendiri kami, Charles Rolls, membuat ramalan tentang elektrifikasi otomotif. Maju lebih dari 120 tahun ketika saya membuat janji publik, dalam catatan, bahwa kami akan membawa Rolls-Royce listrik penuh pertama ke pasar dalam dekade ini. Dan, saat ini, perusahaan kami memulai upaya bersejarah untuk menciptakan mobil super mewah pertama dari jenisnya," ungkap Torsten Müller-Ötvös.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(ERA)
